Kelly Clarkson (Alb. Stronger / RCA) - Stronger (What Doesn't Kill You)
Another self empowerment song dan kali ini dari si Ms. Independent, Kelly Clarkson. Kali ini ada Stronger (What Doesn't Kill You) yang merupakan single kedua untuk album Stronger. Rock masih menjadi platform seorang Kelly Clarkson. Vokalnya yang bertenaga memang sangat cocok untuk lagu-lagu jenis ini. Ditambah ia juga cukup mampu memberi dinamika pada lagunya. Stronger (What Doesn't Kill You) juga tidak murni sebua lagu rock, karena nuansa pop masih tetap diperdayagunakan oleh Kelly apalagi dengan tune dance-pop yang mengiringi Kelly bernyanyi. Dengan kombinasi pop manis dan juga riff gitar, single yang akan dirilis pada tanggal 17 Januari ini memang sangat renyah untuk dinikmati dan kita pun dengan mudah mengikuti nyanyian Kelly. Hayo, tanpa ragu mari kita nyanyikan bersama-sama "Doesn't mean I'm lonely when I'm alone."(8/10)
Fun feat Janelle Monae (Alb. Some Nights / Fuelled By Ramen) - We Are Young
Tampaknya Fun mungkin harus berterimakasih kepada serial Glee yang telah memakai We Are Young, single pertama mereka untuk album keduanya mereka, Some Nights, sebagai salah satu lagu dalam episode terbarunya. Meski asumsi ini masih bisa diragukan keabsahannya, namun rasanya tidak heran jika banyak yang kemudian yang tertarik untuk mengetahui siapa penyanyi asli lagu yang sangat powerful ini. Tak heran, single yang dirilis pada tanggal 20 September ini kemudian sekarang mendapat perhatian lebih, yang memang seharusnya. Lagunya sendiri menampilkan vokal Janelle Monae yang bernyanyi dengan nyaris sempurna mengantarkan atmosfir tematis lagunya. Dengan struktur yang tidak biasa, dimana verse di awal lagu memiliki pola yang monoton namun memasuki bridge kemudian berubah menjadi sebuah lagu yang penuh dengan semangat dan ritmis. Nuansa rock dan soul membuat single ini terdengar eklektik namun tetap enak disimak. (9/10)
Coldplay (Alb. Mylo Xyloto / Parlophone) - Charlie Brown
Kita mengenal Charlie Brown sebagai tokoh utama dari komik strip populer, Peanuts, dan pemilik anjing lucu Snoopy, karya Charles M. Schulz. Nah, jika kemudian Coldplay memberi kita single yang berjudul Charlie Brown, apakah kita lantas membayangkan sebuah lagu yang penuh warna dan kocak, meski sebenarnya berkisah tentang seorang loser? Dibuka dengan vokal dalam pitch tinggi yang telah dialterasi, seolah-olah mantera dari negara antah-berantah, lagu langsung bergerak dalam tempo kencang dengan riuhnya drum. Agak sedikit mengingatkan anthem-anthem U2, namun Charlie Brown hadir melalui keunikannya sendiri. Rock, folk dan pop terpadu dengan baik. Vokal Martin yang berkarakter khas dengan prima membawakan emosi lagu, sesuai naik turun ritmenya. Menurut kabar, memanglah lagu ini ada hubungannya dengan karakter Charlie Brown yang menggemaskan itu. Apa itu? Mari kita cari tahu dengan menyesap liriknya bersama-sama. Single ini dirilis pada tanggal 10 Januari 2012 mendatang. (9/10)
Jónsi (Alb. We Bought A Zoo OST / Columbia) - Gathering Stories
