admincd
Dengan semakin meluasnya pandemi virus Corona yang menyebabkan puluhan negara dan ratusan kota harus melakukan karantina, sehingga layanan penting dan live industri musik harus terkendala atau ditangguhkan, maka komunitas musik mulai mengalami kerugian dan juga masa depan yang tak jelas.
Untuk menyikapi hal ini, Jumat (20 Maret), belasan perusahaan musik di Amerika Serikat secara bersama telah menandatangani surat bersama yang ditujukan kepada para pimpinan dewan rakyat untuk meminta dukungan finansial atau juga kebijakan yang diniatkan untuk membantu para artis dalam mengganti kerugian yang mereka hadapi.
Dengan tur menjadi pemasukan terbesar bagi musisi, maka jelas pandemi Corona telah menyebabkan mereka mengalami kerugian yang cukup besar. Dengan situasi yang masih belum jelas ini, beberapa layanan streaming pun berinisiatif untuk membantu komunitas musik.
Tercatat Spotify, Amazon Music, YouTube, Bandcamp, Soundcloud dan TIDAL yang berkontribusi untuk program ini, meski melalui cara yang berbeda-beda.
Ada yang simpel seperti laman utama Apple Music yang menampilkan video berjudul "A Message from the White House Coronavirus Task Force" atau Spotify yang mendedikasikan lokasi di laman utama mereka untuk sebuah link ke situs CDC yang menyajikan info tentang virus Corona.
Sementara Amazon turut terlibat dalam program "Relief Fund with the Recording Academy", sementara Bandcamp akan mengabaikan pembagian keuntungan mereka dan menyerahkan segenap hasil penjualan musik kepada sang artis.
