luthfi
Ketika CreativeDisc mewawancarai penyanyi pendatang baru asal Inggris bernama BEKA, antusiasme langsung terpancar dari dirinya. “Disini baru jam sembilan pagi, jadi masih ada semangat pagi yang terpancar untuk wawancara ini.”
BEKA mungkin merupakan nama asing terutama di negaranya sendiri tetapi tidak untuk di Indonesia dan di negara Asia lainnya berkat kolaborasinya bersama Honne lewat lagu 'Location Unknown' dan 'Crying Over You'. Karena kontribusinya di dua lagu tersebut dan mengingat Indonesia adalah negara dengan pendengar Honne terbanyak (laman Spotify mereka dikuasai oleh pendengar dari Jakarta, Surabaya, dan Bandung) BEKA langsung menjadi penyanyi pendatang baru yang dielu-elukan di sini. Kepopuleran tersebut semakin dibuktikan ketika ia dibawa oleh HONNE untuk tampil di beberapa daerah di Indonesia. “Penonton di Indonesia benar-benar gila, saya kaget ketika semua orang bernyanyi bersama di tengah hutan malam-malam. Itu merupakan salah satu pengalaman terbaik yang pernah saya dapatkan”, kenangnya mengomentari penampilannya bersama HONNE di Bandung.
Meskipun dia masih baru di dunia musik, ia mempunyai visi yang lumayan besar bagi seorang musisi dan ia sangat percaya diri dengan hal itu terutama ketika menulis lagu. “Aku selalu merekam apapun ketika ada ide masuk di kepala dan ketika malam hari aku biasanya mencatat semuanya di jurnal tetapi biasanya aku simpan dulu semua ide sebelum ditumpahkan ke dalam buku catatan. Ketika di studio aku sangat peka dengan atmosfir di sekitarku jadi aku biarkan beberapa lampu menyala, menyalakan lilin, memakai selimut, dan meminum teh untuk membuatku nyaman ketika mengerjakan lagu.”
BEKA meluncurkan lagu barunya bersama HONNE berjudul 'More Than Friends' dan lagu tersebut terinspirasi dari pengalamannya ketika masih remaja dengan pacar masa kecilnya. “Kami bersama dari umur 15 sampai 18 dan ketika umur 18 kita putus dan memutuskan untuk menjauh sebentar. Beberapa tahun kemudian setelah ngobrol bersama adikku aku tersadar bahwa dia adalah orang yang aku inginkan di hidupku. Setelah mengumpulkan keberanian aku telpon dia dan mengungkapkan perasaanku. Menegangkan memang tetapi itu harus…dan dia sekarang menjadi suamiku. Lagu ini menceritakan tentang momen mengungkapkan perasaan ke orang yang kamu suka di masa lalu. Ini tentang nostalgia menjadi muda kembali dan kebisaan untuk bisa mengungkapkan perasaanmu tanpa perlu takut dicecar. Kami mau menulis sesuatu yang membuat kamu berani untuk mengungkapkan apa yang kamu rasakan.”
BEKA menceritakan juga tentang bagaimana tempat tinggalnya membawa pengaruh yang besar terhadap selera musiknya. “Rumahku selalu penuh dengan musik dan kedua orang tuaku berasal dari tempat yang berbeda, ibuku dari Inggris dan ayah dari St. Vincent di pulau Karibia dan ayah punya ibu dari Inggris serta ayah dari Nigeria, jadi mereka punya selera yang ekletik dan aku merasa musik dari seluruh dunia mengalun di rumah. Aku sangat beruntung dengan musik yang mereka bawa dan itu membentuk pengaruh musik buatku secara alam bawah sadar. Kami punya banyak album Stevie Wonder, Quincy Jones, dan Chaka Khan. Feeling dan sounds tersebut dicampur dengan lirik yang emosional seperti Steve atau bunyi synth seperti Quincy dan Prince. Aku sendiri terkadang mempunyai selera yang unik kadang aku bisa mendengarkan Stevie Wonder dan Hans Zimmer dalam waktu berdekatan.”
Ketika ditanya apa arti musik untuk BEKA ia menjawab, “Melihat pengaruh dari musik di dalam budaya dan membebaskan kita memberikan energi kepadaku untuk menulis lagu. Musik membantu kita untuk memulai percakapan terhadap hal yang biasanya terdengar berat.”
Kehidupan pribadi BEKA juga mempunyai keunikan tersendiri dan banyak hal yang lucu keluar dari wawancara ini. “Kakekku tahun lalu baru dianugerahi gelar kehormatan oleh Ratu Inggris dan aku adalah pecinta pohon (tertawa). Aku selalu mengawali hariku dengan secangkir teh di tempat tidurku dan berdiam diri selama 15 menit untuk mengumpulkan energi. Oh iya, aku juga sangat menyukai lilin dan sarapanku biasanya aku jadikan makan malam jika diperbolehkan dan sahabat terbaikku adalah adikku sendiri”.
BEKA mempunyai segudang rencana di tahun 2021. Ia akan mengeluarkan banyak musik di tahun depan dan menyiapkan beberapa kejutan. Ia juga berharap untuk bisa tampil lagi secara live sebagai BEKA di tahun depan.
Simak wawancara lengkap CreativeDisc bersama BEKA dimana ia bercerita tentang kegiatannya selama pandemi dan pengalamannya ketika manggung di Indonesia serta beberapa cerita lainnya bersama penyanyi baru yang paling antusias akan musiknya.
