admincd
Album kedua Zayn Malik semakin "terlihat" jelas dan memamerkan musikalitas yang lebih eklektik setelah sang bintang berusia 25 tahun merilis single demi single untuk album tersebut. Selepas baru saja merilis 'Sour Diesel', kini Zayn mengungkap kalau ia akan merilis single baru lagi.
Tidak tanggung-tanggung, ia menggandeng Timbaland sebagai kolaborator dalam lagu berjudul 'Too Much' tersebut. Rencananya single akan dirilis Kamis, 2 Agustus besok. Zayn mengungkap hal ini di akun media sosialnya beserta sebuah preview untuk lagunya.
Too Much ft @timbaland
— zayn (@zaynmalik) July 31, 2018
Aug 2 ??? pic.twitter.com/KxL0ozhbOF
Menilik preview ini, sepertinya 'Too Much' akan terdengar seperti sebuah banger emo yang mengedepankan produksi cerah (setidaknya dibandingkan track-track yang telah dilepas Zayn akhir-akhir ini). "Felt good, but now I feel bad / Like I know I can’t take it back / No there’s nothing I can say," terdengar Zayn bernyanyi dengan teknik falsetto di dalam lagu.
Kita juga bisa mendengar vokal Timbaland pula di preview ini, dimana ia bernyanyi dengan lirik dengan pesan tersembunyi, "Most be an addiction / I wanted it all, didn’t expect it to fall."
Sepertinya 'Too Much' memiliki potensi untuk menjadi hits di tangga lagu. Zayn belum menembus top 40 di Hot 100 semenjak 'I Don’t Wanna Live Forever', dan single ini mungkin bisa menjadi jalan untuk itu.
Setelah sempat mencoba genre yang berbeda dalam beberapa single yang telah dirilisnya akhir-akhir ini, akhirnya Zayn Malik kembali ke skena pop-R&B dalam single barunya, 'Too Much'. Dengan beat yang cukup up-tempo Zayn bernyanyi tentang keinginan mencari koneksi yang sejati dalam hubungan asmaranya.
"I guess I want too much. I guess I want love and lust. You just can’t love enough, that’s why I need a touch," nyanyi Zayn. Sang kolaborator, Timbaland, meminjamkan vokalnya untuk chorus dan menambah drama dalam kisah tentang hubungan yang gagal, "I wanted it all, didn’t expect it to fall. Must be an affliction.".
Meski up-beat, tapi sebenarnya 'Too Much' masih bernuansa emo. Emo banger lebih tepatnya, karena lagu masih mengundang untuk berdansa. Hanya saja atmosfer dan cara bernyanyi Zan memang cenderung terdengar agak melankolis. Tapi tak mengapa, karena 'Too Much' tetap sebuah lagu yang menarik untuk didengar.
