Tampil Perdana di Jakarta, Penonton Minta State Champs Terus Menambah Lagu

Oleh: Josefine Stefani - 09 Sep 2019

 

Genre musik pop-punk akhir-akhir ini memiliki semakin banyak penggemarnya. Mengandalkan tempo musik yang cepat dan mengangkat tema lagu yang sangat dekat dengan kehidupan sehari-hari membuat musik jenis ini paling banyak didengarkan oleh kalangan anak muda. State Champs, salah satu band pop-punk yang berasal dari Albany, New York didaulat untuk mengisi acara festival musik multi genre Hodgepodge Superfest 2019. Setelah tahun sebelumnya festival ini sukses menghadirkan All Time Low sebagai salah satu line-up pengisi acara, tahun ini State Champs dibawa oleh Java Festival Productions dan Supermusic sebagai band yang bertanggungjawab untuk mengisi slot pengisi acara mewakili musik pop-punk.

 

Terbentuk sejak tahun 2010, State Champs yang beranggotakan Derek Discanio (Vocal), Ryan Scott Graham (Bass), Tyler Szalkowski (Gitar), Tony Diaz (Gitar), dan Evan Ambrosio (Drum) sudah memiliki 3 album dan 4 EP. Kedatangan mereka memang sudah ditunggu sejak lama oleh para penggemarnya di Indonesia, dan akhirnya penantian tersebut terbayarkan pada tanggal 1 September 2019 kemarin.

 

Tampil di hari kedua Hodgepodge Superfest 2019, State Champs dijadwalkan untuk naik ke atas panggung sekitar pukul 8 malam, tetapi sejak beberapa jam sebelumnya, sudah banyak penonton yang menunggu dengan setia didepan panggung utama (Supermusic Stage) untuk mendapatkan spot terbaik saat menonton idola mereka. Panggung masih gelap dan alat band sedang dipersiapkan, tetapi penonton sudah mulai ramai berteriak-teriak. Rupanya personil State Champs sedang melakukan sound check, mereka melakukan sound check sendiri tanpa dibantu oleh crew, dan hal itu membuat penonton histeris memanggil-manggil satu persatu nama personil band tersebut. State Champs dijadwalkan tampil setelah Superorganism, dan saat band Superorganism membawakan lagu terakhir mereka, sebagian penonton sudah berlarian ke panggung Supermusic untuk siap-siap menonton penampilan State Champs.

 

Sekitar pukul 8:15 malam, terdengar suara informasi yang mengatakan bahwa pertunjukan akan segera dimulai, penonton mulai histeris dan semakin merapat ke arah panggung. Lagu pertama yang dibawakan oleh State Champs malam itu adalah Criminal, salah satu lagu dari album terbaru mereka, Living Proof yang rilis pada tahun 2018. Penonton langsung melompat-lompat sambil bernyanyi dari awal sampai akhir lagu. Derek, sang vokalis menyapa dengan kalimat “What’s Up Jakarta” dan langsung meneruskan ke lagu berikutnya yaitu Secrets. Sebagian besar lagu-lagu yang dibawakan malam itu adalah lagu-lagu dari album terbaru seperti Mine Is Gold, Lighting, Crystall Ball, Frozen. Tetapi lagu dari album-album sebelumnya juga masuk kedalam setlist seperti Losing Myself, Perfect Score, Hard To Please, Elevated, dan Slow Burn.

 

Seolah tidak ingin membuat penonton kecewa karena telah cukup lama menunggu kedatangan mereka, State Champs ingin tampil dengan maksimal dan membawakan lagu sebanyak mungkin selama penampilan mereka yang berdurasi kurang lebih selama 1 jam. Karena itu di sela-sela lagu mereka tidak terlalu banyak berinteraksi dengan penonton dan langsung meneruskan ke lagu-lagu berikutnya. Total 16 lagu yang dibawakan oleh State Champs malam itu, dan saat Derek mengatakan bahwa Dead and Gone adalah lagu terakhir, penonton dengan kompak langsung berteriak “We Want More” dan berharap masih akan ada lagu-lagu tambahan yang akan dibawakan. Karena tampil di acara festival tentu saja tidak ada encore seperti pada konser-konser umumnya. Dan di akhir penampilan, Derek dan kawan-kawan berjanji akan segera kembali lagi ke Indonesia dengan format full concert.

Setlist :

1. Criminal

2. Secrets

3. Mine Is Gold

4. Losing Myself

5. Lighting

6. Slow Burn

7. Perfect Score

8. Crystal Ball

9. Remedy

10. Frozen

11. Hard to Please

12. Simple Existence

13. Elevated

14. Something About you

15. History

16. Dead and Gone

Teks: Josefine Stefani

Photo: Donny

Josefine Stefani
More from Creative Disc