admincd
Released by: Warner Music Indonesia
Sungguh sebuah prestasi untuk sebuah grup musik yang mampu bertahan hampir tiga dekade. Dan Goo Goo Dolls merupakan salah satu "band" lawas, yang meski tidak memiliki gebrakan yang wah, namun tetap konsisten dalam musik mereka serta rutin merilis album, termasuk album kesepuluh mereka ini, Magnetic.
Kritikan terbesar untuk Magnetic mungkin adalah bagaimana Gooo Goo Dolls playing save dengan 11 track yang terdengar sangat familiar. Akan tetapi, setelah 10 album, rasa-rasanya Goo Goo Dolls tak perlu untuk membuktikan apa pun lagi. Yang mereka inginkan hanya memuaskan para fans atau pun penikmat pop-rock.
Dan jikalah itu misi mereka, maka Magnetic sukses dalam menjalankan tugasnya. Dibuka dengan Rebel Beat yang ceria, band pimpinan John Rzeznik ini sudah mengindikasikan jika mereka akan siap menemani kita dengan serunya rock-rock yang catchy dan easy listening.
Dilanjutkan dengan When the World Breaks Your Heart yang terdengar sedikit emosionil, janji tersebut rasa-rasanya memang dibuat untuk ditepati. Belum Slow It Down yang sedikit mengadopsi konsep folk meski secara umum tetap terdengar so Goo Goo Dolls, dalam arti yang postif tentunya, dimana rock yang mudah diserap, megah dan iringan orkestra yang menggugah menjadi andalan. Lagu-lagu ini bisa berhasil karena vokal Rzeznik terdengar sangat pas menyanyikan lagu-lagunya.
Tanpa harus terdengar mengulang-mengulang pernyataan, yang pasti Magnetic ini merupakan album yang memuaskan bagi yang mengharapkan untuk mendengarkan sebuah album pop-rock yang accessible. Renyah. Catchy. Easy listening. Bagi yang mengejar struktur kompleks atau aransemen yang canggih, boleh jauh-jauh.
Track-track seperti Caught in the Storm atau Last Hot Night yang bergerak cepat dan nge-rock jelas merupakan sesuatu yang kita kenal khas dari Goo Goo Dolls, sehingga rasa-rasanya tidak perlu dibahas lebih lanjut.
Yang menarik, sang basis, Robby Takac tidak mau kalah untuk menampilkan potensinya dan mengingatkan jika ia dulu merupakan vokalis bagi Goo Goo Dolls. Dalam Bringing on the Light yang bergerak cepat dan riuh, mengingatkan akan modern rock yang dulu nge-trend di penghujung 90-an dan awal 2000-an, vokalnya yang berbeda jauh dari Rzeznik memberi oase tersendiri dalam Magnetic. Meski begitu, track yang sangat mencuri perhatian itu adalah track balada, baik yang dinyanyikan oleh Takac dalam Happiest of Days atau yang dinyanyikan Rzeznik dalam Come to Me atau Bulletproofangel. Track-track ini seolah menegaskan jika Goo Goo Dolls sangat kuat dalam membangun melodi yang menyentuh dan penuh perasaan.
Album ditutup oleh Keep the Car Running yang agak sedikit mengingatkan Snow Patrol, akan tetapi terdnegar pas untuk memberi epilog untuk Magnetic. Lagu ini seolah menjadi kesimpulan untuk Magnetic, dimana Goo Goo Dolls akan senanstiasa hadir dalam ciri khas mereka, terlepas dari apapun maunya para kritikus kepada mereka.
Yep, Magnetic adalah album yang sangat entertaining. Setiap track bisa didengar secara terpisah. No filler all fun. Mungkin demikianlah yang bisa kita gambarkan untuk Magnetic. Dengan album ini, rasa-rasanya Goo Goo Dolls menegaskan jika "mobil" mereka akan tetap berjalan dalam track mereka seperti biasa, bahkan untuk beberapa album kedepan, yang pastinya akan hadir untuk kita.
(Haris / CreativeDisc Contributor)
TRACKLIST
1."Rebel Beat" 3:34
2."When the World Breaks Your Heart" 3:33
3."Slow It Down" 3:11
4."Caught in the Storm" 3:57
5."Come to Me" 3:45
6."Bringing on the Light" 3:16
7."More of You" 3:26
8."Bulletproofangel" 3:23
9."Last Hot Night" 3:37
10."Happiest of Days" 3:31
11."Keep the Car Running" 4:08
