Music Newz Bites – 15 Feb

Oleh: admincd - 15 Feb 2012

Grammy Awards merupakan ajang paling bergengsi untuk industri musik dunia. Perhelatan besar yang diadakan setiap tahun tersebut menjadi sebuah selebrasi penting bagi karir para musisi internasional. Dan pada tahun ini, untuk ke 54 kalinya, Grammy Awards kembali digelar. Bertempat di Staples Center, Los Angeles, Grammy tahun ini tampil dengan taburan bintang serta penampilan menarik yang sudah ditunggu-tunggu. Berikut sekelumit cerita dibalik pesta penghargaan tersebut:

  • Siaran Grammy hari Minggu lalu tersebut mencatatkan pencapaian tersendiri bagi acara tersebut. Pasalnya, gelaran yang disiarkan melalui stasiun CBS pada tgl 12 Februari malam lalu (waktu US) menarik sebanyak 41,2 juta penonton, sehingga menjadi tayangan Grammy kedua paling banyak ditonton sejak Grammy tahun 1984, yang berhasil menarik 51,7 juta penonton.
  • Melonjaknya rating Grammy tahun ini tidak lepas dari perhatian publik terhadap penampilan tribute bagi Whitney Houston yang wafat sehari sebelum berlangsungnya acara tersebut. Ya, penampilan Jennifer Hudson membawakan lagu “I Will Always Love You” yang sangat emosional menjadi sumbangsih terbesar bagi acara itu. Dan selepas acara tersebut, penampilan Hudson dipuji oleh banyak pihak.
  • Lain Jennifer Hudson, lain pula cerita Nicki Minaj. Penampilannya yang kontroversial di ajang tersebut turut menjadi sorotan khalayak ramai, namun mendapat kecaman keras dari kelompok agama Katolik. Kelompok yang menamakan dirinya Liga Katolik menyatakan bahwa aksi panggung Minaj tersebut seperti “mengolok-olok” agama Katolik. Bill Donohue, presiden Liga Katolik, melayangkan teguran keras terhadap Minaj karena melakukan beberapa gimmick yang tidak sesuai dengan ajaran Katolik, seperti menampilkan sosok Uskup dan atribut gerejawi yang tidak selaras dengan gerakan tari serta outfit penari latarnya. Lebih lanjut, Donohue juga mengkritik sikap pihak penyelenggara Grammy yang membiarkan aksi tersebut ditampilkan, dan disiarkan secara live.
  • Menanggapi protes tersebut, pihak Grammy pun buka suara. Ken Ehrlich, salah satu executive producer penyiaran Grammy Awards, mengaku meskipun ia ‘tidak terlalu senang’ dengan aksi yang dilakukan Nicki Minaj di panggung, namun ia menegaskan bahwa pihak Grammy tidak pernah membatasi ruang gerak kreatifitas para artis.
  • Apa tanggapan Nicki Minaj sendiri terhadap penampilannya tersebut? Ia merasa bahwa penampilan itu merupakan yang ternyaman yang pernah ia lakukan selama hidupnya. Dan menurutnya juga, pemilihan lagu “Roman Holiday” sekaligus konsep panggungnya pun sudah di­-approve oleh pihak penyelenggara (Grammy).
  • Tidak hanya Minaj yang mendapat ‘perhatian lebih’ mengenai penampilannya, Chris Brown pun mendapat kasus serupa. Bukan mengenai penampilannya, melainkan kehadirannya di ajang tersebut. Berbagai media mengecam tindakan pihak penyelenggara untuk menghadirkan Brown di malam penghargaan tersebut, bahkan menyempatkan Brown untuk tampil di panggung. Protes ini dilayangkan karena kasus kekerasan yang dilakukannya di tahun 2009 lalu terhadap Rihanna, masih membekas di ingatan. Namun pihak Grammy memiliki penilaian sendiri terhadap sang superstar tersebut. Selama tahun 2011 lalu, Chris Brown mencatatkan dirinya sebagai salah satu penyanyi terpopuler, dan albumnya “F.A.M.E” pun meledak di pasaran, sehingga salah satu alasan Grammy menampilkan dirinya (sekaligus memberikan penghargaan) murni karena prestasi dan profesionalisme Brown di bidang musik.
  • Lupakan sejenak kontroversi yang menimpa Grammy Awards, karena bagaimana pun acara tahunan tersebut terbilang sangat sukses. Kemenangan besar milik Adele memang sudah diprediksi oleh banyak pihak, karena prestasi album “21” mampu melambungkan karir penyanyi asal UK ini di kancah musik dunia. Penampilan perdananya (selepas operasi pita suara) di panggung membawakan lagu andalannya “Rolling In The Deep” pun mendapat standing ovation dari penonton yang hadir. Bahkan Lady Gaga pun menyampaikan salutnya untuk Adele. "What a beautiful night last night was, Adele deserved every award she won and perhaps an extra one for being such a kind and lovely woman."

Sebelum kepergian Whitney Houston, ia sempat merampungkan sebuah film berjudul "Sparkle", yang dilakoninya bersama penyanyi jebolan American Idol, Jordin Sparks. Setelah trailer pertama film tersebut dirilis awal tahun ini, perilisan film tersebut masih sesuai jadwal, yaitu pada bulan Agustus mendatang. "Sparkle" merupakan sebuah film remake tahun 1976 yang mengisahkan tentang vocal group bersaudara. Dalam sebuah wawancara, Whitney berkata "kami merasa bahwa film ini akan membuat bioskop-bioskop ramai" Are you excited for her last movie?

