riadini
Minat terhadap Freddie Mercury melonjak sejak tayangnya Bohemian Rhapsody. Film biografi Queen tersebut adalah fenomena box office (meraup hampir satu milyar USD di seluruh dunia) dan membawa band rock legendaris tersebut kepada seluruh penggemar dari generasi terkini. Film yang berhasil menyabet penghargaan Academy Award tersebut juga menyoroti karier solo Freddie yang bernasib kurang baik dan dianggap sedikit terlalu kasar khususnya saat kita mendengar lagu ballad-nya di tahun 1985 yang begitu menyayat hati ‘Love Me Like There’s No Tomorrow’. Pada tanggal 5 September kemarin, yang seharusnya menjadi hari ulang tahun ke-73 sang rock icon, lagu tersebut muncul dengan sebuah video animasi.
Sutradara Esteban Bravo dan Beth David mengatakan bahwa melalui video animasi tersebut mereka ingin menceritakan hal-hal yang terkait dengan kehidupan Freddie namun tidak secara eksplisit. Mereka ingin membawa krisis AIDS yang melanda di tahun 1980an yang merupakan bagian terbesar dari sejarah LGBT+ serta perlu diketahui cara penanganannya melalui kepedulian. Mereka mengubah ilmu mengenai penyakit tersebut menjadi sesuatu yang indah dan menggambarkan bagaimana virus tersebut menjangkit serta menyerang sistem kekebalan tubuh penderita. Video tersebut menampilkan dua sosok pria yang saling menyayangi di mana salah satunya telah terinfeksi virus tersebut.
Lagu ‘Love Me Like There’s No Tomorrow’ ini akan menjadi bagian dari boxset yang berisi materi-materi solo milik Freddie berjudul “Never Boring” yang dijadwalkan akan meluncur pada 11 Oktober. Boxset tersebut meliputi 3 CD termasuk kompilasi pertunjukan solo terbesarnya, Blu-ray dan DVD yang menampilkan 13 video promo serta buku bersampul yang penuh dengan foto. Akan ada juga pengantar dari aktor Rami Malek yang dalam film Bohemian Rhapsody sukses berperan sebagai Freddie Mercury. Pre-order boxset tersebut di sini.
