Exclusive Interview With Sexy DJ Tenashar: "I Love Sop Buntut !"

Oleh: cung2 - 14 Aug 2015

Tenashar, DJ sekaligus model asal Singapore ini menarik perhatian dunia, terutama para cowok, tak hanya melalui body sexy dan kecantikannya saja, tapi DJ Tenashar juga berada di urutan 87 DJ Mag Top 100 tahun 2013 lalu, dengan kecanggihannya mengolah EDM mulai dari electro, trance hingga progressive.

https://www.youtube.com/embed/8SdbbWUqiSU

Tenashar sendiri mulai bermusik sejak umur 6 tahun, sebagai seorang drummer dan akhirnya menjadi DJ. Awalnya dia sering berada di Spanyol, mulai dari Madrid hingga Ibiza, lalu ke Italia hingga akhirnya dia jatuh cinta ke dunia EDM. Tenashar juga beberapa kali datang ke Indonesia, untuk bermain di klub-klub ternama di Jakarta, Surabaya, Bali, dan masih banyak lagi. Kini, Tenashar baru saja merilis single barunya, "Traffic", dan CreativeDisc mendapatkan kesempatan istimewa dari Universal Music Indonesia untuk melakukan phone interview langsung bersama DJ cantik ini..

CD: Hi Tenashar, dimana kamu saat ini?

DJ: Saya sedang berada di kantor Universal Singapore.

CD: Kamu berasal dari Singapore kan? Tapi berdasarkan info kamu memiliki darah keturunan Spanyol dan kamu berwajah eksotis juga!

DJ: Ya, saya keturunan Spanyol dan Cina. Saya memiliki wajah campuran, tidak terlalu mirip dengan ibu ataupun ayah. Saya di tengah-tengah.

CD: Tidak apa-apa. Yang hebatnya kamu adalah satu-satunya DJ wanita dari Asia di daftar Top 100 DJ sedunia.

DJ: Ya, dan saya ingin membawa Asia ke puncak daftar tersebut.

CD: Gimana sih rasanya berada di posisi tersebut?

DJ: Yah, rasanya luar biasa. Menjadi wanita pertama dari Asia, yang mampu mendorong Asia lebih maju lagi. Menurutku itu luar biasa, terutama bagi skena musik Asia. Platform yang baik untuk menunjukkan citra Asia sesungguhnya.

CD: Asia pasti bangga pada dirimu! Saya sempat melakukan riset tentangmu melalui internet. Dan jika saya "google" namamu, akan keluar foto-foto seksimu yang selalu dibalut dengan aksesoris warna pink. Bahkan koper dan headphone-mu.

DJ: Buat saya, warna pink adalah warna yang menggambarkan siapa diri saya. Sangat bersemangat, lantang, flamboyan. Sangat cocok dengan musik saya, diri saya, dan juga melambangkan saya yang enerjik. Itu bagus, dan saat saya membeli pakaian dalam saya, sangat matching tentunya.

CD: Berapa banyak koleksi pakaian dalammu? Karena hampir semua pakaian dalammu warna pink ya?

DJ: Saya punya banyak sekali.. Setiap masuk ke toko pakaian dalam, saya bisa membeli beratus-ratus pasang..

CD: Mungkin kamu bisa buka toko nantinya.

DJ: Haha, mungkin saya bisa buka jasa penyewaan pakaian dalam.

CD: Ya, bisnis yang bagus sepertinya.

DJ: Menurutmu para pria diluar sana mau menyewa pakaian dalam saya?

CD: Oya, saya pernah lihat postingan Instagram milikmu bahwa kamu tomboy..

DJ: Benar sekali.. Saya sedikit tomboy. Sejak kecil, ayah saya mencekoki saya dengan permainan maupun hal-hal yang biasa dilakukan oleh anak laki-laki. Saya senang dengan motor, film perang.. Saya tumbuh dengan ayah saya, dan teman-teman saya kebanyakan laki-laki. Namun saat dewasa, saya mulai berpakaian feminim. Dari luar saya seorang wanita, rapuh dan feminim, namun dari jiwa saya sangat tomboy. Ya, I'm a genuinely cool person. Saya tidak suka berpura-pura, saya tidak terlalu lembut. Saya tidak suka manicure & pedicure, dan sebenarnya saya tidak suka menggunakan sepatu berhak tinggi.

CD: Tapi kamu tetap seksi. Baiklah, kita beralih ke pertanyaan lainnya. Apa yang membuatmu ingin menjadi DJ?

DJ: Saya mulai bermain drum saat berumur 6 tahun. Disitulah saya kenal dan mulai menyukai musik. Saat saya pindah ke Spanyol bersama dengan nenek, dan saya menghabiskan waktu saya di Ibiza. Dan disitulah kecintaan saya pada musik semakin meningkat. Saya mulai menciptakan musik sendiri, heavy beats, dan itu mengalir begitu saja.

