Woke Up Fest 2023 Sukses Membangunkan Penggemar Setia Para Pengisinya

Oleh: luthfi - 18 Mar 2023

Banyak festival musik baru bermunculan semenjak Indonesia sudah mulai melonggarkan aturan terkait kerumunan sebagai bentuk menghidupkan kembali perekenomian Indonesia terutama dari segi hiburan. Salah satunya adalah festival musik internasional yang dicanangkan oleh CK Star Entertainment dan Sound Rhythm bernama Woke Up Fest yang menjadi festival musik internasional di awal tahun dengan misi menjadi sebuah penanda awal tahun yang harapannya lebih cerah dibandingkan tahun sebelumnya yang penuh dengan kegelapan dari tahun sebelumnya karena masih berkutat dengan pandemi yang membuat mood hampir semua orang turun drastis dan jelek.

Di edisi perdananya Woke Up Fest hanya berlangsung satu hari pada Sabtu, 25 Februari 2023 di Istora Senayan dan menampikan sembilan penampil yang tersebar di panggung luar dan dalam ruang. Line-up nya sendiri sepertinya dipisah menjadi dua bagian yang merepresentasikan suatu era dimana OneRepublic, Padi Reborn, Kunto Aji, Man With A Missions, Hivi!, Tinashe merepresentasikan artis lama yang sudah mempunyai penggemarnya sendiri dan mempunyai banyak katalog lagu untuk dinyanyikan.


Sementara untuk era baru artis yang terkenal berkat viral di media sosial seperti Dean Lewis, Jessia, dan Marion Jola. Meskipun di tanggal yang sama banyak acara musik dilangsungkan di sekitar area Senayan namun Woke Up Fest masih ramai ditonton karena memang mempunyai pangsa pasarnya sendiri apalagi penampil yang ditampilkan kebanyakan sudah mempunyai fanbase yang loyal dan tergolong artis yang sering diputar lagunya di tempat manapun di Indonesia.

Contohnya seperti band hard rock dan mixture rock asal Jepang yang memakai topeng serigala kemana-mana bernama Man With A Missions. Band yang sering disingkat menjadi MWAM ini sukses membuat penggemarnya kehabisan suara dan energi ketika mereka membawakan sepuluh lagu yang hitungannya adalah greatest hits dari mereka seperti “Get Off of My Way”, “Into The Deep”, “Fly Again”, “Hey Now”, “Smells Like Teen Spirit” yang dirombak ulang menjadi gayanya mereka cover song dan “Emotions” yang sempat menjadi lagu yang paling banyak diputar oleh pecinta musik Jepang di era 2010’an awal. Mereka juga memainkan banyak lagu dari serial anime yang sudah terkenal seperti “Database” yang menjadi soundtrack untuk anime Log Horizon yang sangat legendaris di kalangan pecinta anime di awal 2010’an berkat menjadi pelopor anime fantasy isekai yang mempunyai cerita bagus. “Seven Deadly Sins” dari judul anime yang sama jika di bahasa Inggris-kan. “Merry Go Round” yang menjadi lagu pembuka untuk My Hero Academia serta “Raise Your Flag” yang sempat menggetarkan skena pecinta musik Jepang di Indonesia berkat sound-nya yang bombastis dan populer berkat menjadi lagu pembuka musim pertama Gundam Iron Blooded Orphans yang merupakan seri Gundam pertama yang bisa ditonton secara gratis dan legal di YouTube dan menandakan dimulainya era anime bisa ditonton secara gratis dan legal di berbagai macam platform pemutar video. Kedatangan MWAM ini sudah ditunggu-tunggu oleh banyak penggemarnya di Indonesia yang dulu sempat memborbardir akun Twitter mereka dengan pertanyaan “kapan ke Indonesia?” dan ternyata mereka masih ingat dengan perkataan tersebut seraya menebus janji mereka ke penggemar Indonesia dengan penampilan yang meledak-ledak dan prima untuk ukuran band yang selalu mempertahankan image dan sound-nya selama lebih dari satu dekade.

Highlight berikutnya di dalam festival ini terletak di OneRepublic, grup binaan vokalis merangkap pencipta lagu papan atas Ryan Tedder ini membawa banyak pengiring demi membuat konsernya semakin imersif dan menamatkan puasa tampil ke Indonesia selama hampir satu dekade. Malam itu Ryan Tedder dan kawan-kawannya membawakan tembang-tembang hits dari OneRepublic seperti “Secrets”, “Good Life”, “Stop and Stare”, “Wherever I Go”, “Rescue Me”, “I Ain’t Worried”, “Love Runs Out”, “Counting Stars”, “If I Lose Myself”, “Apologize”, dan “I Lived”. Selain lagu tersebut ia juga menyelipkan penampilan yang isinya adalah lagu lagu yang ia ciptakan untuk orang lain dimana lagu tersebut terkadang jauh lebih populer dari lagu OneRepublic seperti “Halo” milik Beyonce (lagu yang mempelopori sound drum “dem dem tak dem dem tak” yang akan selalu muncul di lagu populer penghujung 2000’an), “Sucker” milik Jonas Brothers, “Rumour Has It” milik Adele dan “That’s What I Want” milik Lil Nas X. Tedder sepertinya memang mempunyai kenangan banyak dengan Indonesia terutama Jakarta dimana di atas panggung ia bercerita ia pernah setengah sadar di panggung Jakarta di tahun 2009 karena tidak cukup tidur dan kena serangan jet lag serta bertemu gilanya macet Jakarta yang menurutnya lebih parah dari macetnya Los Angeles (memang benar ternyata macetnya LA-nya Jakarta Lenteng Agung lebih parah dari LA-nya Amerika yaitu Los Angeles).

Gelaran perdana Woke Up Fest tidak hanya menjadi festival yang membangunkan orang-orang untuk lebih bersemangat menghadapi tahun 2023 namun juga berhasil membangunkan memori para penggemar penampilnya untuk sing-a-long bersama sambil mengingat lagu yang pernah menjadi soundtrack masa mudanya seolah-olah Woke Up Fest sendiri membangunkan kembali para penggemar setia dari penampilnya yang lama tertidur berkat idolanya tidak pernah datang ke Indonesia setelah sekian lama atau untuk pertama kalinya.

Foto: Budi Susanto

luthfi
More from Creative Disc