cung2
Post Malone akhirnya merilis album kelimanya, "Austin," 27 Juli.
Album ini memuat 17 lagu dari album ini, termasuk ‘Chemical’, ‘Mourning’, dan ‘Overdrive’ yang sempat dirilis sebelumnya menjadi single. Saat mengumumkan proyek ini bulan Mei, Posty menyatakan bahwa album ini sangat menunjukkan sifat sejati seninya.
“Seluruh proses ini telah menjadi salah satu rekaman yang paling menantang, memuaskan, dan menyenangkan yang pernah saya kerjakan,” kata Posty. Melansir dari Instagramnya, bulan Mei lalu, Posty menuliskan bahwa “album ini mencerminkan siapa saya sebagai pria dan sebagai seniman pada saat ini. Terima kasih banyak atas kesabaran kalian, dan terima kasih telah bersama saya di waktu-waktu sulit saya."
"Austin" jadi proyek pertama Posty setelah menjadi ayah, yang dibuatnya setelah pindah ke Salt Lake City. Post Malone memberikan respon dengan sejumlah materi yang berfokus pada kelanjutan, trauma, tanggung jawab, dan kecanduan. Album ini juga dibantu tim yang sudah membantunya sejak lama: Andrew Watt, Louis Bell, yang berhasil membuat komposisi musik yang terdengar sederhana namun sesuai dengan atmosfer natural Post Malone.
Album dibuka ‘Don't Understand’, dengan permainan vokal yang mirip dengan bisikan, dan musiknya bermain secara halus. Di lagu ‘Something Real’ Posty seakan-akan ditemani oleh suara-suara yang ramah dan hangat.
Banyak materi yang ditampilkan. Permainan lirik Posty yang kadang ‘berubah’, sambil memberikan sajian digital di tengah pengaruh elektronik ala tahun 80-an. Namun, album ini mencapai puncaknya saat Post Malone menyanyikan ‘Hold My Breath’ yang justru mengesankan dengan kesederhanaannya. Sementara di track ‘Texas Tea’ sedikit mengejutkan dengan bunyi elektronik yang kuat.
Memang, "AUSTIN" hanya sedikit-sedikit memenuhi hype country Posty. Track terakhir di album seperti ‘Buyer Beware’ dan ‘Landmine’, justru terdengar lebih kalem, namun pengaruhnya terasa kuat.
"AUSTIN" jadi lanjutan dari "Twelve Carat Toothache" yang dirilis pada tahun 2022. Album keempat Post Malone ini sempat mencapai lima besar di tangga lagu Billboard 200. Apakah hal yang sama juga akan berlaku untuk album “AUSTIN”? Mengingat ini seperti warna baru dari Post Malone, dan album ini sedikit ‘menantang’ apalagi untuk pendengar Post Malone yang terbiasa dengan lagu-lagu beatnya.
