welly
Kuartet pop punk/post-hardcore asal Jepang, ONE OK ROCK yang terdiri dari Taka (vocal), Toru (guitar), Ryota (bassist) dan Tomoya (drum) akhirnya datang juga ke ibukota negara kita ini dalam rangkaian tur dunianya yang bertajuk "Who Are You??, Who Are We??" dengan promotor Nada Promotama dan Rockstar Touring. Band yang namanya sudah terkenal di dunia internasional berkat lirik lagunya yang didominasi oleh bahasa Inggris ini. Konser ini juga ditunggu-tunggu oleh pecinta musik Jepang di sini dan juga penikmat musik dari genre ini. Hal ini terbukti dari antrian sebelum masuk konser terlihat banyaknya orang yang memakai atribut fanbase band ini dan berasal dari berbagai macam daerah mulai dari Jakarta, Bandung, Semarang sampai Surabaya. Orang-orang juga sudah mulai mengantri dari pagi-pagi padahal open gate baru dibuka jam 6 sore, hal ini menunjukkan bahwa antusiasme mereka melihat konser ini amatlah besar.
Setelah open gate pada jam 18:00, kami harus menunggu 2 jam untuk menunggu performance dari band yang sudah mengeluarkan 6 album ini. Syukurlah etos orang Jepang yang tepat waktu dipakai dalam konser ini sehingga konser pun dimulai tepat jam 20:00. Konser dibuka dengan "Ending Story??" dan dilanjutkan dengan "Deeper Deeper" yang sukses membuat crowd pecah dan semuanya bergoyang. Sebelum "Nothing Helps" dimainkan sang komando pesta malam itu, Taka membakar semangat penonton. Ada sedikit gangguan di sound gitar sebelum mereka memainkan "C.h.a.o.s.m.y.t.h" sehingga sedikit memperlambat waktu konser namun hal ini tidak membuat pesta menjadi basi. Taka pun kali ini meminta para penonton untuk loncat setinggi-tingginya pada "Let's Take It Someday". Permainan bass yang liar menjadi penanda bahwa "Jibun Rock" akan dimainkan. Teriakan "oi oi oi" terus dikumandangkan mengikuti tempo lagu yang cepat membuat atmosfir ala konser pop punk muncul juga di konser. Pada "Clock Strikes" penonton pun sing-along bersama. Setelah selesai lagu ini Toru pun membawakan gitar akustik dan langsung dimainkan "Be The Light". Pada lagu ini penonton pun secara massal mengeluarkan slayer putih yang memang menjadi gimmick konser begitu lagu yang bernada mellow ini dimainkan. Setelah lagu ini tiap personil pun menunjukkan skill mereka dalam mengolah instrumen dan mereka melanjutkan setlist konser dengan "Liar".
Sekarang giliran personilnya memperkenalkan diri dalam bahasa Indonesia mulai dari Ryouta yang menyanyikan beberapa bait Indonesia Raya, Tomoya yang suka bakmi, Toru yang bilang "Mari Jadi Gila!!!" meski dengan bahasa Indonesia yang tersendat-sendat dan sang komando pesta Taka yang suka Nasi Goreng dan bilang "Saya Cinta Kalian" sambil berjanji mereka akan kesini lagi karena melihat crowd yang pecah. "Are you having good time?", kata Taka di sela-sela konser dan penonton langsung mengangguk setuju. "Answer Is Near", "No Scared" dan "Re:Make" mereka mainkan. Pada dua lagu pamungkas yaitu "Kanzen Kankaku Dreamer" dan "The Beginning" crowd pun makin panas dan gila, sing-a-long sambil berteriak "oi oi oi" pun tidak dapat dihindarkan. Setelah itu konser pun berhenti sejenak untuk encore. Taka pun kembali degan mengenakan bendera Merah Putih dan langsung memainkan lagu terakhir mereka "Wherever You Are" yang sukses membuat koor massal.
They knew how to make great pop punk party. Hal ini terjadi lantaran sang vokalis Taka yang terus mengomando dengan beberapa kata yang sukses membakar semangat penonton untuk terus bergoyang dari awal sampai akhir. Vokal Taka sendiri bisa dikatakan bagus dia bisa melakukan vokal tinggi dan growl pada waktu yang bersamaan. Skill dari sisa personilnya pun juga tak kalah hebatnya. Yang memang saya suka dari konser band Jepang adalah gimmick yang mereka bawakan untuk mengakrabkan diri bersama penontonnya sehingga terciptalah atmosfir yang friendly, wild and awesome sepanjang konser. Dan pada malam itu mereka berhasil mewujudkan impian fansnya yang cukup banyak di sini untuk melihat live performance mereka secara live. Semuanya pun memegang janji Taka untuk datang dan bermain di Jakarta lagi dan semuanya akan menunggu waktu itu untuk kembali bersenang-senang bersama mereka.
Special Thanks to Nada Promotama & Rockstar Touring
Luthfi
Photo by Budi Susanto
