Instagram: @achmadbaqas
Bad Bunny, penyanyi terkenal asal Puerto Rico, baru saja merilis single terbarunya pada Jumat (20/9) yang berjudul 'Una Velita' yang mengangkat isu politik dan kesulitan yang dihadapi tanah kelahirannya. Lagu ini dirilis bertepatan dengan peringatan tujuh tahun Badai Maria, bencana alam dahsyat yang melanda Puerto Rico dan dampaknya masih terasa hingga kini.
Dalam 'Una Velita,' Bad Bunny mengekspresikan emosinya secara mentah terkait situasi politik terkini di Puerto Rico, saat negara tersebut bersiap memilih gubernur baru. Lagu ini menjadi singel pertama Benito di tahun ini, setelah merilis album "nadi sabe lo que va a pasar mañana" pada Oktober lalu. Sampul singel menampilkan Bad Bunny menyalakan lilin, sebagai bentuk penghormatan bagi mereka yang terdampak bencana alam tahun 2017.
Lirik lagu ini sarat kritik sosial, dengan bait yang menyinggung jumlah korban jiwa akibat bencana: "Ada lima ribu yang mereka biarkan mati, dan kita tidak akan pernah melupakannya." Bad Bunny juga menyuarakan pendapatnya tentang pemilihan umum yang sedang berlangsung, dengan lirik yang tampaknya mengkritik gubernur saat ini dari Partai Progresif Baru (NPP).
Konsistensi Bad Bunny dalam menyuarakan isu-isu politik di Puerto Rico kembali terlihat dalam lagu ini. Ia mengajak pendengarnya untuk kritis terhadap situasi politik yang ada, sambil tetap mengenang tragedi bencana alam yang pernah melanda negerinya.