admincd
Bertambah lagi musisi Indonesia yang bergabung bersama 88rising, selepas Rich Brian, NIKI dan Stephanie Poetri. Kali ini adalah rapper, penyanyi, dan produser yang masih berusia 18 tahun asal Jakarta, Warren Hue.
Di bawah label 88rising/12Tone Music Warren melepas sebuah single berjudul 'Too Many Tears'. Melalui lagu self-reflective dan ambisius ini ia memulai era karir internasionalnya dan lagu dipilih sebagai single utama untuk album kolaborasi "Head in the Clouds 3" yang sudah sangat dinantikan.
Diproduseri oleh Jacob Ray, beat acak ritem perkusi dan aransemen yang menghantui namun dengan pukulan keras melengkapi vokal sepenuh hati Warren adalah apa yang disajikan dalam 'Too Many Tears'.
Rilis ini disertai dengan peluncuran TOOMANYTEARS.AI, di mana 88rising dan Microsoft bermitra untuk mengembangkan pengalaman audio-visual menggunakan AI (artificial intelligence) untuk menganalisis video cakrawala San Gabriel Valley dan remix berasal yang dari trek lagunya. Pengalaman terobosan ini adalah pengulangan yang ketiga Microsoft ke dalam proyek musik yang diberdayakan dengan AI, mengikuti instalasi Sister City sebelumnya yang menampilkan artis Björk dan Julianna Barwick.
'Too Many Tears' juga dibekali dengan sebuah video musik yang disutradarai oleh James Defina (yang sebelumnya menggarap video musik untuk Post Malone, Joji, Future, atau Rich Brian). Tonton sampai habis, karena ada kejutan cameo dari 3 bintang asal Indonesia lain).
