naya
Boyband besutan YG Entertainment, iKON mendapatkan perhatian pada awal minggu ini setelah aksi panggung mereka di tahun 2016 tersebar online. Aksi panggung ketika konser pada saat itu dinilai netizens mencerminkan perilaku misoginis. Tak ayal, boyband yang berencana untuk kembali merilis album baru pada akhr tahun ini pun mendapatkan banyak sekali kritikan kecaman.
Kejadian bermula ketika pada salah satu konser di tahun 2016, iKON melakukan cover untuk lagu hits populer Up&Down dari girlband EXID. Untuk mendalami konser tersebut, 7 member iKON lantas mengenakan pakaian wanita. Lengkap dengan wig dan rok pendek.
Namun entah bagaimana, member iKON bukannya membawakan lagu tersebut dengan baik serta melakukan koreografi dance, para member justru lebih banyak bermain-main. Namun bukan itu yang menjadi masalah.
Netizens justru mencermati bagaimana para member iKON melakukan hal yang tak seharusnya ketika mengenakan pakaian wanita, meskipun hal tersebut menjadi bagian dari konser. Terlebih dalam beberapa foto milik fans yang tersebar online, member iKON saling memukul, mengangkat rok, bahkan berusaha melucuti pakaian satu sama lain.
Tak itu saja, salah satu member juga duduk di atas member lain ketika melakukan push-up dengan gerakan yang profokatif.
Aksi yang semula mungkin hanya menjadi ajang bermain-main dan bersenang-senang para member tersebut pun dikecam karena tidak selayaknya ditunjukan. Terlebih tindakan iKON saat itu pun dinilai menggambarkan perempuan dengan citra yang buruk, yang menjadi salah satu ciri-ciri misoginis.
Sayangnya hingga saat ini belum ada feedback dari agensi maupun dari iKON sendiri.
