admincd
Sebuah rumor alias gosip sepertinya sedang mengguncang harmonisasi Fifth Harmony. Disebutkan jika Normani Kordei memiliki "bad blood" alias perseteruan dengan sesama anggota girlband tersebut, Camila Cabello.
Mengapa gosip ini bisa terjadi? Penyebabnya adalah saat Normani melakukan interview di Facebook Live pekan lalu. Saat ditanyakan tentang rekan segrupnya, Normani terlihat sangat antusias dalam membicarakan Ally Brooke, Lauren Jauregui dan Dinah Jane Hansen. Namun saat ditanyakan soal Camila, ia hanya menjawab, "She is...let's see. Camila. Very quirky. Yeah, very quirky. Cute."
Tidak heran jika kemudian muncul spekulasi jika antara dua gadis cantik bersuara merdu ini memiliki "bad blood" tadi.
Karena dianggap sudah meresahkan, maka Normani memutuskan untuk memberi klarifikasi melalui sebuah pernyataan yang cukup panjang yang dirilisnya di akun Twitter. "My conscience and spirit are clear. For those of you who enjoy speculating and creating drama that doesn't exist, please keep in mind that myself and the other girls in the group are PEOPLE, we feel hurt and sadness just like everyone else," tulis Normani, yang versi lengkapnya bisa dilihat di bawah ini.
Thoughts. pic.twitter.com/51aZF7zB2O
— Normani Kordei (@NormaniKordei) August 5, 2016
Syukurlah ternyata tidak ada masalah internal di antara member Fifth Harmony. Sayangnya, tidak semua menyambut niat baik Normani ini. Selepas merilis pernyataan tersebut, ia justru mendapat banyak komentar yang berbau pelecehan atau bully, terutama menyangkut masalah ras dirinya. Oleh karenanya Normani memutuskan untuk mengundurkan diri sejenak dari akvitas onlinenya di Twitter. "I am taking a break from Twitter for now," begitu posting Normani.
"I'm not the first black female celebrity to deal with this and I'm sure I won't be the last," lebih lanjut ia menyebutkan. "Hiding behind a computer and putting people down, especially for the colour of their skin doesn't make you cool, it makes you a coward! I have nothing but love for everyone, even my haters and I hope I can lead by example."
