CreativeDisc Exclusive Interview With Charlie Burg: Rasa Gak Nyaman Menjadi Pemicu Membuat Album Perdana

Oleh: luthfi - 04 Sep 2022

Sebenarnya musisi asal Detroit bernama Charlie Burg sudah berkarir secara serius di musik dari tahun 2015 tetapi baru pada 19 Agustus 2022 ia akhirnya merilis album perdana berjudul “Infinitely Tall”. Sepanjang tujuh tahun ia hanya merilis EP, single, bahkan sampai mixtape dan setelah sekian lama akhirnya dia memberanikan diri untuk membuat album penuh perdananya.

“Proses pembuatan album ini benar-benar tidak biasa karena album ini merupakan saranaku menumpahkan perasaanku dari aku kecil sampai sekarang dan aku banyak tidak nyaman dengan perasaan yang aku alami. Tetapi ketidaknyamanan tersebut harus dilawan dan akhirnya aku bisa membuat album ini.”, ungkap Charlie ketika ditemui melalui Zoom.

Hal yang wajar jika Charlie mengatakan hal seperti itu karena memang warna album perdananya jauh berbeda dari apa yang ia buat sebelumnya. Ia lebih memilih memainkan warna indie rock dengan nuansa soul yang super kental dan mencoba bertransisi dari musisi yang mengandalkan bedroom pop yang simpel menjadi musisi yang ingin didengarkan lebih dalam dan rinci dengan membawakan unsur musik yang jauh lebih berat. Charlie seolah-olah tidak ingin bermain-main seperti dulu dan bereksperimen dengan semuanya sampai ia menemukan musik yang cocok dan itu sangat terdengar di album perdananya.

Musisi yang sangat mengidolakan Prince ini benar-benar ingin terlihat berbeda dan untuk mencapai hal tersebut ia seolah-olah membuang identitasnya yang dulu. Hasilnya, “Infinitely Tall” adalah sebuah album yang sangat dewasa dan jauh berbeda dari apa yang sudah Charlie lakukan sebelumnya sampai-sampai ia berkata bahwa di titik ini ia tidak lagi mau bereksperimen dengan berbagai macam sound dan tetap di satu jalur saja. Dengan melawan rasa ketidaknyamanan tersebut Charlie seolah menjadi musisi yang hidup kembali dan malah jauh lebih nyaman untuk mengekspresikan dirinya, ternyata menerima ketidaknyamanan dalam dirinya malah menjadi motivasi terbesar dia untuk lanjut berkarya.

Simak wawancara eksklusif CreativeDisc bersama Charlie Burg dimana ia bercerita tentang album perdananya, refleksi dirinya yang dituangkan dalam karya musiknya dahulu, dan cerita tentang kesukaan kami satu sama lain terhadap almarhum Prince lewat video di bawah ini.

luthfi
More from Creative Disc