John Poulson atau yang lebih dikenal dengan nama John K adalah musisi yang sedang bersinar di tahun 2020. Di tahun 2020 pula, John akhirnya merilis album debut yang diberi judul “Love + Everything Else”. Lagu-lagu seperti ‘Parachute’, ‘If We Never Met’, ‘Cheap Sunglasses’, dan lain sebagainya menghiasi album debut dari musisi asal Orlando, Amerika Serikat ini. John merupakan musisi yang memang sedari kecil sudah terobsesi dengan dunia tarik suara. Terbukti, di usianya yang baru menginjak 5 tahun, dia telah terobsesi dengan Mariah Carey. Ditemui secara virtual beberapa waktu lalu, John menjelaskan alasan tentang obsesinya ini.
“Sepanjang kehidupanku, aku selalu terpesona dengan apa yang dapat dilakukan oleh suara dari seorang manusia,” jelasnya. Itu jugalah yang membuat masa muda John dipenuhi dengan musisi-musisi hebat yang dia dengarkan secara terus-menerus. “Aku sangat mengagumi suaranya (Mariah Carey), whistle-tone yang dia punya. Dia mungkin adalah salah satu penyanyi terbaik di dunia. Mariah Carey, lalu Whitney Houston, adalah beberapa nama penyanyi dengan suara luar biasa,” kisahnya. “Mereka jugalah yang membuatku sangat tertarik dengan dunia tarik suara di awal kehidupanku. Kemudian, semakin aku bertambah dewasa, aku jadi tertarik juga dengan penyanyi soul old-school seperti The Beatles, The Eagles, Bill Withers, Sam Cook, Donny Hathaway.
Musisi yang mempelajari teknik bernyanyi secara otodidak ini juga mengatakan bahwa dirinya selalu berusaha untuk mencoba berbagai macam style dalam bernyanyi. “Aku dengarkan lagu-lagu musisi yang kusuka dan berusaha menyanyikannya terus-menerus hingga aku menghafalnya. Aku berusaha mencoba segala macam style dan memastikan aku juga bisa melakukan riff, atau cengkok, yang dilakukan mereka. Akupun selalu merekam suaraku di sebuah recorder dan mendengarkannya berulang-ulang karena aku jatuh cinta akan hal itu,” terangnya.
Lagu-lagu yang dihadirkan John K baik sebagai single maupun track di dalam album, keseluruhannya merupakan cerita kehidupan dari apa yang sedang dialami oleh John. Inilah yang menurutnya menjadi sebuah ramuan penting dalam prosesnya menulis lagu. “Saat aku dalam studio, aku hanya akan berusaha menceritakan kehidupanku dan kami mencoba untuk menangkap momen itu untuk dituangkan ke dalam lagu. Itulah yang menurutku adalah perbedaan dari mencoba untuk menulis lagu dibanding dengan mencoba menangkap sesuatu yang terasa nyata. Itu adalah 2 hal yang berbeda. Kamu bisa melakukan keduanya, dan keduanya akan menghasilkan sesuatu yang indah, jika dilakukan dengan benar,” jelas John. “Tapi, kadang akan lebih terasa autentik dan jujur ketika kamu mencoba untuk menangkap sesuatu yang sedang terjadi dibanding dengan mencoba untuk membuat sesuatu dari hal yang belum terjadi,” ungkapnya.
Simak obrolan lengkap Creativedisc dengan John K lewat video dan podcast di bawah ini:
Interview dan teks oleh Dundhee Yuwono.
Thanks to Sony Music Indonesia!