welly
Penyanyi muda jebolan The X Factor UK , Cher Lloyd, dan juga penyanyi/penulis lagu asal Amerika Serikat yang juga jadi Finalis The Voice US 2, Juliet Simms, turut meramaikan event Panda Rock Out 2012 yang digelar di Wavehouse Sentosa, Singapura, 13 Oktober 2012 yang lalu. Pagelaran sosial ini bertujuan untuk mensupport konservasi panda ‘raksasa’ asal Chengdu, Chengdu Pambassador 2012. Tidak hanya dua rising stars muda tersebut, turut pula DJ Performance oleh DJ Enferno (Madonna’s DJ), DJ Daniel Yeo (Singapore) dan pagelaran busana oleh designer lokal Singapura.
Creativedisc berkesempatan meliput sesi jumpa pers yang bertempat di Hotel Amara Sactuary, Singapura pada tanggal 13 Oktober 2012 kemarin. Cher Lloyd yang hadir dengan busana casual, tetap terlihat cantik. Penyanyi, rapper, dan penulis lagu, Cher Lloyd, berbicara mengenai album perdananya, Sticks & Stones, yang diliris 7 November 2011 yang lalu. Karirnya berkembang pesat dan Cher baru saja menyelasaikan Tur Amerika Serikat yang pertama. “US tour was going really well and I has worked for one year nonstop for it.”, tuturnya. Ditanya soal persiapan menjelang penampilan perdananya pada malam harinya, Cher terlihat antusias. “Saya akan membawakan hampir semua lagu di album baru saya, dan Oath tentunya!”, “Saya sangat excited karena ini kali pertama saya di Singapura dan di Asia sepertinya. Saya telah mengunjungi banyak tempat dan saya tidak bisa mengingat nama-namanya, tetapi Singapura seems to be standing out so far. So excited!”, tuturnya. Cher juga mengatakan dia ingin sekali berkolaborasi dengan Nicki Minaj dan dia akan mewujudkan mimpinya karena ia berprinsip “I dont take no for an answer, so I think it may happened.” Cher ternyata juga turut aktif dalam kegiatan sosial. Cher Lloyd berkata bahwa ia ingin memotivasi penggemarnya untuk turut peduli dan waspada pada isu-isu sosial, seperti panda-panda yang hampir punah. "It's important to get the message out to them before it's too late.", pesannya.
Konser yang digelar di pinggir pantai ini, membatasi 3000 penonton saja yang tidak dipungut biaya, hanya dengan dress code yaitu baju hitam dan putih. Penonton mulai memadati venue sejak jam 5 pagi. Penamplian dibuka oleh The Great Spy Experiment (Singapore), dilanjutkan oleh Juliet Simms dengan pertunjukan akustiknya membawakan lagu seperti Hush, Save Me, Back & Revenge mengundang tepuk tangan yang riuh. Dengan tata panggung berbentuk ‘T’ yang dilengkapi sebuah LCD Screen raksasa, dan lighting set yang luar biasa menghanyutkan penonton untuk berjoget. Penampilan dilanjutkan oleh sang headlined-star, Cher Lloyd yang langsung menghentak panggung dengan lagu upbeat seperti “Dub On The Track” dan “Swagger Jagger”. Cher yang tampil menggunakan dress hitam putih selutut dan boots hitam tersebut sangat lincah di atas panggung dan serasa menghipnotis penonton yang sudah lelah, untuk berjoget bersamanya. Lagu selanjutnya ialah “Playa Boi”, “Beautiful people“, dan “Superhero“. Lagu duetnya dengan Mike Posner, “With ur Love“, pun tidak ketinggalan. Penyanyi bertubuh mungil ini pun mengucapkan terima kasih kepada fans yang telah hadir, “I’d like to say i’m very happy to be here. My first time in Singapore.” Dilanjutkan dengan lagu “Talkin’ That“ and “Want U Back“ sebagai encore.
Secara keseluruhan, pagelaran bertema black & white ini sukses menyita perhatian anak muda Singapura, ditambah line-up dari artis 3 benua. Penampilan Cher Lloyd sangat enerjik dan aktif menghampiri penonton di depan panggung. Sebelum meninggalkan panggung, Cher bertutur “I would to thank very-very much for having me here, also for your suppports. I cant wait to come back to Singapore!” Satu hal yang disayangkan, ternyata janjinya saat jumpa pers untuk menyanyikan hit-single ketiganya, “Oath”, tidak jadi dibawakan oleh Cher malam itu.
(Yosefina)
Special Thanks to Ogilvy Public Relations, Leo Spin or Bin Music.
Cher Lloyd Setlist:
Dub On The Track
Swagger Jagger
Playa Boi
Beautiful People
Superhero
With Ur Love
Talkin' That
Want U Back
