admincd
Kabar duka kembali datang dari dunia musik. Vokalis band rock Linkin Park, Chester Bennington, meninggal dunia di usia 41 karena membunuh dirinya di Kamis, 20 Juli kemarin. Chester meninggalkan seorang istri, Talinda Bentley dan 6 anak mereka.
Menurut laporan polisi, pemenang dua Grammy ini tewas karena menggantung dirinya dan tidak bisa diselamatkan petugas pemadam kebakaran yang tiba di kediamannya di Los Angeles pada pukul 9 pagi. Rekan sebandnya, Mike Shinoda, mengkonfirmasi kabar tragis ini melalui Twitter:
Shocked and heartbroken, but it's true. An official statement will come out as soon as we have one.
— Mike Shinoda (@mikeshinoda) July 20, 2017
Entah kebetulan atau tidak, Chester membunuh dirinya bertepatan dengan hari ulang tahun Chris Cornell. Chester memang dekat dengan frontman Soundgarden tersebut, yang juga membunuh dirinya di bulan Mei lalu. Selepas kematian Chris, Chester sempat menulis sebuah surat yang emosional untuk merayakan kehidupan sahabat dan koleganya tersebut. Chester bahkan menyanyikan 'Hallelujah' di pekamanan Chris.
Kematian Chester memang sungguh mengejutkan dan membuat rasa sedih, tidak hanya di kalangan fans atau penikmat musik, namun juga rekan-rekan sesama musisi. Tercatat nama-nama seperti Rihanna, Imagine Dragons, OneRepublic, Rob Thomas, Paramore, Pusha T dan banyak lagi, memberi reaksi mereka di media sosial atas meninggalnya Chester.
Linkin Park adalah salah satu band rock tersukses dalam 2 dekade terakhir, serta telah melahirkan beberapa hit yang sekarang sudah bisa dianggap klasik, seperti 'In The End', 'What I've Done', atau 'Numb'. Band baru-baru ini merilis album ketujuh mereka, "One More Light", yang menandakan sebagai album #1 kelima mereka. Meski begitu, album ini cukup kontroversial karena menganggap Chester dan teman-teman menjual sisi rock mereka untuk menghadirkan lagu-lagu pop.
