Album of the Day: Pink - Hurts 2B Human

Oleh: rendy-salendu - 27 Apr 2019

Released by: RCA / Sony Music Entertainment Indonesia

Bertahan di dunia entertainment dalam kurun waktu yang lama dengan nama dan karya yang selalu dikenal orang tentu bukanlah hal yang mudah dilakukan. Perlu ketekunan dan kerja keras, image dan personality yang tidak mudah dilupakan, serta karya-karya yang related dengan penikmatnya. Contohnya, P!nk.

Penyanyi bernama asli Alecia Beth Moore ini telah hadir di blantika musik dunia sejak pertengahan tahun 1995 (saat tergabung dengan girl-group Choice), jauh sebelum album debut-nya dirilis tahun 2000. The rebel-turned-adult contemporary singer tersebut telah menelurkan 8 buah album dan 36 single di sepanjang karirnya.

Di "Hurts 2B Human", P!nk menggandeng banyak kolaborator ternama untuk meramaikan album kedelapannya tersebut. Sebut saja Nate Ruess (.fun), Ryan Tedder, Dan Reynolds (Imagine Dragon), Beck, Max Martin, Shellback, Greg Kurstin, Cash Cash hingga Khalid yang turut berkontribusi lewat vokalnya. Masih mengambil arah musikalitas yang tidak jauh berbeda dengan album "Beautiful Trauma", P!nk menyajikan koleksi pop berbasis adult contemporary yang easy listening.

4 buah lagu telah dirilis mendahului albumnya. 'Walk Me Home' yang dirilis sebagai single pertama memang cukup mengisyaratkan akan seperti apa warna musik yang akan disuguhkan P!nk lewat albumnya ini. Pop 'dewasa' yang sesuai dengan kepribadian P!nk yang mewarnai keseluruhan album. 'Hustle', anthem nyeleneh dengan beat ceria dan menghentak yang dijadikan lagu pembuka album, serta 'Can We Pretend' bersama Cash Cash yang dancy, cukup menggelitik telinga untuk menikmatinya sambil bergoyang. 'Hurts 2B Human', duetnya dengan Khalid yang merupakan tipikal balada P!nk yang mudah disukai pendengar.

Pop memang jualan utama P!nk di album ini. Namun ia tak lupa memberikan sentuhan genre musik lain untuk menambah 'kekayaan' musiknya. EDM (Can We Pretend), R&B (Hurts 2B Human), bahkan country lewat 'Love Me Anyway' yang merupakan duetnya dengan Chris Stapleton.

Yang menarik adalah mendengar P!nk berolah vokal dengan nuansa robotik di '90 Days' yang melodius, yang menampilkan Wrabel.

'My Attic' sedikit terdengar seperti 'Big Girls Don't Cry' milik Fergie, dan 'We Could Have It All' besutan Greg Kurstin mengingatkan pada 'Stronger' milik Kelly Clarkson.

Yang patut diacungi jempol dari P!nk adalah vokal khasnya yang kuat yang soulful, dan terdengar jelas kemampuannya berolah vokal lewat balada yang disajikan. 'Love Me Anyway' menyajikan balada country dengan harmonisasi vokal yang manis. 'Circle Game' yang menampilkan kerapuhan seorang P!nk yang dibalut lantunan piano mendayu-dayu. Serta 'The Last Song of Your Life' yang lirih yang pas dijadikan penutup.

Pada dasarnya, "Hurts 2B Human" tidak terlalu jauh menyimpang dari album "Beautiful Trauma", namun terasa lebih dalam dan emosional. It's a good thing. Materi yang solid, vokal mumpuni, serta nama-nama besar di belakangnya, menjadikan album ini layak didengarkan (dan dicintai).

P!nk bukanlah tipikal artis yang mementingkan (dan perlu) lagu-lagu yang bertengger tinggi di chart musik. Karya yang jujur, relatable, serta anthemik jadi pelurunya untuk tetap bertahan hingga saat ini. Dan terbukti bahwa publik pun tetap setia menunggu hasil karyanya.

Apakah album ini akan mengikuti "Beautiful Trauma" yang masuk nominasi Grammy? Just wait & see!

Tracklist:

1."Hustle"

2."(Hey Why) Miss You Sometime"

3."Walk Me Home"

4."My Attic"

5."90 Days" (featuring Wrabel)

6."Hurts 2B Human" (featuring Khalid)

7."Can We Pretend" (featuring Cash Cash)

8."Courage"

9."Happy"

10."We Could Have It All"

11."Love Me Anyway" (featuring Chris Stapleton)

12."Circle Game"

13."The Last Song of Your Life"

Beli albumnya di tokopedia CreativeDisc

rendy-salendu
More from Creative Disc