CreativeDisc Interview with Monica Ivena, Perancang Busana Taylor Swift

Oleh: jeni - 03 May 2019
CreativeDisc Interview with Monica Ivena, Perancang Busana Taylor Swift

INDONESIA PROUD !!!

Sekali lagi karya anak bangsa menorehkan prestasi dan apresiasi di kancah internasional.

Kali ini, seorang perancang busana muda bernama Monica Ivena, baru saja menjadi perbincangan masyarakat di seluruh Indonesia sesaat setelah rilisnya video klip Taylor Swift yang baru berjudul "ME!".

Apa hubungannya dengan Taylor Swift?

Dalma video klip lagu kolaborasinya dengan Brendon Urie, Taylor Swift mengenakan salah satu dress dengan rok yang didesain oleh Monica Ivena. Hal ini tentu menjadi topik hot karena siapa yang tak kenal Taylor Swift? Berbagai komentar dan apresiasi positif membanjiri setiap post yang menberitakan tentang hal ini. Tentu, kita bangga anak Indonesia bisa berkarya sehebat itu!

Nah, Creative Disc berkesempatan untuk ngobrol langsung dengan Monica Ivena dalam phone interview dan membahas mengenai berita ini. Yuk simak wawancaranya!

CD: Gimana sih ceritanya baju rancangan kamu bisa digunakan oleh Taylor Swift di video klip barunya?

Monica: Puji Tuhan. Pasti rasanya seneng banget ya bajunya bisa dipakai sama Taylor Swift. What a dream comes true! Tapi sebenarny rok itu adalah salah satu koleksi yang aku buat untuk show aku di bulan Juni 2019. Namanya "Starbie Collection" dan waktu itu dipamerkan dalam Star Week Fashion di Shanghai, Tiongkok. Waktu itu aku adalah satu-satunya pecancang busana dari Indonesia.

CD: Dari sebuah koleksi untuk fashion show gimana caranya bisa sampai ke tangan Taylor Swift?

Monica: Itu di-arrange oleh international brand manager aku , namanya Miss Ve dari The Clique Limited yang berbasis di Hong Kong.

CD: Tadi kan katanya "Dream comes true". So how it feels? Apakah kamu juga seorang fans Taylor Swift?

Monica: Aku suka banget dengerin lagu-lagunya dia. Siapa sih ya yang ngga suka Taylor Swift. Lagu-lagunya dia juga kan sangat digemari oleh banyak orang khususnya anak-anak muda.

CD: Nah, pemilihan baju ini untuk digunakan Taylor Swift apakah dia yang memilih sendiri ataukah dari manajemen kamu yang menawarkan?

Monica: Secara jelasnya aku gak tau. Tapi yang pasti saat kemarin rilis videonya, manager-ku ngabarin "Monica, ini your skirt yan dipakai sama Taylor Swift!". So I was very surprised.

CD: Oh, jadi kamu juga baru tau saat videoklipnya sudah rilis?

Monica: Iyaaa

CD: So, kamu nggak terlibat sama sekali dong ya dalam proses syutingnya?

Monica: Aku ngga terlibat, semuanya diatur sama manajemen aku.

CD: Roknya ini kan tadi memang sudah dibuat untuk show tahun lalu. Kita tahu perawakan Taylor Swift cukup tinggi bahkan untuk ukuran bule sekalipun. Apakah rok yang ia pakai itu dibuat ulang ataukah memakai yang sudah ada?

Monica: Itu benaer-bener dari koleksi fashion show. Mungkin justru karena dia tinggi, makanya ukurannya pas.

CD: Di video klip-nya, rok ini dipakai dalam adegan yang cukup unik yaitu rok rancangan Monica ini bisa meleleh dan seperti air terjun. Itu sebenarnya efek CGI atau memang ada teknik khusus?

Monica: Jujur aku ngga tau sama sekali tentang hal itu. Karena aku baru lihat setelah videonya rilis jadi sampai sekarang belum tau detailnya. Tapi menurutku konsepnya bagus banget!

CD: Ngomong-ngomong soal pembuatan roknya, berapa lama sih waktu yang dibutuhkan untuk membuatnya?

Monica: Bikinnya sih cukup lama ya karena memang sangat detail. Tapi karena waktu itu dibuat dengan koleksi yang lain jadi detai per-piece-nya aku gak tau persis.

CD: Selain Taylor Swift, siapa aja sih artis-artis internasional yang pernah kamu bikin rancangan busananya?

Monica: Aku pernah bikin baju untuk Khloe Kardashian dan anaknya untuk Christmas, dan waktu itu juga di-post sama Khole di akun instagramnya.

CD: Setelah viral dengan Taylor Swift ini, kedepannya ada project-project lain ga?

Monica: Waah kalau itu sih stay tuned! Hahaha

Itu dia wawancara Creative Disc dengan Monica Ivena. Tonton video klip terbaru dari Taylor Swift ft. Brendon Urie!

Interview & Teks: Jehoo

Video: Dundhee

Thanks to: Universal Music Indonesia

jeni