admincd
Mungkin sampai saat ini, seluruh lagu di dunia sudah ada versi covernya. Maraknya musik model sedemikian memberi keleluasaan bagi pendengar untuk memilih yang sesuai dengan selera. Seringnya, jika penerimaan terhadap satu gaya tertentu- katakanlah akustik- cenderung tinggi, olah produk pun meningkat, menjadikan gaya tersebut less special dibanding kehadirannya di awal dulu. Nah, untuk membedakannya dari yang lain, Kian Egan dalam albumnya, "Home" memberikan penawaran musik cover dengan cita rasa orisinil.
Nyaris tak ada perubahan yang Kian hadirkan disini. 10 lagu di album ini bukan dimaksudkan untuk menyuntik kualitas pribadinya terhadap karya lawas, tapi lebih ke bentuk tribute bagi para penulis lagu handal yang telah menggubah lagu-lagu luar biasa ini. Mulai dari rock, alternative, hingga country, Kian menyambangi setiap genre lagu-lagu pilihannya dan menjatuhkan album ini ke arena pop dari segi olah vokalnya. Dan dari vokal tersebut pula ketahuan mengapa Kian tidak pernah mendapat jatah vokal yang banyak dalam Westlife dulu. Dengarkan 'The Reason', lagu Hoobastank ini kehilangan rock edge-nya. Setiap kali baris "and the reason is you" dibawakan, ada kesan struggle dalam vokalnya untuk menanggungjawabi note penting tersebut.
Serampang album ini hanya terdapat disana. Hanya disana. Karena selanjutnya, Kian terdengar matching dan memukau. Salah dua yang terbaik adalah 'I'll Be' dan 'I'm Ready'. Keramahan sound yang dikandung oleh kedua lagu ini menjadi alasan utamanya. Yang menambah 'I'm Ready' terdengar lebih indah adalah semilir alunan musik tradisional Irlandia yang diinfus ke dalamnya. Aransemen tersebut lantas menyebabkan cacatnya album ini untuk tampil 100% seperti rasa aslinya.
Setelah sebelumnya pernah menyanyikan ulang lagu band Daughtry bersama teman-temannya di Westlife, Kian masih punya satu dua fling terhadap band ini. 'Home' yang menjadi judul album adalah hit Daughtry yang pernah menjadi exit song di ajang American Idol, kemudian 'Waiting For Superman' yang berasal dari album terbaru band tersebut mendapatkan perhatian untuk bisa diikutsertakan dalam proyek solo Kian. Di samping itu, satu dua fling juga Kian punya untuk musik country. Setidaknya ada empat track di album ini yang berasal dari genre tersebut. 'What Hurts The Most', 'Not A Day Goes By', 'I Run To You', dan juga 'Wanted'. Meski tak satupun dari keempatnya berhasil Kian jadikan versi terbaik yang pernah ada, setidaknya lagu-lagu ini tidak kekurangan takaran emosionalnya sedikitpun. Terlebih 'I Run To You' yang dibawakan secara duet bersama sang istri, Jodi Albert. Kemesraan mereka justru merambatkan realitas pada rangkaian lirik cinta.
Ingat ini. Musik cover yang sekarang telah menjadi tren kadang membuat pendengar jengah. Selektif memang harus diaplikasikan disini untuk mendapatkan yang layak untuk didengar. "Home" adalah salah satunya. Kelayakan album simply because tidak banyak perombakan yang terjadi. Perubahan melodi yang diniatkan untuk merevolusikan sebuah lagu sering menjatuhkan karya tersebut sebagai produk gagal. Namun tidak untuk album solo Kian.
Rate the album:
[ratings]
(Ai Hasibuan / CreativeDisc Contributor)
TRACKLIST
1. "Home" - Daughtry 3:45
2. "What Hurts the Most" - Rascal Flatts 3:29
3. "The Reason"- Hoobastank 3:56
4. "Not a Day Goes By" - Lonestar 4:03
5. "I Run to You" (with Jodi Albert) - Lady Antebellum 3:46
6. "I'll Be" - Edwin McCain 4:00
7. "I'm Ready" - Bryan Adams 4:24
8. "Waiting for Superman" - Daughtry 4:17
9. "Here Without You" - 3 Doors Down 3:55
10. "Wanted" - Hunter Hayes 3:48
