admincd
Ellie Goulding (Alb. OST. Fifty Shades of Grey / Polydor) - Love Me Like You Do
So, is Ellie Goulding is the reigning queen of soundtrack? Tampaknya iya. Kali ini ia menyumbangkan lagu istimewa untuk film "panas", Fifty Shades of Grey. Berjudul Love Me Like You Do, sebuah synthpop bercorak power-pop yang menangkap aura filmnya dengan pas. Dan jika lagu ini terdengar agak-agak Tove Lo, karena memang penyanyi berbakat tersebut yang menulis lagunya bersama Ilya, Savan Kotecha, Max Martin dan Ali Payami, dengan dua terakhir juga bertugas sebagai produser. Kalau tidak salah Tove Lo juga menjadi penyanyi latar untuk lagu super-catchy ini. Definitely best new song for this early year. Single dirilis pada tanggal 7 Januari. (9/10)
Kelly Clarkson (Single / RCA) - Heartbeat Song
Fresh from the oven! Bekerjasama dengan Kara DioGuardi, Audra Mae, Jason Evigan, Kelly Clarkson menulis single paling anyarnya, Heartbeat Song. Pop-rock up-tempo, single ini pastinya akan memuaskan rasa rindu penggemar Kelly Clarkson yang menginginkan dirinya tampil dalam lagu-lagu sejenis ini. Lagu yang telah membesarkan namanya. Tapi, ada sentuhan girlie yang membuat lagunya terdengar manis menggoda. Sesuai dengan tema lagunya juga pastinya. Vokal Kelly masih kuat sebagaimana biasanya untuk menggerakkan lagu yang bertempo cepat seperti ini. Single dirilis pada tanggal 12 Januari. (8/10)
Ariana Grande (Alb. My Everything / Republic) - One Last Time
Ariana Grande tampaknya masih percaya dengan kekuatan EDM sebagai singlenya. Kini ia menghadirkan One Last Time yang merupakan kolaborasinya dengan David Guetta, meski yang menjabat sebagai produser adalah Savan Kotecha, Giorgio Tuinfort, Rami Yacoub, Carl Falk dan Ilya. Namun EDM dalam single ini terdengar lebih "tenang", meskipun bergenre trance-pop. Single lebih menekankan pada vokal Grande yang membawakan RnB dengan presisi yang pas. Perpaduannya juga pas untuk menjadikan lagu ini begitu catchy disimak. Meski sebelumnya sudah dirilis secara gratis di iTune pada Agustus tahun lalu, tapi Grande juga meniatkan single ini sebagai rilisan keempat untuk My Everything. (8/10)
Natasha Bedingfield (Single / Philosophy) - Hope
Natasha Bedingfield bekerjasama dengan Philosophy, sebuah badan unntuk woman empowerment, dalam program Hope & Grace mereka dengan merilis sebuah single baru yang berjudul Hope. Sebagaimana dengan judulnya, Hope adalah sebuah lagu up-lifting dengan nuansa cerah dan tentunya pop yang catchy. Vokal Natasha masih powerful sebagaimana biasanya dan tidak usah diragukan lagi dalam membawa Hope dalam arah positivisme yang diinginkannya. Single dirilis pada tanggal 13 Januari. (8/10)
Gorgon City feat. Jennifer Hudson (Alb. Sirens / Virgin EMI) - Go All Night
Sebagai salah satu pengusung deep house terdepan tahun lalu, Gorgon City meneruskan kinerja mereka dengan merilis single dance catchy, Go All Night, sebagai single. Mereka cukup jeli untuk mengajak Jennifer Hudson sebagai pengisi vokal single ini. Tidak hanya memberi soul dengan takaran yang pas, suara Hudson yang menggelegar sangat pas menjadi pilot untuk menggerakkan lagu yang ritmis dan adiktif ini. Suasana lantai pesta pasti akan semakin semarak dengan kehadirannya. Single dirilis pada tanggal 14 Desember 2014. (8/10)
Robin Schulz feat. Jasmine Thompson (Alb. Prayer / Tonspiel) - Sun Goes Down