Setelah di film How To Train Your Dragon Jonsi hanya kebagian mengisi lagu tema, maka untuk film terbaru karya Cameron Crowe, We Bought A Zoo, vokalis Sigur Rós ini sekarang melebarkan sayap dengan menjadi penata musiknya. Gathering Stories sendiri adalah lagu tema untuk film tersebut dan terdapat di penghujung film. Lagu ini sendiri masih kental dengan ciri khas Jonsi yang multinstrumentalis. Kaya dengan sound-sound unik yang mewarnai. Vokal dan instrumen bersatu-padu menghasilkan irama yang megah namun entah mengapa juga terasa syahdu. Meski terdengar agak sedikit ribet, namun bisa disebutkan jika Gathering Stories adalah salah satu lagu yang "ramah" di kuping, dalam arti bertendensi untuk dapat dinikmati oleh pendengar yang lebih luas, karena Gathering Stories memiliki melodi yang indah dan harmonis. Albumnya sendiri telah dirilis pada tanggal 13 Desember yang lalu (8/10)
Taylor Swift feat.The Civil Wars (Alb. The Hunger Games / Universal Records) - Safe & Sound
Whoa, Taylor Swift! What have you've done? Dengan Safe & Sound, Ms. Swift rasanya telah berani untuk keluar dari ranah amannya dengan memberikan sebuah lagu balada yang meski enak didengar, namun sulit untuk mengindarkan jika ada kesan gloomy yang pekat di dalamnya. Lirih dan pedih. Demikian selintas jika disimak. Kehadiran duo Joy Williams dan John Paul White yang tergabung dalam The Civil Wars memang memberi harmoni yang cantik, namun tetap sulit untuk menghindari kesan gelap tadi. Bukan berarti jelek malah, karena perpaduan pop, country dan folk yang menjadi ramuannya malah menjadikan single ini begitu kompleks meski sebenarnya berstruktur sederhana saja. Vokal yang penuh penghayatan menambah nilai lebih pula. Safe & Sound adalah bagian dari album soundtrack untuk The Hunger Games, salah satu film yang cukup dinantikan di tahun 2012 nanto, terutama bagi para pembaca setia bukunya. Singlenya sendiri dirilis pada tanggal 23 Desember. (8/10)
The Cataracs feat. Dev (Alb. 12 / Universal Republic) - Sunrise
Jarak sembilan bulan antara single pertama The Cataracs, Top of the World, dengan single keduanya ini, Sunrise, ternyata memang beralasan. Nampaknya mereka memang ingin mempertahankan kualitas desain produksi mereka. Setelah wara-wiri sebagai produser dan featuring artist, tampaknya album kelima mereka, 12, akan dipenuhi dengan track-track paten yang seru. Termasuk juga Sunrise ini, dimana mereka kembali lagi bekerjasama dengan Dev. Memang, gaya rapping duo The Cataracs ini tidaklah istimewa. Namun mereka pintar dalam memadukan elemen-elemen elektro-pop dan house dengan cukup jeli tanpa terlupa formula pop yang gampang dicerna. Tidak lupa adonan hook agar singlenya semakin familiar untuk didengar. Dev sendiri sendiri cenderung mendominasi dalam porsi solo vokal. Rasa-rasanya The Cataracs belum mengecewakan dalam memberikan kita single dance yang seru. Single telah dirilis pada tanggal 13 Desember yang lalu. (8/10)
Nicki Minaj (Alb. Pink Friday: Roman Reloaded / Young Money) - Stupid Hoe
Beware, folks! Roman Zolanski in da haus!Yep, alter ego Nicki Minaj ini tampaknya akan menginvasi ruang dengar kita dengan segala tingkat subversifnya melalui album Pink Friday: Roman Reloaded. Maafkan jika isi lirik dari single ini terdengar sedikit ofensif, namun tampaknya ini merupakan aktualiasi diri seorang Roman Polanski, oops, I mean Zolanski. Hip Hop yang lebih organik dan mengandalkan kekuatan rap ketimbang produksi lagu yang canggih. Sayangnya, minusnya hook yang mengikat mungkin membuat Stupid Hoe tidak akan terlalu gampang untuk disukai. Dan bahkan mungkin terkesan tidak penting, selain hanya ingin menunjukkan kekuatan seorang Nicki Minaj sebagai seorang rapper. Namun, terlepas dari itu sulit juga untuk tidak tertarik oleh kenyelenehan yang ditampilkan Minaj, eh Zolanski. (7/10)
