welly
Apabila kita menilik peristiwa apa yang menarik di Jakarta belakangan ini, sebagian orang mungkin akan menjawab beroperasinya MRT (mass rapid transit), moda transportasi publik terbaru di Indonesia, khususnya bagi warga Jakarta. begitu besarnya animo masyarakat dan pemberitaan media membuat kami juga penasaran untuk menjajalnya.
Kebetulan tujuan kami hari itu menuju Rossi Musik, sebuah konser venue di bilangan Fatmawati, yang juga dilewati trayek MRT. Berangkat melalui stasiun Bundaran HI, rangkaian MRT melaju mulus menembus kemacetan jalanan Jakarta. Sungguh takjub dan masih tak percaya, bahwa saat ini Ibu Kota memiliki alternatif transportasi umum. Kami pun turun di stasiun Cipete Raya, yang berjarak selemparan batu dari Rossi Musik.
Malam itu (2/4) di Rossi Musik akan dihelat konser tur Connan Mockasin, Musisi/komposer psikedelik asal Selandia Baru, ia telah bermusik sejak usia sekolah, banyak proyek bermusik telah ia buat, termasuk berkolaborasi dengan Charlotte Gainsbourg pada tahun 2011 dan berlanjut pada tahun 2018. Lalu connan pun sempat menjadi musisi pembuka Radiohead saat tur australia dan Selandia baru pada tahun 2012 silam.
Konser yang bertajuk Connan Mockasin Live in Jakarta ini digagas oleh PPPOST 95 Entertainment, unit concert organizer pendatang baru dari Jakarta. Turut tampil pula Pijar band asal Medan yang saat ini merantau ke Ibu Kota, serta Golden Mammoth band asal Putrajaya Malaysia.
Pukul 20.00 penonton menyemut di depan pintu masuk arena konser. Seperti diinfokan melalui instagram PPPOST 95 Ent, bahwa Pijar akan membuka Connan Mockasin Live in Jakarta. memasuki area dalam venue, terlihat panggung dengan tinggi kurang lebih 30 centimeter sudah siap menjadi pentas untuk band-band penampil malam ini.
Tepat pukul 20.45 Pijar pun tampil membuka dengan Moon River dari album "Exposure". Band indie-rock asal Medan yang kini telah menetap di Jakarta ini mencuri perhatian atas penampilan memukaunya di sebuah festival akbar di Jakarta pertengahan tahún lalu. Pijar tampil dengan membawakan 5 lagu, termasuk 'Tropis', 'Burgundy' dan 'Akhir Pekan'. Sang vokalis, Jakjek sempat mengeluhkan kendala teknis di panggung, set berubah mengikut lay-out panggung milik Connan.
Jeda sejenak untuk change over. Telah bersiap Golden Mammoth, band asal Negeri Jiran Malaysia yang juga sedang melangsungkan tur keliling 5 kota besar di Indonesia. Golden Mammoth dibentuk atas inisiasi vokalis-gitaris Syabil Alyahya yang mengajak sejumlah teman untuk bersama memainkan musik psikedelik rock. Tercatat Golden Mammoth baru saja merilis album penuh debutnya yang diberi tajuk "Metaphoric Quadrophonic". Beberapa nomor dimainkan langsung malam itu, salah satunya, 'Malicious Judicious', lagu dengan ritme bass yang konstan dan beat drum tempo sedang membuat penonton ikut bergoyang.
Rehat sebentar, untuk pergantian set-up. Terlihat kru panggung mempersiapkan equipment milik Connan. Tak perlu menunggu lama Connan pun naik pentas membuka konser dengan nomor 'It’s Your Body 1' dari album "Caramel" yang diimbuhi tepuk tangan penonton. Berlanjut dengan 'It’s Choade My Dear' dan 'Faking Jazz Together' yang diambil dari album "Forever Dolphin Love", alunan musik Connan yang mengawang membuat penonton hanyut di dalamnya.
Musisi yang lahir di Selandia Baru 36 tahun silam ini, sering berpindah-pindah domisili, yang terkini, Connan menetap di Tokyo, Jepang. Telah merilis 4 Album penuh termasuk album terbarunya Jassbusters yang dirilis pada pertengahan tahun 2018 kemarin. Album yang berisi 8 track bernuansa psikedelik pop yang lembut dengan imbuhan vokal connan yang lirih.
Sebelum melanjutkan lagu berikutnya, Connan menyapa penonton "Jakarta, Hey Jakarta glad to be here.." dan bertanya kira kira begini “eh kalian gak ingin duduk aja?” .
Penonton pun merespon cepat. Duduk bersila dan sebagian berselonjor santai.
'Why Are You Crying?' Pun dimainkan. Di tengah set lagu Connan mendadak turun panggung, bergabung duduk bersama penonton. Sesi instrumental yang lumayan panjang. Penonton terkejut namun dengan lugas mengabadikan momen tersebut dengan gadgetnya.
'Charlotte’s Thong', single dari album terbaru "Jassbusters" digeber. Mengalun lembut di Rossi Musik. Malam itu Connan tampil mengenakan setelan Karate-gi atau seragam yang biasa digunakan karateka. Dipadu dengan celana bootcut berbahan satin dan topi pelaut berwarna gelap. Tak lupa gitar andalan Stratocaster classic series yang telah dicustom di bagian bodynya. Memang penampilan Connan setiap panggungnya selalu eksentrik menarik perhatian penonton tersendiri.
Connan tampil dengan iringan 3 session player tur, drum, bass dan ritem guitar. Yang membuat musik Connan semakin padat.
Total 10 lagu Connan mainkan, termasuk 'Forever Dolphin Love' dengan intro yang mencekam serta 'I’m The Man', 'Tha Will Find You' yang intim. Serta beberapa lagu dari album "Jassbusters" dan "Caramel". Connan Mockasin live in jakarta menjadi salah satu konser intim terbaik sejauh ini, dengan durasi panjang tiap lagunya dan notasi yang repetitif, membuat konser Connan Mockasin membekas sampai sekarang.
Teks: Ardy
