Achmad Bagas
Instagram: @achmadbaqas
Instagram: @achmadbaqas
LISA dari BLACKPINK dan Tyla, sensasi musik dari Afrika Selatan, bertemu di Los Angeles untuk sebuah pemotretan yang menakjubkan bersama RollingStone. Pertemuan ini menandai kolaborasi antara dua artis yang telah mencapai kesuksesan global. LISA, anggota grup K-pop BLACKPINK yang terkenal di seluruh dunia, dan Tyla, penyanyi Afrika Selatan yang menciptakan hit 'Water' di Billboard Hot 100, berbagi pengalaman dan wawasan mereka tentang industri musik global.
Kedua artis telah mencapai tonggak penting dalam karier mereka. LISA baru-baru ini memulai kembali karier solonya dengan merilis single 'Rockstar' yang diproduksi Ryan Tedder, berkolaborasi dengan Rosalía dalam 'New Woman,' dan merilis cover 'Kiss Me' dari Sixpence None the Richer. Dia juga akan memulai debut aktingnya dalam serial "White Lotus".
Sementara itu, Tyla baru saja merilis edisi deluxe album debutnya dan memenangkan dua trofi BET Awards: Artis Baru Terbaik dan Artis Internasional Terbaik. Dia juga menjadi artis Afrika Selatan pertama yang masuk Billboard Hot 100 dalam 50 tahun terakhir.
Sebagai artis global, LISA dan Tyla menghadapi tantangan unik, terutama dalam hal privasi. Dalam wawancara mereka berdua, LISA dan Tyla, bersama RollingStone. LISA berbagi, "Tidak ada privasi. Anda dapat mengetahuinya sekarang juga. Jika Anda pergi ke suatu tempat, orang-orang akan meletakkan ponsel tepat di depan wajah Anda. Terkadang Anda tidak siap untuk difoto. Terkadang Anda ingin berfoto tanpa busana, mengenakan piyama, keluar dan makan. Itulah hal yang terkadang agak sulit bagi saya, tetapi saya sudah terbiasa."
Tyla, di sisi lain, menemukan inspirasi dari industri K-pop. Dia mengatakan, "Saya suka video, tarian, basis penggemar — betapa orang-orang sangat tertarik pada K-pop. Musik, video … seperti dunianya sendiri. Saya merasa sangat keren bahwa di K-pop, Anda dapat membawa orang ke dunia yang tidak terasa nyata. Itu sangat keren. Itu juga sangat menginspirasi bagi saya, karena membuat saya ingin menciptakan dunia Tyla. Dunia harimau kecil."
Proses pembuatan album kedua artis ini berbeda-beda. Tyla menghabiskan waktu tiga tahun untuk albumnya, fokus pada mempertahankan akar musik Afrikanya sambil menggabungkan pengaruh pop dan R&B. LISA, dalam pembuatan album solo pertamanya, bekerja dengan RCA untuk menemukan suara baru, mengambil risiko kreatif untuk menemukan "warna lain dari LISA".
Kedua artis memiliki cara unik untuk beristirahat dan mempersiapkan diri sebelum pertunjukan. LISA suka menghabiskan waktu di rumah dengan hewan peliharaannya, menonton Netflix, atau berbelanja. Dia menjelaskan, "Kalau lagi istirahat, aku cuma di rumah. Aku orangnya sangat tertutup. Terkadang Anda butuh istirahat untuk itu. Saat saya punya waktu luang, saya suka tinggal di rumah bersama kucing dan anjing saya. Saya punya lima kucing."
Tyla menikmati waktu santai di tempat tidur, menonton TikTok dan Netflix, makan camilan, dan berendam air hangat sambil mendengarkan musik dramatis. Dia berbagi, "Aku tetap di tempat tidur. Aku makan camilan, seperti keripik, Doritos, permen asam. Dan aku TikTok. TikTok, Netflix, camilan, tidur siang, bangun tidur, nonton film lagi, tidur siang, bangun tidur, nonton film lagi. Atau aku suka mandi air hangat yang nikmat dan memutar musik dramatis dan memulai kembali hidupku."
Untuk persiapan pra-pertunjukan, LISA memiliki rutinitas yang menarik. "Aku tidur sebentar. Aku harus menyegarkan diri. Aku akan menyalakan alarm selama 15 menit, lalu aku bangun dan makan semangkuk mi. Dua atau tiga suap, lalu aku siap. Dan Red Bull. Tapi aku tidak bisa minum semuanya."
Di sisi lain, Tyla menghindari makan sebelum tampil. Dia menjelaskan, "Aku benar-benar tidak bisa. Aku harus makan jauh sebelum tampil karena aku merasa kalau aku makan sebelum tampil, aku merasa ada yang tidak beres. Aku suka berdoa bersama tim, mendengarkan musik yang menyenangkan, dan tertawa. Aku menenangkan diri dan percaya bahwa ini akan menjadi pertunjukan yang hebat."
Kedua artis berbagi aspirasi masa kecil mereka yang menarik. LISA pernah bermimpi menjadi pramugari, terinspirasi oleh penampilan dan sikap membantu para pramugari yang dia lihat. Tyla, di sisi lain, terinspirasi oleh Barbie.
Dia menjelaskan, "Sejujurnya, saya hanya melihat diri saya sebagai seorang entertainer, tetapi saya juga menyukai Barbie. Dan Anda tahu bagaimana Barbie memiliki semua pekerjaan, jadi secara harfiah saya ingin menjadi segalanya — hanya untuk estetika saja. Bukan untuk benar-benar bekerja, hanya untuk estetika dan pakaian."
Dalam hal fashion, LISA suka menantang dirinya dengan gaya yang berani dan unik. Dia mengatakan, "Dalam hal mode, saya suka menantang diri sendiri. Saya suka mengenakan sesuatu yang berani, yang tidak ingin dikenakan orang lain, dan saya bisa melakukannya." Sementara itu, Tyla memilih untuk menggabungkan fashion dengan musiknya.
Dia menjelaskan, "Saya suka mengikuti apa yang saya rasakan saat itu. Apa pun musiknya, apa pun yang saya rasakan saat itu, saya suka menggabungkannya. Saya merasa itu satu hal. Saya ingin album saya, musiknya, dan semuanya menjadi satu dunia. Berbusana dengan musik benar-benar membuatnya menyenangkan."
LISA dan Tyla tetap termotivasi oleh cinta mereka pada seni dan keinginan untuk menginspirasi orang lain. LISA berencana untuk terus bermusik, menari, dan mengeksplorasi dunia mode, sambil mengerjakan proyek akting barunya.
Dia berbagi, "Saya mengerjakan banyak proyek sekaligus. Saya akan mengerjakan White Lotus dan akan tetap mengerjakan musik saya, merilis album saya. Tahun depan, saya rasa saya akan terus merilis musik dan berkumpul dengan para gadis. Saya tidak sabar untuk berbagi dengan para gadis apa yang telah saya lakukan."
Tyla and LISA walking the runway at Victoria’s Secret Fashion Show.
— Buzzing Pop (@BuzzingPop) October 16, 2024
pic.twitter.com/yxYtWcRaPS
Tyla bertujuan untuk tumbuh secara pribadi dan profesional. Dia mengatakan, "Saya hanya ingin melihat ke belakang dan merasa bangga dengan setiap pencapaian yang telah saya raih sejauh ini. Saya ingin lebih menunjukkan kepribadian saya.
Saya orang yang sangat tertutup, jadi saya mulai terbiasa dengan orang-orang yang tahu segalanya. Ini sangat sulit bagi saya karena saya tidak suka orang lain tahu apa pun. Saya semakin baik dalam hal ini. Saya hanya ingin bisa menerima lebih banyak orang."
Kedua artis ini terus menginspirasi penggemar di seluruh dunia dengan musik, tarian, dan dedikasi mereka untuk berbagi warisan budaya masing-masing. Meskipun berasal dari latar belakang yang berbeda, LISA dan Tyla menemukan kesamaan dalam perjalanan karier mereka sebagai artis global, menunjukkan bahwa musik benar-benar adalah bahasa universal yang menyatukan orang-orang dari berbagai budaya.
