Creative Disc Exclusive Single: 04 June 2018

Oleh: admincd - 05 Jun 2018

All Saints (Alb. Testament/ AS Recordings) - Love Lasts Forever

Setelah comeback di tahun 2016, girlband era 90-an, All Saints, konsisten menjaga eksistensi denga merilis single baru berjudul ‘Love Last Forever’. All Saints memastikan jika chorus lagu dihadirkan dengan harmonisasi vokal yang lekat antara para anggota band, sementara mereka bernyanyi secara solo untuk verse lagu. Lagunya sendiri adalah sebuah track electro-pop yang mengedepankan sisi eklektis ketimbang pop yang bubbly. Tapi beat atentif ‘Love Lasts Forever’ menyebabkan ia sangat memikat untuk didengar. Single dirilis tanggal 31 Mei.


Charli XCX (Single / Asylum) - 5 In The Morning

Akhirnya kita bisa mendengarkan Charli XCX dalam lagunya sendiri, bukan menjadi kolaborator di lagu orang lain. Sang penyanyi asal Inggris baru saja meluncurkan single barunya, ‘5 In The Morning’. ‘5 In The Morning’ adalah sebuah banger mid-tempo. Ada sedikit perubahan warna yang disajikan Charli melalui single ini. Electro-pop masih menjadi sajian, namun kali ini Charli mengedepankan nuansa electro-hip-hop dalam lagunya, sehingga terdengar lebih urban dibandingkan bubbly yang biasa diusungnya. Single dirilis tanggal 31 Mei.


MNEK feat. Hailee Steinfeld (Single / Virgin EMI) - Colour

MNEK memang tepat mengajak Hailee Steinfeld sebagai rekan duet untuk single barunya, ‘Colour’. Sebagaimana MNEK, Hailee pun sangat piawai membawakan lagu-lagu up-beat dalam balutan electro-dance. Oleh karena itu perpaduan vokal MNEK dan Hailee terjalin sangat pas. Tidak hanya itu kekuatan lagu. Hentakan beat lagu yang enerjik juga menjadi kekuatan tersendiri. Sebagaimana teaser yang sudah dilepas MNEK, ‘Colour’ adalah sebuah banger dengan balutan tropical yang cerah dan ceria. Single dirilis tanggal 1 Juni.


Lily Allen (Alb. No Shame / Parlophone) - Lost My Mind

Masih mempromosikan album mendatangnya, "No Shame", Lily Allen hadirkan ‘Lost My Mind’ di mana ia mempertanyakan kewarasan dirinya sendiri selepas sebuah perpisahan yang menyakitkan dengan kekasih hati. Meski bertema cukup depresif dan memiliki lirik yang sedih, tapi bukan berarti Lily menghadirkan ‘Lost My Mind’ menjadi lagu sendu. Dengan beat yang cukup intens, ‘Lost My Mind’ adalah sebuah pop mid-tempo yang catchy. Tidak hanya nuansa tropical membuat lagu terdengar lebih cerah, namun juga memberi highlight untuk ketukan electro-popnya. Single dirilis tanggal 1 Juni.


James Arthur (Single / Sony Music) - You Deserve Better

James Arthur kembali menghadirkan single barunya. Tapi tidak hanya satu, namun dua sekaligus, yaitu ‘You Deserve Better’ dan ‘At My Weakest’. Yang disebut pertama sepertinya kan menjadi calon hits baru untuk James Arthur. Track uptempo yang catchy ini menampilan groove yang soulful dan petikan gitar ala funk yang menemani harmonisasi vokal kuat dari James. Ditulis bersama dengan barisan penulisan kenamaan seperti Camille Purcell dan TMS, ia bernyanyi tentang bagaimana kehidupan seseorang yang dicintai James justru akan lebih baik tanpa kehadiran kekasihnya. Single dirilis tanggal 1 Juni.


The 1975 (Alb. What a Shame / Polydor) - Give Yourself a Try

Rocker asal Inggris, The 1975, kembali dengan single baru ‘Give Yourself A Try’. Ada sedikit perubahan gaya yang diusung band asal Manchester ini. Alih-alih sound yang terdengar besar dan berani, seperti dalam lagu ‘Love Me’ atau ‘Somebody Else’, The 1975 menghadirkan pendekatan yang lebih low-key, bahkan cenderung pop dan manis. Sound synth ala 80-an bukan hal aneh bagi The 1975, maka gaya tersebut bisa kita temui dalam single baru mereka ini.

