Album of The Day: Andrea Bocelli - Passione

Oleh: admincd - 27 Feb 2013

Released by: Universal Music Indonesia

David Foster, enam bahasa, dan lagu-lagu cinta. Itulah tiga kekuatan besar album "Passione" dari Andrea Bocelli ini. Belum termasuk kekuatan terbesarnya: vokal yang membahana dan iringan musik yang kaya dan mewah, membawa para pendengar album ini kepada pengalaman musik yang benar-benar dimanja. Lagu-lagu Mediterania yang dibawakan membuat nuansa sensual dan eksotis yang dengan apiknya berbaur dalam gubahan pop. 'Perfidia' dan 'Roma Nun Fa' La Stupida Stasera' menuntun pendengar untuk menyusuri ruang Latin yang benar penuh passion.

Giliran 'Champagne' yang merubah sekeliling terasa seperti sebuah lounge. Musiknya laksana sihir, dengan vokal Andrea sebagai mantranya. Ia menyanggupi untuk menyanyikan dalam pitch sempurna dengan sajian bahasa Italia, Inggris, Perancis, Spanyol, Portugis, dan Neapolitan. Dramatisasi kelas wahid tersaji dalam 'Anema E Core' dan 'Era Gia' Tutto Precisto', juga 'Love Me Tender'. Kemahiran pria berusia 54 tahun ini tak cuma terbatas pada teknik, tapi juga emosi yang bisa ia tuangkan dalam setiap nada yang ia nyanyikan.

Hingga saat ini, Andrea kerap menghadirkan duet yang dapat dikenang dalam waktu yang lama. Siapa yang bisa melupakan 'Time To Say Goodbye' atau 'The Prayer' yang masing-masing ia bawakan bersama Sarah Brightman dan Celine Dion. Di album sebelumnya ia nyaris berbuat serupa saat merekam duet dengan Christina Aguilera dalam 'It's Impossible (Smos Novios)' dan juga Katharine McPhee 'Can't Help Falling In Love'. Maka dari itu, ia bersemangat untuk menggandeng Jennifer Lopez dan Nelly Furtado ke studio untuk merekam 'Quizas Quizas Quizas' dan 'Corcovado'. Pujian terbesar jatuh kepada J.Lo yang mengikuti pola permainan musik disini dan berjalan sejajar Andrea untuk serempak menciptakan suasana sensual di 'Quizas'. Begitu pula dengan Nelly Furtado. Versatilitasnya kembali terbukti dengan skena lounge yang dihadirkan lewat 'Concorvado'. Namun keduanya mungkin tak akan membekas seperti 'La Vie En Rose', sebuah duet virtual yang berhasil David Foster ciptakan antara Andrea dan mendiang Edith Piaf. A for effort, A+ for the result. Meskipun tak sebersih duet virtual 'All The Way' yang David hasilkan untuk Celine dan Frank Sinatra, tapi kesempurnaan emosi justru tertangkap dalam ketidakbersihannya tersebut.

Jangan buru-buru mengecap bahwa album ini bukan buat kaum muda. Beberapa lagu dengan tempo cepat menciptakan nuansa fun yang bisa dinikmati oleh anak muda. 'Tristeza' dan 'Garota de Ipanema' contohnya. Mereka akan memandu pendengar untuk sedikit melakukan gerak badan sembari mendengarkannya. Meskipun fun disini tak semencolok yang diharapkan, namun ia cukup mewakili kekasualan yang mungkin terjadi. Tak ada paksaan untuk mendengarkan, tapi tak ada salahnya untuk untuk mengunjungi suatu tempat yang belum pernah direncanakan sebelumnya. Dari sana justru bisa hadir pengalaman yang tak terlupakan. Dan itu bisa jadi sebuah "Passione".

Official Website

(Ai Hasibuan / CreativeDisc Contributor)

TRACKLIST

1. Perfidia 4:08

2. Roma Nun Fa' La Stupida Stasera 4:14

3. Champagne 3:50

4. Anema E Core 4:10

5. Quzas Quizas Quizas (feat. Jennifer Lopez) 3:18

6. Era Gia' Tutto Previsto 3:43

7. Tristeza 3:21

8. La Vie En Rose (feat. Edith Piaf) 3:08

9. Corcovado (feat. Nelly Fortado) 3:36