naya
Ketika pertama kali diperkenalkan oleh SM Entertainment, keseluruhan konsep dari "global boyband" NCT dianggap tak masuk akal. Bahkan beberapa fans sudah seakan yakin betul group tersebut bakal gagal, atau paling tidak konsep dari SM Entertainment yang akan gagal. Walau begitu, salah satu agensi hiburan terbesar di Korea Selatan tersebut tetap nekat dan meluncurkan boyband dengan banyak sub-unit serta jumlah member yang lebih dari 40. Salah satu sub-unit dari NCT adalah NCT 127, yang sejauh ini sudah merilis 2 mini album.
Mini album terbaru dari boyband dengan 9 orang member ini adalah "Limitless", yang resmi dirilis pada awal Januari lalu. Berbeda dengan sederet boyband lain dari SM Entertainment yang seakan fokus dengan satu genre, NCT 127 bisa dibilang masih mencampur aduk banyak genre dalam satu album. Sebenarnya tak heran karena "Limitless" masih menjadi mini album kedua, yang mana Taeil, Johnny, Taeyong, Yuta, Doyoung, Jaehyun, Winwin, Mark, dan Haechan masih mencari jati diri dengan mencoba-coba banyak genre.
Untuk album "Limitless" ini sendiri, NCT 127 menggabungkan genre EDM (yang sepertinya masih bakal jadi favorite SM Ent di tahun ini) dengan musik Hip Hop, R'n'B, Dance, hingga Trap yang saat ini tengah mendapat banyak perhatian dari penggemar musik di Korea Selatan. Banyaknya genre ini di sisi lain memberikan keuntungan tersendiri, yang menjadikan album "Limitless" menjadi lebih berwarna.
Dan mungkin, ini salah satu alasan yang menjadikan "Limitless" mampu menarik banyak perhatian. Hingga pekan ketiga saat ini, album EP kedua tersebut masih duduk di peringkat atas chart Gaon Album Chart serta Billboard US World Albums Chart.
Berbicara mengenai albumnya sendiri, terdapat 6 track dalam album tersebut. Lagu yang diunggulkan sebagai main track adalah track pertama Limitless yang ditulis oleh Kenzie. Track Limitless sebenarnya tak jauh berbeda dengan lagu unggulan NCT 127 dari album pertamanya, Firetruck. Hanya saja bila Firetruck terasa "berat" dengan musik EDM berpadu dengan hip hop yang kental, maka Limitless terasa lebih ringan dan mengungulkan kemampuan vokal dari Doyoung, Haechan, dan Winwin.
Track kedua, Good Thing bakal mengingatkan pendengar dengan lagu Hey Mama! milik rekan satu entertainment NCT, EXO-CBX. Tak salah memang karena tim produser yang menggarap album "Limitless" masih sama dengan tim yang menggarap album debut EXO-CBX. Tak hanya di lagu Good Thing saja, Back 2 U (AM 01:27) pun memiliki aura yang sama dengan beberapa lagu dari album EXO. Sebaliknya, Heartbreaker bisa dikatakan lagu yang terasa sangat NCT 127. Terutama berkat kombinasi musik EDM - Trap dengan vocal NCT 127 yang berkarakter Hip Hop. Perpaduan yang begitu manis ini menjadikan Heartbreaker menjadi lagu favorite kedua dari album "Limitless".
Baby Don’t Like It adalah lagu berikutnya yang terasa menarik dari NCT 127. Lagu ini memiliki tempo yang ringan dengan warna tahun 90'an. Walau lagu ini sendiri hanya dibawakan oleh Taeil, Taeyong, Doyoung, Mark, serta Haechan tapi tak mengurangi unsur hip hop dan dance dari lagu satu ini. Track terakhir, terdapat lagu Angel yang menjadi penutup yang manis dengan iringan musik akustik dan rap yang dominan dari Taeyong serta Mark.
Tracklist album "Limitless"
https://www.youtube.com/embed/zmUn7V6uuZM
