welly
Rasanya lumayan berat buat nge-review album ini. Bukan apa-apa, everyone over the age of 14 is supposed to hate Miley Cyrus, dan lebih banyak sensasi yang diberitakan daripada musiknya sendiri, terutama di album terbarunya, "Can't Be Tamed" dimana Miley mencoba tampil dewasa, dengan dandanan terinspirasi ala Britney Spears dan Lady Gaga.
Album ini dirilis di Indonesia berbentuk CD deluxe Indonesian Edition (CD plus DVD konsernya). Album ini disebut-sebut menjanjikan tampilan yang “edgier,” more “grown-up” version dari Hannah Montana, plus sedikit perubahan arah musik ke pop dance yang biasa dibawakan Lady Gaga. Secara musikal, "Can't Be Tamed" bukan sesuatu yang baru, tapi ya tidak jelek juga. Dengan beat-beat dance (meskipun warna pop rock nya masih terdapat di beberapa lagu), suara yang dibantu Auto-Tune, musik synths terprogram, gigantic choruses. 'Liberty Walk', sebagai tembang pembuka cukup menarik dengan lirik yang berisi pesan positif. "Don't be afraid to make a move/It won't hurt you just do what you would/Born to do and everything works out right/Don't listen to all the people who hate"
Sebenarnya kalo mau mengesampingkan materi vocal Cyrus yang biasa-biasa saja, banyak tembang menarik di album ini. Selain 'Liberty Walk' dan tentu saja singel utama album ini, 'Can't Be Tamed', yang benar-benar tegas menjadi bukti transformasi Miley ke formula kedewasaanya. Ada juga pop balada 'Two More Lonely People', yang mengingatkan pada love song buatan Dianne Warren, 'Who Owns My Heart', 'My Heart Beats For Love', 'Scar', dan 'Permanent December' yang meriah. Paling ga lagu-lagu ini enggak membuat kita 100% kehilangan sosok Miley yang gegap gempita. Dan Miley membawakan dengan cukup baik cover version dari lagu grup Poison di tahun 1988, 'Every Rose Has It Thorn', dengan versi yang agak country dan hampir sama bagusnya dengan versi aslinya yang dibawakan vocalis Poison, Bret Michaels.
Kalau untuk sekarang, Cyrus memang lagi di puncak popularitas sebagai pop princess remaja dengan Disney's Hannah Montana franchise, namun sebagai penyanyi profesional, Miley Cyrus has yet to find her own voice and musical direction. Walaupun ini bukan album yang jelek, masih layak dengar — dia belum membuktikan kalau album dia bisa beda dan standout dengan artis-artis lain segenerasinya. Tapi satu hal yang pasti sangat menggiurkan adalah, paket "Can't Be Tamed" dengan total 32 lagu sangat sayang untuk dilewatkan begitu saja. Sekaligus kita harapkan saja, dia akan mengambil keputusan yang tepat buat ke depannya.
Review oleh Erwin Sagata
Track List:
1. "Liberty Walk" Miley Cyrus, Tim James, John Fase, Michael Mgginnis, Nick Scapa 4:06
2. "Who Owns My Heart" Cyrus, Armato, Michael Poncar, Tim James 3:34
3. "Can't Be Tamed" Cyrus, Armato, James, Paul Neumann, Marek Pompetzki 2:48
4. "Every Rose Has Its Thorn" Bret Michaels 3:48
5. "Two More Lonely People" Cyrus, Armato, Angie Aparo, Brandon Jane, Kevin Kadish 3:09
6. "Forgiveness and Love" Cyrus, Armato, James, Adam Schmalholz 3:28
7. "Permanent December" Cyrus 3:37
8. "Stay" Cyrus, Shanks 4:21
9. "Scars" Cyrus, Shanks 3:42
10. "Take Me Along" Cyrus, Brandi Cyrus 4:09
11. "Robot" Cyrus, Shanks 3:43
12. "My Heart Beats for Love" Cyrus, Shanks 3:43
DVD - Miley Cyrus: Live at the O2
1. "Hello London/Wanna Hear My Fingers Crack?"
2. "Breakout"
3. "Start All Over"
4. "7 Things"
5. "Kicking and Screaming"
6. "It's More about the Music Here"
7. "Bottom of the Ocean"
8. "You Have to Buy It"
9. "Fly on the Wall"
10. "Let's Get Crazy"
11. "Hoedown Throwdown"
12. "Not Sure If The Queen Jams Out"
13. "These Four Walls"
14. "I Don't Do Hats"
15. "When I Look at You"
16. "Obsessed"
17. "The Show Can't Go On/Back Stage at the O2"
18. "Spotlight"
19. "G.N.O. (Girl's Night Out)"
20. "I Love Rock N' Roll"
21. "Party in the U.S.A."
22. "Hovering (featuring Trace Cyrus)"
23. "This Is How We Roll"
24. "Simple Song"
25. "See You Again"
26. "The Climb"
27. "End Credits"
Miley Cyrus - Can't Be Tamed CD & DVD Deluxe Edition ini sudah direlease oleh Universal Music Indonesia seharga Rp.140.000,-
