Konser Perpisahan Yellowcard di Singapura

Oleh: sheyla - 18 Feb 2017

Setelah 20 tahun eksis di kancah musik rock, Yellowcard akhirnya mengumumkan akan bubar di pertengahan tahun ini. Untungnya, Yellowcard menyempatkan diri untuk berpamitan dengan diadakannya Farewell Tour, dan yang lebih beruntungnya, dua negara di Asia Tenggara berkesempatan jadi “tempat pamitan” Ryan Key, Sean Mackin, Ryan Mendez dan Josh Portman.

Photo by: Bryner Tan

CreativeDisc berkesempatan menyaksikan konser terakhir Yellowcard di Singapura 12 Februari 2017 lalu. Konser dibuka dengan band lokal Singapura, The Summer State. Sungguh band yang cukup sempurna untuk jadi pemanas suasana. Enam lagu yang dibawakan, dengan single terbaru “Enough” yang jadi penutup, The Summer State berhasil buat penonton meningkatkan tenaga yang akan dihabiskan untuk Yellowcard nantinya. Hats off untuk The Summer State!

Photo by: Bryner Tan

Sebelum konser dimulai, penonton diingatkan untuk menikmati konser tanpa sibuk bermain gadget. “Daripada sibuk menyaksikan konser dengan alat segi empat bernama ponsel, ada penemuan yang lebih hebat: bola mata manusia.” yang ternyata ditepati penonton. Selama konser, tidak terlalu banyak penonton yang sibuk merekam atau memotret dengan ponsel. Yellowcard menghentak panggung dengan lagu pertama, “Believe” yang disambut teriakan riuh penonton. Lompatan dan sing along yang mengguncang The Coliseum juga mulai terjadi sejak lagu pertama. “Tujuan kami cuma satu: membuat kalian semua pulang tanpa sisa suara!” kata Ryan Key untuk semakin memanaskan suasana. Di awal konser, saling dorong kerap terjadi di bagian depan barisan, tapi entah kenapa, tidak ada yang keberatan! Semua penonton fokus untuk bersenang-senang menikmati konser Yellowcard untuk terakhir kalinya. Seperti konser Yellowcard yang lainnya, Sean Mackin merupakan pembangkit terbesar suasana konser. Selain lari kesana-kemari dengan biolanya, Sean sibuk mengajak penonton untuk berteriak sekencang mungkin, berlompat setinggi mungkin.

Photo by: Bryner Tan

Penonton mulai galau saat “Rest In Peace” dibawakan, yang memang pas untuk suasana perpisahan. Ryan Key sempat bercerita tentang lagunya, “Sing For Me”, yang menurutnya sangat berarti. Lagu itu terinspirasi keluarganya yang meninggal karena kanker. Sebelum keluarganya itu meninggal, dia sempat memperdengarkan lagu ini, dan keluarganya itu sangat suka, yang membuat lagu ini ribuan kali lipat lebih berarti. “Saat baru memulai Yellowcard, kami nggak nyangka akan bisa tampil di depan banyak orang di sebuah negara bernama Singapura. Konser di Singapura kami kali ini sudah pasti paling heboh daripada konser kami yang lainnya di sini. Terima kasih!” kata Ryan Key yang disambut teriakan riuh penonton. Saat “Empty Apartment” dibawakan, suasana kembali mellow. Bagaimana tidak, lagu ini dibawakan secara akustik dengan biola solo Sean Mackin di akhir lagu. I’m not crying. You’re crying!

Photo by: Bryner Tan

“Aku ingin kalian tahu bahwa meskipun ini saat yang menyedihkan, ini juga saat yang sangat membahagiakan. Kami nggak mau menutup perpisahan ini dengan kesedihan.” kata Ryan Key lagi. Dengan “Only One” dan “Ocean Avenue” yang menjadi encore, berakhir sudah “acara pamitan” Yellowcard di Asia. Konser perpisahan biasanya membuat suasana galau sepanjang konser. But this is Yellowcard! Mereka berhasil membuat semua Underdogs bergembira dan melupakan kesedihan atas bubarnya mereka, meskipun saat konser berakhir, kita semua dihadapkan dengan kenyataan menyedihkan. Yellowcard is ending.

Setlist:

1. Believe

2. Lights and Sound

3. Way Away

4. Always Summer

5. Five Becomes Four

6. Rest In Peace

7. What Appears

8. Rough Landing Holly

9. Awakening

10. Light Up The Sky

11. Sing For Me

12. Lift A Sail

13. A Place We Set Afire

14. With You Around

15. Cut Me, Mick

16. Breathing

17. Empty Apartment

18. Hang You Up

19. Be The Young

20. Holly Wood Died

Encore:

21. Only One

22. Ocean Avenue

sheyla
More from Creative Disc