admincd
Dalam beberapa bulan terakhir ini Kesha sedang menyambangi para fansnya dengan melangsungkan tur "Rainbow". Sayangnya sang hitmaker baru-baru ini mengumumkan jika ia terpaksa menunda beberapa tanggal internasional untuk turnya karena mengalami gangguan di ACL atau Anterior Cruciate Ligament yang merupakan jaringan pada sendi lutut yang menghubungkan tulang tibia (tungkai bawah) dengan tulang femur (paha).
Hal ini diumumkan langsung Kesha melalui media sosial:
Dokter telah menganjurkan Kesha untuk melakukan operasi guna membenahi ACLnya yang terkoyak. Lebih lanjut ia menyebutkan kalau ia sebenarnya merasa tidak enak melakukan pengunduran jadwal tur "Rainbow", namun harus dan terpaksa dilakukan karena untuk menghindari implikasi lebih lanjut. Kesha berjanji akan melakukan yang terbaik untuk bisa segera pulih dan kembali ke atas panggung secepat mungkin.
Berdasarkan siaran press yang dirilis, penundaan ini akan diterapkan untuk jadwal manggung Kesha di Australia, Selandia Baru, Taiwan dan Jepang. Fans dianjurkan untuk tetap mempertahankan tiketnya dan senantiasa mencermati pengumuman kapan refund atau skedul ulang akan dilakukan.
Luka yang dialami Kesha ini merupakan akibat terjatuh di atas panggung saat tampil di Redfest DXB, di Dubai, pada tanggal 9 Februari lalu. Saat itu sang penyanyi sedang menyanyikan 'We R Who We R' saat terpleset dan kemudian terjatuh. Meskipun tampak menyakitkan, Kesha bergegas berdiri dan melanjutkan pertunjukkan seolah tidak terjadi apa-apa.
