lauretha
Singapura mempunyai beberapa festival musik andalan, namun yang terbaik bisa dihitung dengan jari. Salah satunya Neon Lights Festival. Festival ini biasa dihelat pada penghujung tahun, sekitar bulan november.
Pada tahun 2019 ini, Neon Lights Festival akan kembali dengan menampilkan artis dan musisi yang beragam. Menggabungkan musik dan art menjadi salah satu daya tarik dari Neon Lights Festival. Seperti tahun-tahun sebelumnya, Neon Lights Festival biasa digelar di Fort Canning Park, Hutan kota yang asri berjarak tak sampai 5Km dari pusat belanja asia tenggara Orchard Road.
Diselenggarakan 2 hari, pada tanggal 23 - 24 November 2019, Neon Lights Festival telah merilis secara resmi headline yang akan memeriahkan festival tersebut. Di hari pertama, Mumford & Sons –– Kuartet folk-rock asal Britania Raya akan mengisi Headline utama di Neon Lights Festival 2019, ini pertama kalinya Mumford & Sons menglangsung rangkaian tour ke Asia Tenggara.
King Gizzard & the Wizzard Lizzard band multi instrument asal Australia didapuk untuk mengisi jajaran artist dan musisi di hari pertama. Band yang sangat produktif, telah menorehkan 15 full album dan 2 mini album.
Dari genre electronic, DJ muda berbakat Mura Masa akan menghentak Neon Lights Festival juga di hari pertama. Cuco –– Indie pop singer song-writter asal AS akan kembali hadir di Singapura untuk Neon Lights Festival. Dari dalam negeri singapura, Shak & the Baits –– Shak bersama band pengiringnya The Baits akan menyajikan fusion jazz yang harmonis di hari pertama Neon Lights Festival. Kemudian AndreaH Female Pop-singer dan Mariachi Viva Mexico dengan anthem-marchingnya.
Di hari kedua terdapat dua musisi wanita yang menjadi headline utama, diantaranya Halsey –– penyanyi wanita asal Amerika Serikat yang sering berpenampilan eksentrik ini akan menjadi penampil utama di Neon Lights Festival. Kemudian menyusul Aurora –– Musisi Muda asal Norway dengan nuansa musik dreamy dengan sentuhan electropop dan dikenal dengan aksi panggung ya memukau menjadi headline yang patut ditunggu di Neon Lights Festival.
Neon Lights Festival belum lama ini mengumumkan tambahan artis dan musisi yang akan tampil pada final line up. Salah satunya Nick Murphy –– yang sebelumnya dikenal sebagai Chet Faker. Multi Instrumentalis asal Australia ini akan tampil pada Neon Lights Festival hari kedua. Tak hanya itu Clean Bandit juga akan tampil di perhelatan Neon Lights 2019 dengan format DJ SET. Musisi yang terkenal dengan banyak hitsnya seperti Rockabye, Solo ft Demi Lovato, ‘Rather Be’ ft. Jess Glynne, ‘Symphony’ ft. Zara Larsson.
Di lini instrumental musik, BadbadNotGood, Band asal Kanada ini sempat tampil juga pada Neon Lights Festival tahun 2016 silam. Co-Headline pendukung di hari kedua, antara lain Gus Daperton –– Solois Lo-fi Pop asal Amerika Serikat, kemudian Duo Indie Electronic asal Arkansas AS Joan, electronic indie pop, Cosmo’s Midnight yang berasal dari Sidney Australia akan melengkapi lini Indie pop - Electronic di Neon Lights Festival. Fleetmac Wood, band dengan nama plesetan dari Fleetwood Mac ini memang membawakan lagu lagu dari Fleetmac Wood yang digubah dengan nuansa lain. Silent Disco masih akan ada untuk meriahkan festival yang satu ini. Jadi tunggu apalagi, mari berpesta dalam meriahnya Neon Lights 2019, Singapura.
Ticket untuk Neon Lights Festival Sudah bisa didapatkan di www.neonlights.sg serta di jaringan SISTIC. Harga dibandrol mulai S$30 untuk anak-anak; dan S$108 - S$148 / hari untuk pengunjung dewasa. Tersedia juga tiket terusan untuk 2 hari acara dengan harga S$225 - S$265 untuk dewasa dan S$60 untuk pengunjung anak-anak.
Ikuti terus informasi terkini mengenai Neon Lights Festival 2019 melalui www.neonlightsfest.sg atau melalui instagram.com/neonlightsfestsg.
