admincd
U2 (Single / Interscope) - Ordinary Love
U2 memang telah berteman lama dengan tokoh asal Afrika Selatan, Nelson Mandela, sehingga tidak mengherankan saat sebuah film biografi tentang Mandela dikerjakan, nama U2 dipilih sebagai pengisi lagu temanya. Ordinary Love demikian judulnya. Tidak hanya menjadi bagian dari film Mandela: Long Walk to Freedom yang diperankan Idris Elba sebagai Mandela, namun juga lagu ini ditulis untuk menghormati tokoh karismatis itu. Seperti biasa, U2 menghadirkan pop rock khas mereka yang menggugah. Single dirilis pada tanggal 29 November. (8/10)
Arcade Fire (Alb. Reflektor / Merge) - Afterlife
Bagaimana jika Arcade Fire menghadirkan synth-pop dalam lagu mereka? Mungkin Afterlife bisa menjadi contohnya, meski tentu saja indie-rock masih secara tebal menaungi warnanya. Akan tetapi memang sulit menolak kesan dance yang terdapat dalam single ini. Afterlife merupakan single Arcade Fire untuk album keempat mereka, Reflektor. Single dirilis pada tanggal 28 September. (8/10)
Justin Timberlake (Alb. The 20/20 Experience – 2 of 2 / RCA) - Drink You Away
Dan Justin Timberlake memilih Drink You Away sebagai single ketiga untuk album The 20/20 Experience bagian kedua. Masih dengan semangat RnB dan juga Soul namun kali ini sedikit dipadu dengan blues membuat Drink You Away terdengar sangat groovy. Timberlake memamerkan vokalnya yang meliuk-liuk mengikuti irama lagu yang soulful dan tak kalah enerjetik. Tidak heran jika Timberlake memilih lagu ini sebagai single ketiga, meski mungkin agak sulit diterima oleh selera awam. (8/10)
Backstreet Boys (Alb. In a World Like This / BMG) - Show 'Em (What You're Made Of)
Ditulis oleh dua anggota Backstreet Boys, Kevin Richardson dan AJ McLean, bersama Morgan Taylor Reid dan Mika Guillory, Show 'Em (What You're Made Of) merupakan sebuah power ballad terbaru dari album kedelapan mereka, In a World Like This. Tidak heran jika vokal lebih banyak diisi oleh Kevin, Aj dan juga Howie Dorough, sementara Nick Carter dan Brian Littrell yang biasanya menjadi vokal utama cenderung menjadi pendukung vokal atau pun latar. Video untuk single ini dirilis melalui akun Vevo mereka di tanggal 20 November. (8/10)
Sara Bareilles (Alb. The Blessed Unrest / Epic) - I Choose You
Menyusul Brave yang enerjik, Sara Bareilles merilis I Choose You yang lebih down-tempo sebagai single kedua untuk album ketiganya, The Blessed Unrest. I Choose You mengandalkan instrumen-instrumen yang menimbulkan efek merdu karena mengimbangi vokal Bareilles yang bernyanyi dengan merdu pula. Hasilnya, sebuah harmonisasi yang sulit untuk ditolak. Single dirilis pada tanggal 22 Oktober. (8/10)
Ariana Grande (Alb. Christmas Wishes / Republic) - Last Christmas
Last Christmas merupakan lagu milik duo Wham yang mungkin merupakan salah satu lagu yang paling banyak dinyanyi ulang oleh banyak penyanyi lain. Ariana Grande pun tak mau ketinggalan menyanyikan lagunya untuk album natalnya yang bertajuk Christmas Wishes. Secara umum, tidak banyak perbedaan, hanya saja tentu saja Grande menyanyikan Last Christmas secara pop-Rnb yang mengandalkan beat-beat yang fluktuatif. Single dirilis pada tanggal 19 November. (8/10)
Gabrielle Aplin (Alb. English Rain / Parlophone) - Salvation
Satu tahun setelah single debutnya, The Power of Love, Gabrielle Aplin merilis single kelimanya dari album debut English Rain, yang berjudul Salvation. Piano menjadi instrumen utama bagi Aplin dalam menemaninya menyanyikan lagu balada menyentuh ini. Meski begitu Aplin tidak membiarkan diri atau lagunya jatuh ke dalam ranah menye-menye, karena lagu dihadirkan dengan determinasi pada vokal Aplin dalam bernyanyi. Single direncanakan rilis di bulan Desember ini. (8/10)
Passenger (Alb. All the Little Lights / Black Crow) - The Wrong Direction
The Wrong Direction merupakan single pertama penyanyi asal Inggris Michael David Rosenber atau yang lebih dikenal dengan Passenger dari album ke empatnya, All the Little Lights. Sebagaimana umumnya lagu milik Passenger, gitar menjadi senjata utama dan juga tandem vokalnya. Perpaduan antara indie-pop dan folk terasa tepat guna dalam single yang cenderung riang ini karena memberi warna cerah yang cukup menyeluruh. Single dirilis dalam bentuk EP pada tanggal 12 Juni 2012. (8/10)
Sebadoh (Alb. Defend Yourself / Domino) - I Will
I Will merupakan lagu yang terdapat dalam Defend Yourself, yang merupakan album kedelapan milik band indie-rock lo-fi asal Amerika, Sebadoh. Meski tetap menampilkan distorsi gitar, namun I Will terdengar cukup melankolis. Hilangkan semua efek rock yang meriah dan hadirkan secara minimalis, I Will akan menjadi sebuah balada yang menyentuh. Meski begitu, drum dan gitar tetap tak menutupi esensi lagunya yang melankolis tadi. Album Defend Yourself dirilis pada tanggal 16 September. (8/10)
Faul & Wad Ad VS Pnau (Single / Four Music) - Changes
Changes merupakan proyek kolaborasi dari artis-artis dari skena dance yaitu Faul, Wad Ad dan duo Pnau. Memadukan antara house dengan elektro-pop juga jazz, Changes merupakan anthem lantai dansa yang menawan. Meski terdengar agak sedikit retro karena mengingatkan akan lagu-lagu house di era 90-an, sama sekali tidak mengurangi dinamisasi dari lagu ini. Single dirilis pada tanggal 19 November. (8/10)
Brit Smith (Single / RCA) - Provocative (hiDhi)
Brit Smith bukanlah pemain baru di industri musik. Sebelumnya ia bergabung dalam duo Brit & Alex bersama saudara kembarnya Alex sebelum merilis single solo atas nama Matisse di tahun tahun 2010 dengan single Better Than Her. Kini ia hadir kembali dengan nama aslinya dan memberikan single paling baru yang berjudul Provocative. It's an easy catch. Jelas bertujuan untuk menarik perhatian dengan pilihan notasi yang sederhana namun gampang dicerna dan chorus repetitif yang juga catchy. Kehadiran will.i.am menambah riuh lagunya. Single dirilis pada tanggal 27 November. (8/10)
Special Thanks to Sony Music Indonesia, Universal Music Indonesia, Warner Music Indonesia, dll.
