Tuntut Pemberhentian Iklan BLACKPINK, K-Popers Indonesia vs Netizen Peduli Mental Anak

Oleh: welly - 11 Dec 2018

Salah satu e-commerce Indonesia, Shopee menunjuk BLACKPINK sebagai ambassador platform mereka. Bahkan nggak tanggung-tanggung Shopee membuatkan iklan dengan konsep “DDU-DU-DDU-DU”. Namun tampaknya penayangan iklan di jam yang tidak tepat membuat sebagian Netizen Indonesia merasa tidak nyaman.

Rasa tidak nyaman tersebut dikarenakan penempatan iklan di jam yang tidak tepat. Iklan yang memuat BLACKPINK sebagai ikon tersebut tayang berlebihan di sesi iklan tayangan animasi anak. Hal ini yang menjadi fokus Netizen Indonesia yang mengajukan protes.

Pemutaran iklan tersebut di jam animasi anak dinilai berlebihan dan tidak pada tempatnya. Mengingat range usia mayoritas penonton animasi anak dengan tokoh bis biru tersebut adalah usia 2-7 tahun. Iklan yang memuat konten BLACKPINK ini dirasa lebih cocok pada range usia yang jauh lebih tua atau range usia remaja dewasa-dewasa.Pada akhirnya Netizen Indonesia menuntut KPI bertindak tegas terkait hal tersebut. Bahkan Netizen Inonesia membuat sebuah petisi melalui situs Change.org.

Disisi lain munculnya petisi ini menyulut amarah sebagaian K-Popers Indonesia. Mereka merasa bahwa Netizen menuntut hal yang tidak masuk akal lantaran banyak iklan dan tayangan yang lebih tidak layak. Mereka pun yang tak sepakat dengan pemberhentian iklan tersebut dan membuat petisi tandingan "Tolak Pemberhentian Iklan BLACKPINK".

Tapi sekali lagi, poin-poin tuntutan Netizen Indonesia dirasa cukup jelas karena mereka juga tak hanya menuntut iklan tersebut namun juga iklan dengan muatan serupa ataupun tidak layak lainnya yang harus segera ditangani penempatannya oleh KPI. Semoga masalah ini cepat selesai tanpa merugikan banyak pihak.

Artikel ini tayang pertama kali di daebaknews.co

welly
More from Creative Disc