Pasca wafatnya sang diva, anak semata wayangnya dengan Bobby Brown, Bobbi Kristina, sempat masuk rumah sakit sebanyak dua kali karena mengalami shock berat. Banyak selentingan kabar mengenai penyebab Kristina masuk rumah sakit. Rumor yang beredar, ia melakukan percobaan bunuh diri. Tapi keadaannya sudah membaik sehingga sudah keluar dari rumah sakit. Dan sang ayah, Bobby Brown telah datang ke LA untuk menemaninya dan mengikuti pemakaman mantan istrinya. Pasca kejadian tersebut, Bobby menarik diri dari beberapa jadwal konser grup R&B-nya, New Edition, untuk dapat lebih menghabiskan waktu bersama anaknya tersebut.

Ada-ada saja pemberitaan yang muncul pasca kematian Whitney Houston beberapa waktu lalu. Yang pertama, Osama bin Laden dikabarkan pernah berencana untuk menikahi Houston. Seperti dilansir oleh situs WENN, seseorang bernama Kola Boof, seorang wanita yang katanya adalah orang dekat pemimpin Al-Qaeda tersebut, mengatakan bahwa Osama sudah mengagumi sosok Houston dan sudah mempersiapkan uang banyak untuk meluruskan keinginannya tersebut. Ia mengatakan pada Boof, bahwa dirinya akan menghadiahkan superstar tersebut sebuah rumah mewah yang dimilikinya di Khartoum, dan akan meminangnya sebagai salah satu istrinya. Dan berita kedua yang tidak kalah heboh, Peter Tatchell, aktivis gay rights, baru-baru ini menyatakan bahwa penyanyi bersuara merdu tersebut pernah hidup sebagai seorang lesbian. Ia pun mengatakan, bahwa ia pernah bertemu dengan Whitney dan partner (lesbiannya) pada tahun 80an, dan tampaknya Whitney lebih gembira dan senang ketimbang saat menikah dengan Bobby Brown. Dan pernikahannya dengan Bobby Brown, serta tekanan-tekanan yang ada itulah yang menyebabkan Whitney jatuh dan terpuruk dalam karir dan hidupnya. Wow, whatta news!

Sepertinya, titik terang terhadap karir bermusik seorang Christina Milian yang tersendat-sendat mulai muncul. Setelah mengalami penundaan yang cukup lama terhadap album keempatnya (sejak 2008), akhirnya kabar gembira pun didapatkannya. Hari Minggu lalu, melalui akun Twitternya, Milian menyatakan bahwa ia telah menandatangani kontrak dengan Young Money Records milik Lil’ Wayne. Dengan begitu, ia resmi bergabung dengan Nicki Minaj dan Drake di label tersebut. Kabar tersebut pun diaminkan oleh Lil’ Wayne sendiri. Ia mengumumkan kabar tersebut pada pesta pre-Grammy lalu, dengan mengundang Milian ke atas panggung dan memperkenalkannya. Itu artinya, tidak lama lagi kita akan menikmati musik terbaru dari Christina Milian.

Mau tahu lagu apa yang menjadi soundtrack bagi pasangan yang putus cinta di Facebook? Jawabannya adalah “The Cave” milik Mumford & Sons! Ya, lagu tersebut menjadi lagu yang paling sering didengar (melalui aplikasi Spotify) saat seseorang mengganti statusnya dari ‘In A Relationship’ menjadi ‘Single’. Baru-baru ini, dalam rangka menyambut hari Valentine tahun ini, jejaring sosial Facebook dan Spotify merilis daftar 10 lagu yang paling sering didengar saat seseorang patah hati, serta 10 lagu yang paling sering diputar saat seseorang mulai pacaran. Facebook menamainya dengan “love mix” dan “breakup mix”. Berikut daftarnya:

Songs listened to when entering into a relationship:

1. "Don't Wanna Go Home" by Jason Derulo

2. "Love On Top" by Beyoncé

3. "How to Love" by Lil Wayne

4. "Just The Way You Are" by Bruno Mars

5. "Good Feeling" by Flo Rida

6. "It Girl" by Jason Derulo

7. "Stereo Hearts" by Gym Class Heroes featuring Adam Levine

8. "Criminal" by Britney Spears

9. "No Sleep" by Wiz Khalifa

10. "Free Fallin'" by John Mayer

Songs listened to after ending a relationship:

1. "The Cave" by Mumford and Sons

2. "Crew Love" by Drake

3. "All of the Lights" by Kanye West

4. "Rolling in the Deep" by Adele

5. "Take Care" by Drake

6. "It Will Rain" by Bruno Mars

7. "We Found Love" by Rihanna & Calvin Harris

8. "Call It What You Want" by Foster the People

9. "Love You Like a Love Song" by Selena Gomez and the Scene

10. "Without You" by David Guetta featuring Usher

Lagu-lagu tersebut hanya berdasarkan pengguna Facebook yang ada di US saja loh. Gimana dengan kamu?

Madonna nampaknya resmi come back, pasalnya Tour dalam rangka promo album terbarunya MDNA laku keras. Terbukti penjualan tiket di Yenkee Stadium NYC, sebanyak 60.000 tempat duduk ludes habis hanya dalam kurun waktu 20 menit saja. Dan penjualan tiket di beberapa kota lainnya hanya butuh beberapa menit untuk sold out. Saking besarnya animo tersebut, Madonna resmi menambahkan satu show dalam beberapa kota di malam yang berbeda. Meski harga tiket sempat di permasalahkan oleh para penggemar Madonna, tapi itu tidak mematahkan semangat mereka untuk datang ke konser tersebut. We look forward to see her tour in Indonesia!

(Rendy Ndoo / CreativeDisc Contributor)

Additional News: Nugo Adit

admincd
More from Creative Disc