Josefine Stefani
Nama Mike Shinoda sudah pasti tidak asing di telinga para penggemar musik di seluruh dunia. Menyebut nama Mike Shinoda sudah pasti akan mengingatkan kita pada band yang membesarkan namanya yaitu Linkin Park. Selain sebagai music composer, producer, dan songwriter, Mike merupakan orang yang bertanggungjawab untuk memberikan sentuhan rap disetiap lagu-lagu Linkin Park.
Mike tidak hanya dikenal melalui karyanya di Linkin Park, tetapi ia juga memiliki project lain seperti Fort Minor, terlibat dalam music scoring film, dan tahun ini ia merilis sebuah album solo berjudul "Post Traumatic", pasca kehilangan salah satu sahabat terdekatnya sekaligus vokalis band Linkin Park, Chester Bennington.
Pada bulan Agustus 2018 Mike berkunjung ke beberapa negara di Asia dalam rangkaian Post Traumatic Tour, termasuk ke Singapura. Setelah sebelumnya Mike sempat mengunjungi Hongkong, Bangkok, dan Jepang, Singapura menjadi negara terakhir di Asia yang dikunjungi sebelum ia melanjutkan tour nya ke Eropa. Konser yang diselenggarakan oleh LAMC Production pada tanggal 22 Agustus 2018 dan bertempat di Zepp@BIGBOX ini berlangsung tepat pada pukul 20.00 waktu setempat. Penonton yang membeli tiket dengan priority entry mendapatkan akses untuk memasuki venue konser terlebih dahulu di pukul 18.30, sedangkan untuk yang memiliki tiket standard menyusul kemudian di pukul 19.00. LAMC juga menyiapkan VIP hospitality area tepat di tengah venue bagi penonton yang ingin menikmati konser sambil ditemani beberapa jenis minuman dan bersantai.
Ketika lampu dimatikan tepat pukul 20.00 yang menandakan bahwa pertunjukkan akan segera dimulai, penonton mulai histeris dan semakin merapatkan barisan ke arah panggung. Konser malam itu dibuka dengan lagu-lagu pamungkas seperti Petrified, Watching As I Fall, dan Castle Of Glass. Mike juga sering berinteraksi dengan penonton di beberapa lagu, dan mengucapkan terima kasih di akhir lagu.
Malam itu Mike tidak hanya membawakan lagu-lagu dari album Post Traumatic, tetapi ada juga beberapa lagu dari album lama dan album terbaru Linkin Park seperti When They Come For Me, Waiting For The End, Sorry For Now, hingga lagu hits andalan dari album Hybrid Theory, Papercut juga turut dibawakan. Beberapa lagu dari Fort Minor seperti Welcome dan Where’d You Go juga ada dalam setlist sehingga penonton yang sebagian besar merupakan penggemar Linkin Park dan Fort Minor dapat bernostalgia dengan lagu-lagu lama yang dibawakan.
Konser malam itu terasa hangat, Mike mengucapkan terima kasih karena penggemar yang telah setia dan membantunya untuk bangkit dalam masa-masa sulit ketika harus kehilangan Chester. Ia juga mengatakan bahwa Linkin Park dan fans nya diseluruh dunia memiliki suatu ikatan yang khusus, bukan hanya sekedar penggemar dan band, tetapi sebuah komunitas yang sangat besar.
Momen lainnya yang juga membuat pertunjukan malam itu berkesan adalah Mike membawakan lagu In The End, dan mengajak penonton untuk menyanyikan lirik lagu bagian Chester dengan sekencang-kencangnya. Tanpa perlu dikomando, penonton langsung menyanyikannya bersama-sama dari awal hingga akhir lagu. Konser yang berdurasi selama hampir 2 jam itu telah sukses membuat penonton merasa terhibur. Hingga pertunjukan selesai dan lampu telah dinyalakan, penonton masih setia menunggu di dalam venue, sambil sesekali menyanyikan lagu-lagu dari Linkin Park.
Hingga saat ini masih belum diketahui akan seperti apa nasib Linkin Park untuk kedepannya setelah kepergian Chester, akan tetapi kedatangan Mike kali ini dapat dikatakan cukup mewakili dan mengobati kerinduan penggemarnya.
Set List :
1. Petrified (Intro)
2. Petrified
3. Watching As I Fall
4. Castle Of Glass
5. Hold It Together
6. When They Come For Me
7. Roads Untraveled
8. Waiting For The End / Where’d You Go mashup
9. Sorry For Now (Dan solo in bridge)
10. Crossing A Line
11. In The End
12. About You
13. Over Again
14. Papercut
15. High Road
16. Make It Up As I Go
17. Good Goodbye / Bleed It Out
- Encore Break -
18. (Welcome Intro)
19. Welcome
20. I.O.U
21. Remember The Name
22. Running From My Shadow
Teks: Josepine Stefani
Photo: Wisnu