CD: Jadi memang sudah mengalir di rangkaian kehidupanmu

DJ: Ya, dan juga memang karena ayah saya awalnya menginginkan seorang anak laki-laki, dan itu cukup mempengaruhi saya. Impian saya dulu ingin tergabung dalam sebuah band, menjadi seorang drummer, dan lain sebagainya. Itulah awal mulanya.

https://www.youtube.com/embed/okQwVEngpqs

CD: Sebutkan 5 hal yang tidak diketahui orang tentangmu?

DJ: Yang pertama, saya bisa menunggang kuda. Yang kedua berhubungan dengan ketomboyan saya. Saya suka, snowboarding motocross. Saya makan banyak. I love sop buntut!

CD: Kamu harus ke Indonesia dan makan banyak sop buntut..

DJ: Tentu. Saat berkunjung ke Jakarta lalu untuk mengadakan pertunjukkan, saya makan banyak sop buntut.

CD: Kemudian yang keempat?

DJ: Setiap melakukan show, saya sangat enerjetik. Mungkin orang tidak akan menyangkanya, namun saya sangat hiperaktif di panggung. Saya bisa melompat kesana kemari. Dan yang terakhir yang orang perlu tahu, saya berhenti menggunakan sepatu berhak tinggi saat show. Pernah satu kali saya pakai stilletto saat show, dan saya melompat ke arah penonton, dan ternyata saya mendarat di kaki salah satu pengunjung yang ada dan melukainya.

CD: Single pertamamu berjudul Traffic. Dan tahun ini kamu bergabung dengan Universal Music Asia Pacific. Siapa vokalis di lagu tersebut?

DJ: Oh, dia teman saya yang berasal dari Belanda. Dan dia tidak ingin dikreditkan namanya, ingin agar namanya tidak dikenal.

CD: Bagaimana kolaborasi itu terjadi awalnya?

DJ: Saya mengirimkan sample lagu itu ke beberapa vokalis yang ada. Dan saat rekaman yang berisi vokal teman saya itu kembali ke tangan saya, saya langsung berpikir ini yang saya cari, this is the one!

CD: Apa yang menginspirasi kamu membuat track ini? Pengalaman hidupkah atau kemacetan?

DJ: Kemacetan di Jakarta.

CD: Oh, jadi itu inspirasinya.

DJ: Ya, sebagian dari itu. He he he. Lagu tersebut tentang cinta, mengambil kesempatan. Jika kamu mendengarkan liriknya dengan seksama, menceritakan tentang melihat ke dalam kehampaan, tanpa diselimuti oleh cinta, mengambil keputusan besar, apakah kembali ke cinta lama atau mencintai seseorang lain.

CD: Kamu sudah beberapa kali ke Indonesia, dan banyak penggemarmu disini. Ada pesan-pesan khusus untuk fans kamu disini?

DJ: Ya saya datang beberapa kali untuk tampil di Indonesia. Apa kabar Indonesia? I love Sop Buntut… listen to Traffic, Indonesia! Saya ingin berterima kasih sekali pada fans di Indonesia yang telah mendukung passion saya, dan saya tidak akan lebih merasa terinspirasi untuk membuat musik tanpa dukungan kalian. Dan saat ini saya sedang membuat lebih banyak lagi karya musik sebagai balasan atas cinta dan dukungan kalian.

CD: Jadi, jika kalian semua ingin mengenal lebih dekat dengan Tenashar, silahkan download "Traffic“ di iTunes. Ada rencana membuat video musik untuk single ini?

DJ: Rahasia! Ya, akan ada. Dan ada beberapa kejutan yang sedang dipersiapkan untuk (promosi) single ini.

CD: Dimana kami bisa mendapatkan informasinya?

DJ: Di halaman Facebook saya, semuanya ada. Semua update akan ada di halaman itu. Dan untuk kalian ketahui, akan ada remixes lagu tersebut, akan sangat menarik dan powerful untuk dinikmati. They’re coming up very soon. Saya tidak punya akun twitter hanya Instagram dan Facebook.

CD: Baiklah.. Kami tunggu kejutan-kejutan selanjutnya.

DJ: Saya akan datang ke Indonesia secepatnya.. Sop Buntut!!!

CD: Haha.. Kami akan menyiapkan sop buntut saat kamu datang kemari. Baiklah, terima kasih Tenashar sudah bersedia ngobrol bersama kami.

DJ: Terima kasih.

Official Website Tenashar

Interview by @cungd2

Script by @rendy_ndoo

Video by @dita_annissa

Special Thanks to Universal Music Indonesia

cung2
More from Creative Disc