Album of The Month: Britney Spears - Femme Fatale

Oleh: welly - 27 Apr 2011

Image and video hosting by TinyPic Released by: Sony Music Indonesia

"I've poured my heart and soul into this album over the last 2 years. I've put everything I have into it. This album is for you, my fans, who have always supported me and have stuck by me every step of the way! I love you all! Sexy and Strong. Dangerous yet mysterious. Cool yet confident! FEMME FATALE.".

Yap, itulah yang di ungkapkan Britney Spears mengenai album terbarunya, Femme Fatale. Dalam membuat album, Britney memang tidak mau membuat sesuatu yang biasa dan sama seperti album sebelum-sebelumnya. Evolusi, evolusi dan evolusi yang terus ia lakukan semenjak album pertama Baby One More Time hingga terakhir, Circus yang dirilis bulan November 2008. Femme Fatale bisa dibilang merupakan proses transisi seorang Britney yang memang semakin mature. Setelah melalui berbagai hal dalam kehidupan pribadinya, hampir setiap tema album Britney memiliki tema yang berbeda, tampaknya melalui album ketujuh ini, ia ingin membawa penggemarnya menuju pada sesuatu yang lebih fun, nakal, lirik-lirik yang ‘ehemmm’ dewasa, hura-hura, misterius, dan sedikit gelap tentunya. Femme Fatale sendiri memiliki makna "moody, edgy pop with A LOT of energy wit a few mid-tempos that could be considered ballads".

Meski tidak begitu berbeda jauh dengan materi pop sebelumnya, namun Femme Fatale memiliki beat beat dance, synth dan dancepop yang begitu kuat dan untuk ini kali,unsur eurodance hampir mendominasi, bahkan pada track balladnya pun masih memberikan beat electro. Hal ini seolah dapat terlihat setelah materi album Blackout bahwa ia ingin membawa pendengarnya pada nuansa dancefloor. Max Martin yang memang menjadi langganan setia sebagai produser pada setiap perilisan albumnya, dan untuk album ketujuh ini Britney mengajak Dr. Luke yang tentunya menjadikan Femme Fatale lebih kuat dengan aroma-aroma synth. Hanya itu? Tentu saja tidak ketinggalan Bloodshy & Avant, Shellback, Fraser T. Smith Benny Blanco, Stargate, will.i.am, Darkchild, Dream Machine hingga Billboard turut serta dalam memberikan kontribusi pada album ini. Seperti apa Femme Fatale ini?

"Till the World Ends" merupakan single kedua, sekaligus menjadi track pembuka dimana pada intronya dimulai dengan down tempo dan beralih pada uptempo dan tidak diperlukan waktu lama untuk menyukai track ini, dimana Britney mengajak pedengar untuk terus goyang dan goyang, “I Can't take it take it take no more, never felt like felt like this before. C’mon get me get me on the floor, DJ what you what you waitin' for...” Bahkan yell yell berulang-uang “WOAH OH OH OH OH OH WOAH OH OH OH...” dapat menjadi club anthem baru. Berlanjut dengan "Hold It Against Me" yang seolah menegaskan bahwa Britney memang ingin memberikan nada-nada yang berbeda pada setiap albumnya. Dengan aroma synth yang kuat dan hook-hook yang tajam menjelang chorus, dengan pengaruh industrial beat dubstep, serta ditambah element rave seperti kebanyakan musik dance euro umumnya menambah sempurna karya Dr. Luke, Mak Martin dan Billboard ini. Beberapa track lain seperti "I Wanna Go", "Seal It with a Kiss" Britney sedikit menunjukan kenakalannya,"Trip to Your Heart" "Trouble for Me" serta "Gasoline" merupakan beberapa track dengan tema dancefloor yang menghentak dan penuh dengan nuansa hura-hura.

Cukup menikmati sytnh dan dancepop yang kencang, Britney mengajak pendengarnya untuk sedikit rileks dan mendengarkan track ballad dengan sedikit lirik-lirik manja dengan "Inside Out". Sesuatu yang berbeda dan unik dengan "How I Roll", terdengar kuat dengan ciri bubble pop. Britney juga mengajak Sabi, rapper wanita pada "(Drop Dead) Beautiful" menambah menarik track dengan mid-tempo ini. Apa jadinya jika mengajak personil Black Eyed Peas? Hasilnya "Big Fat Bass" track electro up-tempo dimana will.i.am mengisi pada bagian rap, sekilas mengingatkan akan beberapa lagu milik Black Eyed Peas. Sebagai penutup, "Criminal" menjadi track ballad pop mid-tempo electro yang begitu menenangkan yang dibuka dengan intrumen musik flute dan gitar akustik, setelah disuguhkan hampir 80 persen track dengan beat up-tempo. Menariknya pada "Criminal" Britney 'curhat' pada sang bunda bahwa ia jatuh cinta pada seorang 'kriminal' dan meminta sang bunda untuk tidak khawatir dan bersedih... hemm

Femme Fatale sendiri dirilis dalam dua edisi, standar dan deluxe edition. Beruntunglah di Indonesia album ketujuh Britney dirilis ke dalam dua versi tersebut. Untuk deluxe edition sendiri terdapat empat buah bonus track, dimana ketiga track tersebut "Up n' Down", "He About to Lose Me" dan "Selfish" masih mengandlkan beat-beat yang sama yakni synth dan dancepop. Britney masih berbaik hati dengan memberikan track yang sedikit berbeda dari semua track yang ada, "Don't Keep Me Waiting" terdengar sedikit nge-rock dan gelap dan mendengarkannya sekilas mengingatkan akan "Do Somethin".

Harus diakui, melalui album Femme Fatale ini banyak sekali permainan vokal Britney yang diolah ke dalam autotune hingga dubstep dan dibalut dengan musik synth dan electro sehingga vokal Britney memang tidak maksimal seperti beberapa album sebelumnya. Meski sampai saat ini banyak yang pro dan kontra akan kemampuan vokal Britney namun pada akhirnya hal tersebut bukanlah suatu masalah, pada beberapa lagu di album ini, vokal Britney memang terlihat semakin matang, “Criminal” menjadi jawaban atas keraguan vokal Britney tersebut. Femme Fatale sekaligus pembuktian bahwa Britney memang tidak bermain aman dan sekedar ikut-ikutan trend musik, tetapi selalu bertransformasi memberikan yang terbaik untuk penggemarnya. Femme Fatale bisa dikatakan cukup ampuh untuk menggugah rasa keingintahuan penggemar sekaligus para haters. Femme Fatale ternyata memang 'fatal', bisa dinikmati kapan dan dimana saja dan membakar lantai dansa…. So enjoy your party time, on the dancefloor with Femme Fatale!

Official Website Britney Spears

(Joe Ari Shasta / CreativeDisc Contributors)

Track List:

Standard Edition

1. "Till the World Ends"

2. "Hold It Against Me"

3. "Inside Out"

4. "I Wanna Go"

5. "How I Roll"

6. "(Drop Dead) Beautiful" (featuring Sabi)

7. "Seal It with a Kiss"

8. "Big Fat Bass" (featuring will.i.am)