Musisi EDM lain yang juga naik daun tahun lalu adalah Robin Schulz. Album Prayer memiliki banyak lagu yang cukup kuat untuk menjadi single, termasuk tentunya Sun Goes Down ini. Memadukan antara deep house dengan chill-out, single terdengar sangat breezy dan loungy. Semakin sempurna karena ada vokal lembut dan renyah milik Jasmine Thompson yang mengisinya. Meski kalem dan tenang, tetap saja mengundang kita untuk menggerakkan tubuh mengikuti alunan ritmenya. Single dirilis pada tanggal 24 Oktober 2014. (8/10)
Phillip George (Single / All Around the World) - Wish You Were Mine
Masih dari ranah deep house. Kali ini giliran DJ dan produser pendatang baru asal Inggris, Phillip George. Ia menampilkan single break-outnya, Wish You Were Mine yang cozy dan pastinya adiktif. Mengambil sampel lagu klasik My Cherie Amour milik Stevie Wonder, lagu ini merupakan lagu house yang sangat menggoda, baik dari dentuman bass yang atraktif sampai melodi manis yang tidak hanya catchy dan easy listening, tapi pastinya pas sebagai teman di lantai dansa. Sebuah kejutan manis EDM di akhir tahun pun dipersembahkan oleh Phillip George. Single dirilis pada tanggal 26 Desember 2014. (8/10)
Galantis (Single / Big Beat Records) - Runaway (U & I)
Sekarang mari kita beralih ke progressive house yang lebih mengentak dengan Runaway (U & I) dari Galantis, yang merupakan duo bentukan nama yang sudah tak asing lagi, Christian Karlsson alias Bloodshy dan Linus Eklöw dari Style of Eye. Yep, Swedia tampaknya memang gudang musisi EDM jagoan dan Galantis bukan pengeculian. Mereka menghadirkan single Runaway (U & I) yang sangat anthemik ini ke pendengaran, tidak hanya penikmat EDM, tapi pop secara umum. Betapa tidak, nuansa melankolis di dalamnya tidak hanya terdengar "galau" tapi juga catchy. Single dirilis pada tanggal 15 Oktober 2014. (8/10)
Ryn Weaver (EP. Promises / Interscope) - OctaHate
Perkenalkan Ryn Weaver. Penyanyi pendatang baru besutan Benny Blanco ini mulai mencuri perhatian melalui EPnya, Promises, yang rilis Agustus yang lalu. Terutama berkat single OctaHate yang disambut meriah oleh sesama penyanyi seperti Charli XCX, Hayley Williams dan Jessie Ware. Mengapa tidak? OctaHate adalah sebuah pop alternative eklekstis yang bergelora. Hentakan beat serta vokal khas Weaver pun sangat mudah untuk mencuri perhatian. Tidak heran jika ia diganjar dengan label Artist to Watch 2015 oleh MTV. EP Promises sendiri sudah dirilis pada 8 Agustus 2014 yang lalu. (8/10)
Sheppard (Alb. Bombs Away / Universal Music) - Let Me Down Easy
Yang mungkin akan bersinar terang tahun ini adalah band indie-pop asal Australia, Sheppard. Band yang beranggotakan empat pria dan dua wanita ini telah menuai sukses di kampung halaman berkat album debut mereka, Bombs Away. KIni mereka siap melintasi benua dan memeriahkan industr musik dunia. Salah satunya melalui single Let Me Down Easy yang memang sangat easy listening. Santai, tapi tetap terdengar bernas, dan tidak melupakan semangat indie mereka. Album ini rencananya akan dirilis pada bulan Maret ini di Inggris dan 16 Februari di iTunes Indonesia. (8/10)
Maroon 5 (Alb. V / Interscope) - Sugar
Maroon 5 tampaknya juga ingin mengikuti trend pop 80-an dengan Sugar. Setidaknya nuansa demikian yang terdapat dalam single ketiga untuk album V ini, meski tentunya cita rasa pop ala band gawangan Adam Levine ini tetap mendominasi. Levine mencoba tampil atraktif dengan vokal khasnya, sementara musik latar juga tak kalah atraktifnya. Semua syarat untuk menjadi lagu pop antemik. Single dirilis pada tanggal 13 Januari. (8/10)
Special Thanks to Sony Music Indonesia, Universal Music Indonesia, Warner Music Indonesia, dll.
