Album of the Day: Train - Bulletproof Picasso

Oleh: admincd - 29 Sep 2014

Released by: Sony Music Entertainment Indonesia

Train kembali lagi dengan album ketujuh mereka, Bulletproof Picasso. Menurut Pat Monahan, pentolan band ini, album ini diniatkan untuk mengangkat nama mereka ke ranah popularitas yang lebih mainstream. Tidak heran jika materi di album ini mengedepankan melodi-melodi yang gampang dicerna dan catchy. Tapi, apakah lantas mereka sukses dalam menjalankan misinya?

Di awal 2000-an, nama Train cukup meroket dengan single Drops of Jupiter (Tell Me) yang membuat nama Train dikenal sebagai band pengusung rock-alternatif. Tapi mereka sebenarnya bukan melulu membawakan rock, karena ada sentuhan country dan folk dalam musik mereka. Kesuksesan kembali mereka temukan dalam bentuk single ceria antemik Hey, Soul Sister yang sekali lagi menganugerahi mereka sebuah Grammy.

Kini mereka menghadirkan formula yang sama dengan Hey, Soul Sister dalam single perdana untuk album Bulletproof Picasso, Angel in Blue Jean, dimana lagu mengandung tematik pop-rock dengan sentuhan pop-folk ke dalamnya. Hasilnya cukup menggelitik dan segar di telinga. Bagaimana dengan track lain?

Well, kalau berharap Train akan menampilkan lagu yang sama, boleh kecewa karena album ini secara umum disemai oleh banyak nomor pop-rock yang catchy, sebagaimana yang dimaksud oleh Monahan, agar dapat didengar oleh telinga yang lebih luas (baca: pop). Ini menjadi kelebihan dan juga kelemahan album ini.

Kelebihannya adalah album memang sangat menghibur. Setiap lagu sedap dan renyah disimak. Sebut saja Bulletproof Picasso yang juga menjadi judul album. Train dengan optimis mengedepankan pop-rock yang penuh semangat dan juga antmik agar lagunya dapat terdengar sing-a-long.

Ada juga Son of Prison Guard yang seolah-olah merupakan soundtrack sebuah film western. Tentu saja jangan harapkan lagu country yang murung, karena tentunya pop ringan adalah balutan utama. Lantas ada I'm Drinkin Tonight yang tepat menjadi teman di lantai dansa sebuah bar country.

Setelah diganjar nyaris tanpa henti oleh lagu-lagu up-tempo ceria, barulah menjelang akhir Train melambatkan langkah dengan lagu semi balada Baby, Happy Birthday dan tentunya balada manis yang menyentuh, Don't Grow Up So Fast.

Tapi cukup disayangkan karena niatan untuk tampil lebih mainstream membuat Train terlupa untuk memberi kedalaman atau estetika yang menjadi khas mereka dalam bermusik. Mereka seperti kehilangan identitas yang telah mereka bangun selama karir selama dua dekade ini. Setiap lagu nyaris terdengar setipe, namun tanpa impresi yang kuat ehingga sulit untuk meninggalkan kenangan yang kuat sehabis mendengarkannya.

Tidak hanya itu saja, Train bahkan tanpa segan-segan menghadirkan lagu-lagu setipe Cadillac, Cadillac yang sepertinya dikerjakan dengan Bruno Mars hadir di benak, atau Give It All yang mengingatkan akan Maroon 5, lengkap dengan Monahan bernyanyi memakai falsetto, serta sebuah lagu yang mungkin lebih pantas dinyanyikan oleh penampil bubblegum-pop, Wonder What You're Doing for the Rest of Your Life.

Segala upaya Train bukannya jelek, hanya saja kreatifitas mereka dalam Bulletproof Picasso terjebak dalam pola pop yang jenerik ketimbang sebuah album dengan materi yang kuat. Terkadang tidak ada salahnya tetap setia dengan jalur awal yang dipilih namun berkarakter, ketimbang gampang dicerna, tapi gampang dilupakan pula.

Official Website

Rate this album:

[ratings]

Buy album on iTunes

Beli CD Train "Bulletproof Picasso" Rp. 85.000,- silahkan isi form disini

(Haris / CreativeDisc Contributor)

TRACKLIST

1."Cadillac, Cadillac" 3:23

2."Bulletproof Picasso" 3:53

3."Angel in Blue Jeans" 3:25

4."Give It All" 3:44

5."Wonder What You're Doing for the Rest of Your Life" (featuring Marsha Ambrosius)3:23

6."Son of a Prison Guard" 3:39

7."Just a Memory" 3:48

8."I'm Drinkin' Tonight" 3:35

9."I Will Remember" 3:13

10."The Bridge" 4:29

11."Baby, Happy Birthday" 3:43

12."Don't Grow Up So Fast" 3:23

admincd
More from Creative Disc