Menjadi fokus dalam sebuah artikel penerbitan terkenal sekelas The New York Times memang membanggakan. Namun tidak demikian yang dirasakan oleh sang ikon pop legendaris, Madonna. Melalui akun Instagram miliknya ia menyebutkan merasa "diperkosa" oleh artikel tersebut.
Berjudul "Madonna at Sixty", artikel disebut Madonna telalu berpusat pada usianya, yang menurutnya tidak akan terjadi jika dirinya seorang laki-laki. Sang jurnalis yang bernama Vanessa Grigoriadis tersebut menghabiskan banyak waktu bersama dirinya dan bahkan diundang ke sebuah dunia yang banyak tidak bisa menyaksikan. Hanya saja sang jurnalis malah memilih untuk menulis hal remeh-temeh dan dangkal tentang dirinya, seperti kain tirai di rumahnya serta komentar tak berkesudahan tentang usianya.
Sementara itu, kasus ini tidak menghalangi Madonna untuk tetap berkarya. Ia baru saja merilis sebuah video musik untuk track paling barunya dari album "Madame X". Berjudul 'Dark Ballet', lagu turut diproduseri oleh Mirwais Ahmadzaï yang memang sudah beberapa kali berkolaborasi bersama Madonna semenjak era album "Music".
Lagu pertama kali dibawakan Madonna sebagai 'Beautiful Game' di Met Gala 2018 lalu. Dan kini ia siap untuk melepas versi studionya. Mendengar lagu, sepertinya Madonna ingin lebih eksperimental dengan sound-nya, yang tentu sangat layak untuk disimak.
Ia juga melepas video musiknya yang terinspirasi dari kisah Joan of Arc dengan rapper Mykki Blanco ditugaskan untuk memerankan tokoh legendaris ini. Simak 'Dark Ballet' di bawah ini: