Musisi electronic 3kelves merupakan orang yang sangat beruntung bisa bersentuhan dengan banyak jenis musik jauh sebelum ia memulai karirnya sebagai musisi dan DJ dengan nama dia sendiri. Musisi yang lahir di Korea Selatan dan sekarang tinggal di San Francisco ini terpapar dengan skena indie rock di New York pada awal 2000’an, dimana musisi legendaris di dunia musik indie seperti The Strokes, The Rapture, Yeah Yeah Yeahs, dan LCD Soundsystem besar di sana. Ia bahkan rela untuk bolos dari sekolah keesokan harinya demi bisa melihat band tersebut ketika tampil di berbagai macam tempat di New York di kala malam.
Ketika ia menginjak bangku kuliah, ia beruntung bisa menjadi music director di radio kampus. Dari situ, ia mendapatkan banyak CD promo dari berbagai macam artis. Sembari menjadi orang yang mempunyai kuasa untuk mengatur daftar putar lagu di radio kampusnya, 3kelves juga mendapatkan banyak referensi musik dari berbagai macam genre sebagai bekal awal karir bermusiknya dia secara solo.
Benar saja, ketika ia mencoba-coba merilis lagu sendiri ia langsung dilirik oleh banyak pihak seperti Disclosure dan SG Lewis yang mengundangnya untuk menjadi DJ pembuka di acara mereka. Tidak ingin menjadi DJ semata, ia pun menerbitkan karya solonya dimana ia memproduksi semua lagunya sendiri dan diterbitkan dengan judul “Taewook” yang merupakan nama Korea dari 3kelves dan terbit dalam format EP. “Taewook” sendiri berisikan lagu lagu indietronica yang akan membawa pendengarnya kembali ke era 2000-an dan 2010-an dimana musik tersebut sedang jaya-jayanya.
Ketika ditemui oleh CreativeDisc melalui Zoom, 3kelves sendiri seolah tidak sadar bahwa segala keingintahuannya dengan skena indie New York dan masa-masanya sebagai music director ternyata bisa membawa pengaruh yang cukup besar ketika ia merilis karyanya sendiri.
Simak wawancara CreativeDisc bersama 3kelves dimana kami bertukar cerita tentang skena indie New York, EP terbarunya, pengalamannya menjadi music director di radio kampus, dan rasa cinta kami akan musik indie rock 2010’an (terutama lagu Surfer Blood ‘Swim’) lewat video di bawah ini: