Danielle NJZ Kritik Sistem Pelatihan K-pop: "Itu Merampas Kreativitas Kita"

CREATIVEDISC.COM - JAKARTA - Danielle, anggota grup K-pop NewJeans (kini dikenal sebagai NJZ), telah membuka suara tentang pengalaman pribadinya sebagai trainee dan mengkritik sistem pelatihan K-pop yang menurutnya membatasi kreativitas artis.

Dalam siaran langsung di halaman Instagram independen grup tersebut pada 15 Maret, penyanyi berdarah Korea-Australia ini berbagi pengalaman yang mengungkap sisi gelap dari industri hiburan Korea.

"Dulu ketika aku masih trainee, ada saat-saat di dalam hatiku aku tahu ada sesuatu yang salah, tapi aku memaksa diriku untuk percaya bahwa itu normal dan semua yang terjadi padaku adalah hal yang sangat normal," ungkap Danielle kepada penggemar yang menyaksikan siaran langsung tersebut.

Danielle menggambarkan kondisi pengawasan ketat yang dialaminya selama masa pelatihan. "Anda harus meninggalkan pesan sebelum Anda dapat pergi ke toilet dan ini bahkan terjadi di waktu senggang. Anda terus-menerus diawasi saat berada di ruang latihan," jelasnya.

Tidak hanya kebebasan yang terbatas, Danielle juga mengungkapkan bahwa dietnya dikontrol dengan ketat. "Saya ingat harus mengambil foto makanan yang saya makan sebelum saya benar-benar dapat mengonsumsinya. Saya harus mengirimkan foto tersebut ke manajer kami dan dia harus memeriksanya," kenangnya.

Meskipun telah debut hampir tiga tahun lalu, Danielle mengaku masih belum sepenuhnya lepas dari pola pikir tersebut. "Saya ingat berpikir, 'Mengapa mereka menggunakan sistem seperti ini, padahal sebenarnya itu menghilangkan kreativitas kita?'" katanya dengan nada bertanya-tanya.

Danielle juga menyuarakan keprihatinannya tentang alasan di balik sistem tersebut. "Saya tidak yakin, mungkin saja karena hal itu diwariskan ke seluruh industri. Mungkin juga karena orang-orang yang memegang kendali hanya ingin agar kendali lebih mudah diambil alih," tambahnya.

Pengungkapan Danielle ini muncul di tengah pertikaian hukum antara NJZ dengan mantan label mereka, ADOR. Grup yang terdiri dari Hanni, Hyein, Minji, Haerin, dan Danielle ini berganti nama menjadi NJZ bulan lalu sebagai bagian dari upaya mereka untuk beroperasi secara independen.

NJZ dijadwalkan akan menjadi bintang utama di ComplexCon Hong Kong akhir bulan ini, yang akan menandai penampilan pertama mereka sejak perubahan nama tersebut. Menurut Minji, mereka juga berencana untuk merilis musik baru sebagai bagian dari penampilan tersebut.

Sementara itu, sidang pengadilan pertama untuk pertikaian hukum antara kedua belah pihak telah berlangsung minggu lalu, di mana ADOR memperluas cakupan tuntutannya dalam upaya untuk melarang kelima personel tersebut dari semua "kegiatan hiburan" sebagai band independen.