Album of the Day: Ella Henderson - Chapter One

Oleh: admincd - 02 Dec 2014

Released by: Sony Music Entertainment Indonesia

Then:

Tersisihnya Ella Henderson dari ajang The X Factor UK seri 9 dinilai sebagai salah satu keputusan paling mengejutkan.

Now:

Ella Henderson menjadi salah satu vokalis wanita yang diperhitungkan di kancah musik pop UK.

Here's why:

Single 'Ghost' yang ia rilis di pertengahan tahun ini telah menjadi monster hit, terlihat dari angka penjualan sensasional plus penampilan chart yang gemilang. Berefek pada antusiasme yang meningkat untuk album perdananya, "Chapter One" yang hadir kemudian.

'Ghost' itu pula yang membentuk citra terhadap musik dari Ella. Kesan kolosal, antemik, megah, besar yang terdapat padanya memancing tuduhan terhadap album untuk terdengar serupa. Pun saat 'Glow' dirilis, single ini ternyata punya kualitas yang kurang lebih sama. Namun, nilai antemik tertinggi dipegang oleh 'Empire'. Penekanan terhadap kesan tersebut terjadi di setiap kali Ella berseru "empire". Sementara untuk menyematkan sekuel dari 'Ghost', yang paling berpotensi adalah 'Give Your Heart Away', dengan porsi drum yang tak kalah perkasa berikut laga vokal yang tak kalah membahana.

Album mulai beriak saat track 5 diputar. 'Mirror Man' meluncurkan selongsong cannonball, meningkatkan ritme di album. Gerakan ini dibutuhkan pasca keheningan yang terjadi dalam 'Yours'. Tentu Ella tak pernah bermaksud untuk menjadikan albumnya sebagai obat tidur bagi pendengar. Oleh karena itu, susunan lagu dalam album menjadi sangat penting. Gunanya untuk menghadirkan dinamika.

"Chapter One" could be an impressive music album, as well as a great vocal album. Untuk ukuran penyanyi berusia 18, Ella menjadikan kematangan sebagai nilai jualnya. Pengaruh yang ia ambil beragam. Mulai dari gaya stripped down music dalam 'Rockets', a la musical 'All Again', retro soul/gospel vibe 'Billie Holiday' yang telah ia kembangkan pasca kompetisi. Kemampuannya jelas menajam sejak kehadirannya pertama kali di panggung TXF dengan 'Missed', seketika membuat angka 18 menjadi tak berarti apa-apa.

Dalam urusan olah vokal, Ella berhasil menciptakan gradasi dalam eksekusi terhadap warna yang ia miliki. Dominan memanfaatkan tone berat untuk menggali nada-nada bawah, sanggup menembus nada-nada tinggi dengan lengkingan maut. 'Lay Down' adalah pengalaman vokal paling magis di album ini, tapi kemampuan prima Ella teruji dalam 'Pieces'. Permainan yang ia lakukan selayaknya pro. Well, she's a pro now.

Oh, kita belum bicara tentang keterikatan batin antara Ella dan albumnya ini. Lagu-lagu yang ia tulis merupakan caranya untuk bercerita ke pendengar. Ia bahkan berani untuk menamai album ini sebagai buku hariannya. Jadi, gali lebih dalam mengenai kepingan hidup Ella dalam '1996', 'Beautifully Unfinished', juga 'The First Time'. Ini album dengan tingkat kematangan tinggi. Bagi pecinta Adele atau Leona Lewis, akan menemukan album ini sebagai bahan yang mudah dicerna.

Official Website

Rate the album:

[ratings]

Buy album on iTunes

(Ai Hasibuan / CreativeDisc Contributor)

TRACKLIST

1. "Ghost" 3:36

2. "Empire" 3:49

3. "Glow" 3:48

4. "Yours" 2:48

5. "Mirror Man" 3:42

6. "Hard Work" 4:32