Festival Untuk Dua Generasi di Soundrenaline 2022

Oleh: luthfi - 02 Dec 2022

Ketika penampil untuk Soundrenaline 2022 diumumkan banyak orang terkaget-kaget dengan pengisi acaranya karena akhirnya nama nama besar dalam dunia rock lintas generasi turun gunung semua ke Allianz Ecopark Jakarta pada 26 – 27 November 2022 kemarin. Pengisi acaranya yang membuat orang kaget adalah Weezer (tentu saja), Neck Deep, Plain White T’s, Mono, Copeland, A Place to Bury Strangers dan Secondhand Serenade. Tidak hanya generasi lama saja yang terkaget-kaget para pendengar musik generasi baru yang mengikuti Stacey Ryan, Mura Masa, dan Clean Bandit juga.



Dengan lineup yang semewah dan sebesar itu membuat Soundrenaline 2022 menjadi acara yang ditunggu-tunggu oleh para pecinta musik alternative dan benar saja Soundrenaline menjadi ajang pertemuan banyak orang yang sudah tidak lama bertemu dan bersenang-senang bersama band favorit mereka yang menemani masa sekolah. Meski situasi di venue benar-benar berlumpur layaknya acara Benteng Takeshi akibat hujan yang tidak berhenti selama empat jam di hari Sabtu tidak membuat para penontonnya mundur malah mereka semakin menggila bersama para penampilnya.

Soundrenaline 2022 kali ini terbilang cukup unik karena selain penampilnya yang datang dari berbagai macam generasi banyak gimmick yang ditampilkan oleh penampil yang ada di sini mulai dari Plain White T’s yang bersenandung begitu pelan di “Hey There Delilah” ditemani rintik hujan, penonton yang sing-along bersama Stacey Ryan di “Fall in Love Alone”, penonton yang hanyut sambil dibuai dengan AC indoor dan nada sendu dari Copeland, penampilan Mono yang begitu magis lengkap dengan nuansa panggung yang bertema hutan, Mura Masa yang memainkan instrumen ritmis ke dalam lagunya yang penuh dengan nuansa dance, Clean Bandit yang begitu memukau dengan pencampuran orkestra dan dance music, serta pengalaman yang paling tak terlupakan pada acara itu adalah pentolan Weezer Rivers Cuomo yang membuka konser dengan perkataan “Assalamualaikum bestie” sambil terus menerus memakai Bahasa Indonesia selama ia manggung dan membawakan ulang lagu lawas milik almarhum Chrisye “Anak Sekolah” (terima kasih teman-teman Indonesia di grup Discord milik Rivers Cuomo).

Boleh dibilang Soundrenaline tahun ini adalah festival tembang kenangan berkat pemilihan penampilnya yang mampu membuat orang-orang lintas generasi ini bernyanyi massal entah itu para generasi lama yang sudah menjadi penggemar beberapa penampil di sini atau kaum baru yang tahu lagunya berkat algoritma internet.

luthfi
More from Creative Disc