Ketika ditemui melalui Zoom, musisi Vietnam – Amerika Monét Ngo baru saja pindah ke Los Angeles untuk menekuni karir musiknya sekaligus mendapatkan pekerjaan tetap menjadi seorang guru sekolah di sana. Monét bersyukur masih bisa hidup di dua dunia yang berbeda yaitu menjadi guru sekolah dan juga musisi. “Aku sangat senang mengenalkan musik kepada anak-anak di sekolah dan secara tidak sengaja menjadi guru membuat diriku tetap berpikir seperti anak kecil yang ingin mencoba segalanya dan bermain tanpa batas ketika aku membuat musikku sendiri”.
Kebebasan berekspresi secara liar itu ditunjukkan melalui EP terbarunya berjudul “After School Club” dimana ia memasukkan unsur musik yang ia suka dengan sangat bebas seolah-olah ingin menunjukkan rasa emosinya yang mentah tanpa saringan apapun. Monét mengatakan EP ini melambangkan orang-orang yang masuk ke dalam sebuah perkumpulan sepulang sekolah dengan segala keunikan dan sifat yang berbeda-beda tiap orangnya. Ia ingin anggota perkumpulannya bebas melampiaskan isi hatinya yang terdalam. Hasilnya banyaknya nomor-nomor noise pop dan experimental dibuat seolah-olah perkumpulan ini isinya adalah orang-orang yang jujur dan blak-blakan dalam menumpahkan isi hatinya. EP ini juga mempunyai kesan malam hari yang sangat kuat dan cocok didengarkan pada waktu tersebut.
Secara kebetulan, ia merasa bahwa ia sekarang hidup di dua dunia dan ia semakin nyaman akan hal tersebut, di pagi hari ia adalah seorang guru sekolah yang siap membimbing dan menghibur anak muridnya menjadi pribadi yang mempunyai kreativitas tinggi dan di malam hari ia adalah sosok musisi yang siap menampung semua pelampiasan emosi dari pendengarnya dan menjadikannya ke sebuah lagu. Benar-benar definisi pagi dan malam, terang dan gelap.
Simak wawancara eksklusif CreativeDisc bersama Monét Ngo dimana kami bercerita tentang kehidupan barunya di Los Angeles, EP terbarunya “After School Club” dan kehidupan dia sebagai seorang gur sekolah dan musisi lewat video di bawah ini:
Dengarkan album "After School Club" berikut ini: