Nicki Minaj (Alb. The Pink Print / Young Money) - Anaconda
Nicki Minaj kembali ke gaya "badung"-nya dalam single terbaru dari album The Pink Print. Anaconda penuh dengan sexual innuendo yang mungkin vulgar. Tapi dengan memadukan antara Hip-hop oldskool, Electro-pop dan sedikit pengaruh K-pop, Anaconda menjadi lagu kesekian Nicki Minaj yang sangat menggelitik untuk disimak. perpindahan beat yang dinamis menjadi kekuatannya selain, tentu saja, rap-nya Nicki. Single dirilis pada tanggal 4 Agustus. (8/10)
The Chainsmokers feat. Siren (Single / Dim Mak) - Kanye
Setelah sukses dengan #SELFIE, duo pengusung EDM pendatang baru, The Chainsmokers, menghadirkan sesuatu yang berbeda dengan single terbaru mereka, Kanye. Dibuka dengan musik bergaya Trap, The Chainsmokers tampaknya ingin mengembangkan gaya bermusik mereka. Tapi selanjutnya Kanye tetap dihantarkan dalam Progressive house yang biasa mereka bawakan. Awalnya kurang mengesankan, tapi setelah didengar berulang, hook pada chorus Kanye yang kuat akan mencuri perhatian. Didukung pula vokal Siren yang manis. Single dirilis pada tanggal 5 Agustus. (8/10)
Tony Bennet & Lady Gaga (Alb. Cheek to Cheek / Columbia) - Anything Goes
Setelah sukses membantunya dalam single The Lady is a Tramp, Lady Gaga justru diajak Tony Bennet untuk mengerjakan album kolaboratif yang berjudul Cheek to Cheek. Meski tertunda beberapa kali, akhirnya album tersebut akan dirilis di bulan September mendatang. Single pertama yang mereka lepas adalah Anything Goes, sebuah cover version dari lagu klasik milik Cole Porter. Jazz bergaya Big-band masih menjadi andalan keduanya dalam single ini. Lagi-lagi mereka mempersembahkan kerjasama yang kompak. Single dirilis pada tanggal 29 Juli. (8/10)
Guy Sebastian (Single / Sony Music) - Come Home With Me
Guy Sebastian membawakan Pop-folk dalam single terbarunya, Come Home With Me. Lagunya cukup asyik, meski sebenarnya mengingatkan akan lagu-lagu sejenis yang banyak beredar saat ini. Ada sedikit sentuhan EDM di dalamnya, tapi Come Home With Me mungkin lebih tepat berada di liga Phillip Phillips ketimbang Avicii. Terlepas dari itu, Guy Sebastian cukup mampu menjadikan Come Home With Me sebagai lagu pop yang cantik. Single dirilis pada tanggal 8 Agutus. (7/10)
Bebe Rexha (Single / Warner Music) - I Can't Stop Drinking About You
Muda, cantik, dan berbakat. Penyanyi pendatang baru Bebe Rexha merupakan triple threats yang harus diwaspadai. Setelah sukses membantu Cash Cash dalam single Take Me Home, kini ia menghadirkan nomor solo berjudul I Can't Stop Drinking About You. Memadukan antara Electro-pop dan Dubstep, single ini mempertegas konsep musik Bebe Rexha yang edgy. Meski agak bernuansa kelam, tapi lagunya tetap terdengar ringan dan easy listening. Hook pada chorus terdengar catchy. Menjanjikan sekali. Single dirilis pada tanggal 29 April. (8/10)
Jack and Jack (Single / Jack & Jack Music) - Wild Life
Sementara itu, Vines/YouTube masih membuktikan sebagai sumber artis pendatang baru, termasuk duo Jack and Jack ini. Single mereka, Wild Life terbukti menghasilkan kekuatan viral yang cukup masif untuk dibendung. Memadukan antara Pop, Hip-hop dan Trap, Wild Life adalah lagu yang pas untuk mengisi musim panas yang ceria, meski sebenarnya lagunya terdengar relatif lebih moody. Single dirilis pada tanggal 7 Agustus. (8/10)
Fences feat. Macklemore (Alb. Lesser Oceans / Elektra Records) - Arrows
Band indie-rock asal Seattle, Fences tengah mengerjakan album kedua, sekaligus album major label pertama mereka, Lesser Oceans. Single Arrows ini merupakan bagian dari album tersebut. Diproduseri dan dibantu tulis oleh duo Macklemore & Ryan Lewis, Arrows juga mengajak Macklemore sebagai rapper tamu. Kolaborasi mereka ternyata bisa membawa genre masing-masing dengan takaran yang pas, baik itu Rock maupun Hip-hopnya. Single dirilis pada tanggal 29 Juli. (8/10)
Juicy J, Wiz Khalifa & Ty Dolla $ign feat. Kill the Noise & Madsonik (Alb. OST. Teenage Mutant Ninja Turtles / Atlantic Records) - Shell Shocked
Sudah menonton film petualangan Teenage Mutant Ninja Turtles terbaru? Jika sudah, pasti tahu lagu yang menjadi penutup film tersebut. Yep, it's Shell Schocked yang dibawakan ramai-ramai oleh Juicy J, Wiz Khalifa, Ty Dolla $ign, Kill the Noise dan Madsonik. Lagu Hip-hop bergelora ini memang terdengar sangat intens dan sinematis, yang mungkin ingin menangkap atmosfir filmnya yang seru dan meriah. Sedikit infusi Trap dan Dubstep membuat lagunya bisa menjadi teman di lantai dansa. Single dirilis pada tanggal 22 Juli. (8/10)
New Found Glory (Alb. Resurrection / Hopeless Records) - Selfless
Salah satu band rock yang besar di era akhir 90-an, New Found Glory, akan kembali dengan album kedelapan mereka, Resurrection. Single pertama yang dirilis dari album tersebut adalah Selfless. Menarik bagaimana New Found Glory tidak mengubah gaya bermusik mereka dalam rentang karir hampir dua dekade yang mereka jalani. Mendengarkan Selfless sontak kita seperti masuk ke mesin waktu dan kembali ke era 90-an yang seru. Single dirilis pada tanggal 5 Agustus. (8/10)
Bastille (Alb. All This Bad Blood / Universal Music) - Oblivion
Oblivion merupakan single ke delapan atau terakhir dari album Bad Blood, atau All This Bad Blood dalam bentuk repackaged, milik Bastille. Oblivion merupakan lagu balada yang menyentuh dengan menekankan pada unsur moody dalam membangun atmosfirnya. Penggunaan sedikit elemen elektronika agak membuatnya terdengar seperti lagu milik M83, tapi dengan string sections yang kuat, ini lagu milik Bastille secara utuh. Single dirilis pada tanggal 8 September. (8/10)
Emmy Bachman (EP. Stranger / Emmy Bachman) - Stranger
Meet Emmy Bachmann. Penyanyi pendatang baru ini menghadirkan EP debutnya yang berjudul Stranger dengan single andalan berjudul sama. Mengedepankan semangat pop-rock yang kental, Bachman menyanyikan lagunya dengan vokal yang kuat dan berkarakter. Bersemangat tanpa harus terdengar meledak-ledak atau mengurangi sisi feminitasnya. Formula yang pas untuk mengantarkan namanya ke depan. EP Stranger dirilis pada tanggal pada tanggal 4 Juli. (8/10)
Special Thanks to Sony Music Indonesia, Universal Music Indonesia, Warner Music Indonesia, dll.