Terkait Skandal, Lana Del Rey Tidak Akan Lagi Bawakan 'Cola' Di Konsernya

Oleh: admincd - 03 Nov 2017

Lana Del Rey sudah memutuskan untuk tidak lagi menyanyikan lagunya yang berjudul 'Cola' di konser mendatangnya, karena lagu berkisah tentang salah satu pembesar perfilman Hollywood, Harvey Weinstein, yang kini terlibat dalam skandal pelecehan seksual.

Produser kenamaan berusia 65 tahun tersebut, yang sudah beberapa kali memenangkan Oscar, tengah diselidiki oleh polisi Amerika Serikat dan juga Inggris atas keterlibatannya dalam rangkaian pelecehan dan penyerangan seksual yang dilakukannya kepada puluhan perempuan dan sebagian besar dari mereka adalah aktris, seperti Gwyneth Paltrow, Angelina Jolie, Ashley Judd dan Rose McGowan.

Di lagu 'Cola' yang dirilis di tahun 2012, Lana bernyanyi tentang sosok penting film yang bertindak sebagai "sugar daddy" kepada banyak aktris, di mana lagu menyebutkan sang "sugar daddy" menawarkan mereka kekayaan sebagai ganti layanan seks. Lana bernyanyi, "Harvey's in the sky with diamonds / And it's making me crazy / All he wants to do is party with his pretty baby."

Dalam sebuah wawancara terbaru bersama MTV Lana mengkonfirmasi jika ia akan "mempensiunkan" lagunya. "(Itu) akan menjadi hal benar yang dilakukan," kata Lana. Menurut Lana, pandangannya masih lugu saat ia menulis lagu tentang laki-laki dengan kekuasaan tersebut. Tentunya berbeda dengan pandangannya saat ini.

Saat itu ia menganggap Weinstein layaknya karakter seperti film "Citizen Kane" dan menurutnya itu lucu. Namun kini ia justru merasa situasinya sangat menyedihkan. Lana menyebutkan ia sangat mendukung para perempuan yang berani mengambil sikap dalam menentang prilaku tak bertanggung jawab Weinstein. Salah satu bentuk dukungannya tentu saja dengan tidak lagi membawakan 'Cola' di konser.

admincd
More from Creative Disc