welly
Sebenarnya agak ambigu juga menggolongkan genre album ini masuk di ranah mana. Apakah ini album hip hop atau apa? Tapi setidaknya Kanye West percaya bahwa Mr. Hudson bisa menjadi seorang musisi yang handal. "I believe Mr Hudson has the potential to be bigger than me, to be one of the most important artists of his generation", itu kata Kanye West. Tapi kata orang lain?
Entahlah. Rasanya album ini akan sulit diterima oleh pasar musik. Karena banyaknya sound yang lumayan ”aneh”. Bukti eksplorasi dari Mr. Hudson. Bisa jadi album ini menjadi perpaduan antara Kanye West, Jay-Z, Coldplay, dan Keane. Cuma belum bisa menemukan ”penyambung” yang pas. Jadi rasanya aneh satu sama lain.
Track ”Supernova” yang hadir sebagai single pertama bisa diandalkan. Hadir dengan sound R n B yang kental dan vokal Mr. Hudson yang khas ketika reffrain bisa menjadi track ini memorable. Begitupula di kolaborasi antara Mr. Hudson dan Kanye West di track ”Anyone But Him” sangat khas. Ini adalah track jagoan saya di album ini. Lirik With schoolboy fists we can take this outside/But knowing my luck that f*** would win/Anyone but him menjadi sangat khas. Tapi sayang formula ini tidak berlanjut di keseluruhan album.
Salah satu hal yang membuat album ini terdengar agak datar adalah penggunakan system Auto-tune. Beberapa track memiliki repetisi tune yang sangat jelas. Ditambah lagi vokal Mr. Hudson yang agak sedikit dipaksa menjadi suara robot, menjadikannya makin tidak jelas. Silahkan dengar di track ”Stiff Upper Lip” dan juga di track ”Time” yang hadir sebagai track paling akhir di dalam album ini. Kehadiran Kid Cudi dalam ”Everything Is Broken” pun rasanya tidak dapat berkata banyak. Vokal Kid Cudi yang biasanya sangat gampang dikenali menjadi sosok yang asing di track ini.
Album ini dibuat hanya dalam waktu 2 bulan saja, dalam perjalanan bolak balik antara London, Los Angeles, dan Hawai (tempat Kanye West merekam 808s and Heartbreak) di musim semi 2009. Album ini resmi dirilis dibawah label G.O.O.D Music / Mercury Records dan menjadikan Mr. Hudson salah satu orang yang mendapat perhatian karena kolaborasinya bersama Kanye West dan Jay-Z.
Apakah tadi saya menyebut Keane? Simak “Knew We Were Trouble”, disitu anda akan mendengarkan sound plus tarikan vokal yang mirip dengan track-track milik Keane. Apakah saya menyebut Coldplay juga? Sayangnya track”Lift Your Head” menghadirkan sound piano dan gaya bernyanyi yang sangat Chris Martin. Apakah hal ini menjadi sesuatu yang wajar? Mengingat mereka berasal dari dataran yang sama.
Rasanya mendengarkan album ini seperti membayangkan seseorang yang tidak pas dalam memakai pakainnya. Masih mencoba mereka-reka outfit yang pas. Masih banyak ramuan sound yang bisa dieksplor dan disesuaikan dengan karakter vokal yang Mr. Hudson miliki. Album ini bisa menjadi pelajaran juga, mempunyai ”orang besar” dibalik sebuah album belum tentu menjadikannya sebuah barang yang bagus.
(iQko / CreativeDisc Contributors)
Track List:
1. "Supernova" (featuring Kanye West) Dave McCracken (additional production: Kanye West) 3:13
2. "White Lies" Dave McCracken 3:11
3. "Knew We Were Trouble" Mr Hudson 3:15
4. "Straight No Chaser" The Bullitts (additional production: Mr Hudson) 3:23
5. "Learning to Live" Mr Hudson & Andrew Savours 4:18
6. "Instant Messenger" Mr Hudson 3:44
7. "There Will Be Tears" Mr Hudson 3:47
8. "Stiff Upper Lip" Mr Hudson & Steve Robson 2:52
9. "Central Park" (additional vocals: Joy Joesph) Mr Hudson 2:53
10. "Anyone But Him" (featuring Kanye West) Mr Hudson 3:10
11. "Everything Is Broken" (featuring Kid Cudi) The Bullitts (additional production: Mr Hudson) 2:44
12. "Lift Your Head" (additional vocals: Joy Joesph) Mr Hudson 3:08
13. "Time" (additional vocals: Joy Joesph) Mr Hudson 3:58
