"NECK DEEP", Sebuah Album Titik Balik Setelah Lebih dari 10 Tahun Band Neck Deep Berkarya

Oleh: Josefine Stefani - 24 Jan 2024

Masih teringat dengan jelas janji yang diucapkan oleh Ben Barlow dkk saat kunjungan mereka ke Indonesia pada tahun 2023 yang lalu. Sebelum menutup konser, ia menjanjikan Neck Deep akan segera merilis album baru dalam waktu dekat. Dan bukan hanya sekedar janji, tak lama setelah kepulangan mereka ke negara asalnya, pengumuman bahwa album kelima akan dirilis pada tanggal 19 Januari 2024 langsung menjadi perbincangan di media sosial. Tracklist pun dirilis dan judul album juga diungkapkan. Kali ini mereka memilih Self-titled untuk menjadi judul album yang baru. Menggandeng desainer asal Minneapolis – Evan Weselmann, artwork dari cover album terbaru ini cukup unik dan berbeda dari album sebelumnya, kali ini jauh lebih berwarna dengan ilustrasi dari masing-masing personil yang memadati cover tersebut.

Ada 10 lagu yang terdapat pada album Self-titled. Setelah sebelumnya mereka telah merilis beberapa single seperti Heartbreak of the Century, Take Me With You, It Won’t Be Like This Forever dan We Need More Bricks, tepat satu hari sebelum dirilisnya album tersebut, band pop-punk asal Wrexham ini kembali memberikan kejutan dengan merilis Dumbstruck Dumbf**k, lagu yang akan menjadi track No. 1 pada album Self-titled. Hal ini berarti 50% lagu pada Self-titled telah dirilis sebelum tanggal 19 Januari 2024 dan membuat penggemar semakin penasaran dengan lagu lainnya.

Pada saat diwawancarai oleh Kerrang! Magazine beberapa waktu yang lalu, Ben menceritakan bahwa pada awalnya mereka akan membuat album ini di Los Angeles. Setelah bertemu dengan produser dan mulai sesi rekaman, ia merasa bahwa proses pembuatan album ini tidak berjalan dengan semestinya. Setelah merasakan ketidakpuasan dalam beberapa hal, mereka akhirnya memutuskan untuk kembali ke UK dan memulai kembali segalanya dari awal.

Seb Barlow, kakak kandung Ben kembali bertanggungjawab memproduseri dan menjadi music engineer dalam penggarapan album ini. “Jika ditanya apa perbedaannya mengerjakan album sendiri dengan diproduseri oleh orang lain adalah soal kebebasan. Kami dapat menjadi diri sendiri tanpa adanya batasan, kami dapat menuangkan semua ide yang dimiliki, kami dapat memberikan semua yang terbaik untuk album ini, dan inilah Neck Deep” ungkap Ben. Masih mengangkat tema generik seputar kehidupan, kisah cinta, dan hal-hal yang berhubungan dengan keseharian, Ben menyatakan bahwa album ini terdiri dari 40% perasaan dan 60% kesenangan.

Sort Yourself Out, This Is All My Fault, Go Outside!, They May Not Mean To (But They Do), dan Moody Weirdo adalah lima judul lagu yang melengkapi single-single yang sudah dirilis sebelumnya. Mendengarkan setiap track pada album ini akan mengingatkan kita kembali ke era Life’s Not Out To Get You (2015) dengan versi lebih dewasa dan matang baik dari segi musikalitas maupun penulisan lirik, dan mengacu pada apa yang disampaikan Ben sebelumnya, album ini memang terasa seperti benar-benar Neck Deep sesungguhnya.

“Kami sudah lebih dari 10 tahun bersama-sama dalam band ini. Jadi kami merasa bahwa album ini merupakan album paling nyata dan salah satu fase dimana kami akan kembali ke akar kami sebagai band pop-punk, cukup menyebut album ini “Neck Deep”, karena memang begitulah adanya” ungkap Ben untuk memperkuat pernyataan sebelumnya. Self-titled album telah dirilis dibawah naungan Hopeless Records.

Dengarkan album "Neck Deep" berikut ini:


Tracklist "Neck Deep":
1.    Dumbstruck Dumbf**k
2.    Sort Yourself Out
3.    This Is All My Fault
4.    We Need More Bricks
5.    Heartbreak Of The Century
6.    Go Outside!
7.    Take Me With You
8.    They May Not Mean To (But They Do)
9.    It Won’t Be Like This Forever
10.    Moody Weirdo

Josefine Stefani
More from Creative Disc