admincd
Released by: Sony Music Indonesia
The Fray, band asal Denver,Colorado yang terakhir kali mengeluarkan album pada tahun 2009 ini akhirnya kembali dengan album ketiganya. Album barunya ini diberi judul Scars & Stories yang sesungguhnya diambil dari salah satu judul lagu mereka sendiri yang tidak terpilih untuk masuk ke dalam album. Band yang sempat mencuri perhatian penikmat musik pada awal kemunculannya dengan single seperti Over My Head dan How To Save a Life ini membutuhkan waktu kurang lebih selama 2 tahun mulai dari proses writing hingga recording. Sebuah proses yang bisa dikatakan cukup cepat dibandingkan dengan proses dari album pertama dan kedua. Seperti apakah sound yang ditawarkan The Fray dalam album ini? Apakah masih sama dengan album-album sebelumnya? Mari kita lihat bersama-sama.
Melihat lebih jauh ke dalam album berisi 12 tracks ini, Scars & Stories diproduseri oleh Brendan O'Brien yang biasa bekerja sama dengan band-band Incubus, Billy Talent hingga AC/DC sehingga tidak heran apabila secara tidak langsung, campur tangan dari Brendan ini membawa sesuatu yang cukup berbeda dalam musik The Fray di album ini walaupun sound piano masih menjadi base dari sebagian lagu-lagu mereka. Album dibuka oleh sebuah lagu berjudul Heartbeat yang juga dilepas sebagai single andalan untuk album ini. Sejak intro kita sudah bisa merasakan perbedaan musik yang ditawarkan The Fray dimana terasa unsur rock yang lebih kental dengan sound distorsi gitar yang dominan namun memasuki verse sound piano kembali mengambil alih. Memasuki track ke2,ada sebauah lagu berjudul The Fighter dimana permainan melodi gitar mendominasi disepanjang lagu dan reffnya masih didominasi oleh sound rock yang kental. Track selanjutnya,ada Turn Me On yang merupakan salah satu lagu terbaik dalam album ini dimana perpaduan bassline yang unik dan strumming guitar patern dalam lagu ini menghasilkan sebuah sound yang terdengrar catchy. 1961 juga merupakan sebuah track yang memiliki nafas yang hampir sama dengan Turn Me On. Untuk pendengar yang sudah mengikuti The Fray dari album pertama mereka, tidak usah khawatir tidak menemukan lagi lagu-lagu yang menjadi ciri khas The Fray karena Run For Your Life, 48 To Go dan The Wind dapat mengobati kerinduan anda tersebut. Lagu berjudul Munich cukup mencuri perhatian dengan adanya string section dibagian intro yang membuat lagu ini terkesan megah. Kalau anda masih berpikir sampai sejauh mana The Fray bisa larut dalam skema musik Rock, maka dengarkanlah track berjudul Here We Are. Rainy Zurich juga merupakan track yang sangat bercirikan The Fray dan sangat potensial untuk direlease sebagai single kedua untuk album ini, salah satu track terbaik dalam album ini. Be Still hadir sebagai track penutup album ini, dengan berbalut musik yang mellow maka akhirnya Be Still berhasil menutup album ini dengan manis.
Secara keseluruhan, keberanian The Fray untuk berani keluar dari comfort zonenya patut diacungi jempol dan tentunya apa yang ditawarkan The Fray dalam album ini masih mempunyai kualitas. Pro dan kontra terhadap album ini pastinya muncul, namun secara pribadi saya sangat menikmati album ini dari awal hingga akhir. Jadi bagi anda yang penasaran dengan pergoresifitas musik The Fray, segera dengarkan album ini dan nilai apakah anda pro atau kontra terhadap album ini.
Rate this album: [ratings]
(William Supardi / CreativeDisc Contributor)
TRACKLIST
1. Heartbeat
2. The Fighter
3. Turn Me On
4. Run For Your Life
5. The Wind
6. 1961
7. I Can Barely Say
8. Munich
9. Here We Are
10. 48 To Go
11. Rainy Zurich
12. Be Still