Yang menjadi pembeda adalah bagaimana band memadukan antara post-punk dan pop dengan pas sehingga menjadikan ‘Give Yourself A Try’ sebagai anthem yang menawan. Single dirilis tanggal 31 Mei.


Hayley Kiyoko feat. Kehlani (Alb. Expectations / Atlantic) - What I Need

Salah satu lagu paling menonjol di album “Expectations” milik Hayley Kiyoko adalah kolaborasinya bersama Kehlani dalam ‘What I Need’, yang boleh dikatakan salah satu lagu pop terbaik tahun ini. Tidak heran jika Hayley memutuskan untuk melepasnya menjadi single. Keberhasilan ‘What I Need’ adalah sinergi vokal yang tanpa cela antara Hayley dan Kehlani. Keduanya dengan prima saling tandem dalam membawakan lagu sementara beat ala banger menjadi latar yang pas dalam melodi catchy yang disajikan lagu. Sebuah bop yang memang adiktif. Single dirilis tanggal 31 Mei.


Maroon 5 feat. Cardi B (Alb. Red Pill Blues / Interscope) - Girls Like You

Maroon 5 memang cepat dan tanggap dalam mengdopsi trend pop terbaru dalam musik mereka. Tidak heran jika mereka merekrut rapper yang tengah naik daun, Cardi B, untuk single mereka. Memang bukan lagu baru, melainkan salah satu track di album “Red Pill Blues”, ‘Girls Like You’. Lagu adalah sebuah track pop bernuansa electro-synth bertempo sedang. Cenderung lowkey bahkan. Adam Levine bernyanyi dengan iringan musik yang tidak terlalu meriah, hanya ada petikan gitar, bassline dan drum machine. Juga tidak ada eskalasi vokal yang terlalu berarti, sehingga boleh disebut ‘Girls Like You’ agak monoton. Hadirnya vokal enerjik Cardi jelas memberi intensitas tersendiri untuk lagu. Single dirilis tanggal 5 Juni.


St. Vincent (Alb. Masseduction / Loma Vista) - Fast Slow Disco

Di Coachella tahun ini, St. Vincent menjanjikan akan merilis versi baru dari salah satu lagu dari album "Masseduction", yaitu 'Slow Disco'. Kini ia telah menghadirkan sebuah single berjudul 'Fast Slow Disco'. Sesuai dengan judulnya, maka 'Fast Slow Disco' adalah versi up-beat dari 'Slow Disco' yang bergaya balada melankolis dan gloomy. Meminjam pendekatan synth-pop, new wave dan pop, 'Fast Slow Disco' adalah sebuah banger yang dipastikan akan memeriahkan lantai dansa. Sebuah track disko gemerlapan yang sudah diduga merupakan kreasi dari seorang St. Vincent. Single dirilis tanggal 1 Juni.


Felix Snow & ROZES (Single / Atlantic) - Demons

Felix Snow dan ROZES telah berkolaborasi untuk sebuah single baru bertajukl 'Demons', yang merupakan susulan dari EP "Triptych Buffalo" milik Snow. Jika di album mini tadi Snow mencoba mengeksplorasi sound electronic yang lebih eksperimental, maka melalui 'Demons' ia kembali ke akar electronic-pop yang membesarkan namanya. Agak mengingatkan akan lagunya bersama Kiiara yang dirilis di tahun 2015, 'Gold'. Electronic-pop yang disajikan 'Demons' merupakan perpaduan antara future-bass, tropical serta indie-pop berkat keterlibatan ROZES. Single dirilis tanggal 1 Juni.


Gorillaz feat. George Benson (Alb.The Now Now / Parlophone) - Humility

Yang juga tak mau kalah dalam merilis double-single adalah Gorillaz. Band virtual ini baru saja merilis dua single secara simultan, 'Humility' dan 'Lake Zurich'. Dua lagu tersebut merupakan jalan untuk album mendatang band gawangan Damon Albarn ini, "The Now Now". 'Dengan menggandeng musisi/gitaris jazz legendaris George Benson, 'Humility' kembali menghadirkan Gorillaz dalam balutan musik berbeda. Tidak terlalu jazz dan masih mengedepankan electronic-pop, namun lebih low-key dan chill-out. Single dirilis tanggal 31 Mei.

Special Thanks to Sony Music Indonesia, Universal Music Indonesia, Warner Music Indonesia, dll.

admincd
More from Creative Disc