Andrew Allen (Single / Andrew Allen) - I Want You
Di tahun 2009, di negara asalnya, Kanada, Andrew Allen berhasil melambungkan namanya dengan hits I Wanna Be Your Christmas. Setelah satu album dan dua EP, Allen tampaknya berniat untuk merentangkan sayapnya lebih luas. I Want You ini mungkin dapat menjadi sebuah pengenalan yang cukup signifikan. Sebuah pop akustik yang ceria dan hangat dengan balutan gitar yang mendominasi. Agak sedikit mengingatkan Jason Mraz atau Jack Johnson, akan tetapi dalam versi yang lebih ringan, namun bukan berarti cheesy. Bunyi ketukan drum diawal mengingatkan akan pengaruh Ryan Tedder, namun saat chorus memasuki bagiannya, barulah I Want You menunjukkan wujud sebenarnya. Setelah itu kita akan larut dalam fun, fun, fun, bersama Andrew Allen. Single ini sudah dirilis semenjak 21 September yang lalu (8/10)
Jonas Brothers (Single / Hollywood) - Dance Until Tomorrow
Dance Until Tomorrow adalah single promosi Jonas Brothers untuk album baru mereka yang akan dirilis di tahun 2012. Masih belum ada kepastian apa judul album tersebut, namun satu yang pasti Jonas Brothers sudah cukup percaya diri untuk tampil dengan lebih nge-pop. Tidak masalah kok, selama mereka mampu memberikan lagu yang enak untuk dinikmati. Termasuk juga Dance Until Tomorow ini. Tentu saja Jonas bersaudara tidak melupakan akar rock mereka, karena single yang dirilis pada tanggal 17 Desember ini masih terdengar cukup kental dengan rockabilitasnya, meski dengan aksentuasi elektro-pop, tentu saja menjadi pembeda yang cukup tegas dibandingkan single-single sebelumnya. Meski tidak terdengar terlalu istimewa akan tetapi bolehlah sebagai pemasanan. (7/10)
Cody Simpsons (EP. Coast to Coast / Warner) - Angel
Coba kita hitung berapa banyak lagu yang memakai kata angel sebagai judul lagunya? Rasanya cukup banyak juga yah, meski mungkin hanya beberapa yang populer. Seolah tak mau kalah, Cody Simpson pun memiliki lagu yang berjudul Angel dan langsung ditulisnya sendiri. Dan tak kalah dengan lagu angel lainnya, milik Cody ini enak untuk dinikmati. Lagunya sederhana saja, ringan dan tidak memiliki aransemen yang kompleks. Hanya vokal Cody, gitar akustik, perkusi dan musik pengiring yang minimalis. Temponya yang sedang seolah mengajak kita untuk santai saja mengikuti alunan melodinya. Liriknya juga mudah dicerna, terutama chorus yang sangat sing-along sekali. Good job, Cody. (8/10)
Melanie Amaro (Single / Freemantle Media) - Listen
Listen yang ditulis oleh Henry Krieger, Scott Cutler, Anne Preven dan Beyoncé memang memiliki materi yang kuat untuk menunjukkan kekuatan juga dinamika kekuatan vokal seorang penyanyi. Tidak heran saat Melanie Amaro menyanyikan lagu ini di panggung final X-Factor Amerika pada tanggal 21 Desember yang lalu para juri pun memuji penampilan serta penguasaan dirinya terhadap lagu tersebut. Meski tidak se-dahsyat versi Beyonce, setidaknya Amaro memang menunjukkan jika ia memang bisa bernyanyi dengan baik dan bertenaga. Silahkan saja disimak, kalau tertarik. (7/10)
Special Thanks To Julee, Haris, Dickey, dll...
Vote for your Favourite Exclusive Single this week..