admincd
Pink sempat disebut-sebut sebagai kandidat utama untuk menjadi pengisi Halftime Show Super Bowl 2019, namun ia memilih untuk menolak tawaran yang diajukan pada dirinya itu.
Sang bintang berusia 40 tahun ditawarkan mengisi Halftime Show 2019 setelah memukau para petinggi National Football League (NFL) saat membawakan National Anthem di Super Bowl 2018. Namun Pink menolak dan Maroon 5 kemudian dipilih untuk menggantikannya.
Kini, sudah terungkap mengapa ia memilih mundur dari posisi yang dulu sempat sukses diisi oleh Lady Gaga, Beyonce dan Coldplay tersebut. Hal ini diketahui dari sesi wawancara bersama Billboard untuk edisi terbaru majalah tersebut di mana ia menjadi model sampulnya.
Ternyata Pink merupakan salah satu orang yang kurang berkenan dengan perlakukan NFL kepada Colin Kaepernick. Sang mantan quarterback masuk daftar hitam NFL karena memilih berlutut saat National Anthem berkumandang sebelum pertandingan berlangsung, untuk memprotes brutalitas polisi kepada kalangan orang kulit hitam Amerika Serikat.
Pink menyebutkan kalau ia bisa jadi hanya akan membuat marah NFL karena mendukung Kaepernick jika memang menjadi headliner Halftime Show 2019. "Aku mungkin juga akan berlutut," tegasnya.
Saat ditanya siapa yang sebaiknya menjadi headliner Halftime Show, Pink mengajukan nama Janet Jackson, yang dulu memang sempat memunculkan kontroversi akibat insiden "nipple-gate" saat manggung bersama Justin Timberlake di atas pentas Halftime Show.
